MEDAN (RIAUPOS.CO) — Jalur layang kereta api (KA) Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, rencananya diresmikan Presiden Joko Widodo pada Januari atau Februari 2020. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan, KA Bandara Kualanamu sendiri sudah beroperasi sejak Desember 2019.
"Diharapkan Presiden meresmikannya pada Januari atau Februari," ujarnya dilansir Antara, Sabtu (4/1).
Budi berharap, masyarakat dapat memanfaatkan transportasi massal ini. Dengan adanya jalur layang sepanjang 1,8 kilometer, Budi yakin lalu lintas di Medan menjadi lebih lancar.
Kemudian, waktu tempuh perjalanan KA ke Bandara Kualanamu menjadi lebih singkat, menjadi 28 menit. Dalam kesempatan sama, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Zulfikri mengungkapkan, anggaran pembangunan jalur layang KA Bandara Kualanamu bersumber dari APBN/SBSN sebesar Rp2,86 triliun.
Pembangunan jalur layang itu telah menghilangkan sembilan titik perlintasan sebidang. Untuk diketahui, jalur layang KA Bandara Kualanamu mulai dioperasikan berbarengan dengan dimulainya Gapeka 2019, yakni pada 1 Desember 2019.
Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi
MEDAN (RIAUPOS.CO) — Jalur layang kereta api (KA) Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, rencananya diresmikan Presiden Joko Widodo pada Januari atau Februari 2020. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan, KA Bandara Kualanamu sendiri sudah beroperasi sejak Desember 2019.
"Diharapkan Presiden meresmikannya pada Januari atau Februari," ujarnya dilansir Antara, Sabtu (4/1).
- Advertisement -
Budi berharap, masyarakat dapat memanfaatkan transportasi massal ini. Dengan adanya jalur layang sepanjang 1,8 kilometer, Budi yakin lalu lintas di Medan menjadi lebih lancar.
Kemudian, waktu tempuh perjalanan KA ke Bandara Kualanamu menjadi lebih singkat, menjadi 28 menit. Dalam kesempatan sama, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Zulfikri mengungkapkan, anggaran pembangunan jalur layang KA Bandara Kualanamu bersumber dari APBN/SBSN sebesar Rp2,86 triliun.
- Advertisement -
Pembangunan jalur layang itu telah menghilangkan sembilan titik perlintasan sebidang. Untuk diketahui, jalur layang KA Bandara Kualanamu mulai dioperasikan berbarengan dengan dimulainya Gapeka 2019, yakni pada 1 Desember 2019.
Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi