DUMAI (RIAUPOS.CO) — Penampakan buaya berukuran lebih kurang lima meter membuat masyarakat di Kelurahan Bagankeladi dan Mekarsari yang tinggal di pinggiran Sungai Masjid, Kota Dumai resah.
Bahkan, penampakan hewan predator ini sudah menjadi perhatian petugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). Mereka juga sudah berulang kali telah turun ke lokasi Sungai Dumai memasang plang agar masyarakat berhati-hati saat berada di Sungai Dumai.
Salah seorang pemuda setempat, Rafi mengaku beberapa kali melihat buaya tersebut pada sore hari. "Ukuran hewan buas itu diperkirakan mencapai sekitar 5 meter," terangnya.
Warga melihat ada beberapa buaya kerap muncul di pinggir. Terkadang di tengah sungai. Namun, ia mengaku buaya tersebut belum mengganggu masyarakat setempat. Akan tetapi, warga resah dengan keberadaan hewan predator tersebut.
"Kita mengkhawatirkan warga dan anak-anak di sini sering bermain dan memancing di sekitar sungai. Tepat di lokasi buaya itu muncul," jelasnya.
Camat Dumai Barat, Adyan Bangga Prananta Harahap saat dihubungi mengakui adanya laporan dari pihak kelurahan terkait penampakan buaya tersebut. "Kita sudah menyampaikan ke pihak BKSDA dan mereka juga telah turun ke lokasi penampakan buaya tersebut," sebutnya
Kepala Resor BKSDA Konservasi Wilayah IV, mencakup Wilayah Dumai, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Kabupaten Siak dan Kabupaten Meranti, Muhammad Zanir SH membenarkan adanya penampakan buaya oleh warga di Sungai Masjid, Kota Dumai sejak beberapa pekan ini.
"Iya, memang ada penampakan dan sudah berlangsung lama. Karena lokasi itu merupakan habitatnya," terangnya.
Ia mengatakan, pihaknya sudah memasang plang agar masyarakat berhati hati dan tidak mendekati lokasi penampakan buaya tersebut agar tidak terjadi hal hal tak diinginkan. "Masyarakat di minta berhati-hati," tutupnya. (azr)
Laporan: HASANAL BULKIAH (DUMAI)