- Advertisement -
Perayaan Tahun Baru Imlek selalu diwarnai dengan atraksi barongsai. Demikian pula di Kota Pekanbaru.
Pusat-pusat perbelanjaan menampilkan atraksi barongsai. Ini menjadi daya tarik bagi pengunjung.
- Advertisement -
Nah, pada perayaan Imlek 2573, Feni bersama keluarga berkunjung ke salah satu mal di
Pekanbaru. Saat menikmati makanan di salah satu resto di mal, ia dikejutkan dengan kehadiran barongsai yang menunjukkan atraksinya di depan pengunjung restoran lainnya.
Meskipun menyadari keberadaannya, tapi Feni tak menyangka jika barongsai berwarna pink dan putih itu malah datang ke meja makannya dan membuatnya terkejut.
- Advertisement -
Akibatnya, tanpa disadari oleh Feni ia memanjat kursi yang ada di restoran tersebut dengan menunjukkan raut wajahnya yang ketakutan.
"Alamak….!! Takut….!! Jauh-jauh sana," kata Feni berteriak.
Melihat ekspresi Feni sang pemain barongsai tersebut langsung meninggalkan dirinya. Karena sudah menjadi tontonan pengunjung lainnya di restoran tersebut.
"Ehhh… sudah tua pun masih juga takut dengan barongsai. Itu kan cuma kain saja," kata ibunya dan mencoba menarik Feni dari atas kursi yang ia pijak tersebut.(ayi)
Perayaan Tahun Baru Imlek selalu diwarnai dengan atraksi barongsai. Demikian pula di Kota Pekanbaru.
Pusat-pusat perbelanjaan menampilkan atraksi barongsai. Ini menjadi daya tarik bagi pengunjung.
- Advertisement -
Nah, pada perayaan Imlek 2573, Feni bersama keluarga berkunjung ke salah satu mal di
Pekanbaru. Saat menikmati makanan di salah satu resto di mal, ia dikejutkan dengan kehadiran barongsai yang menunjukkan atraksinya di depan pengunjung restoran lainnya.
- Advertisement -
Meskipun menyadari keberadaannya, tapi Feni tak menyangka jika barongsai berwarna pink dan putih itu malah datang ke meja makannya dan membuatnya terkejut.
Akibatnya, tanpa disadari oleh Feni ia memanjat kursi yang ada di restoran tersebut dengan menunjukkan raut wajahnya yang ketakutan.
"Alamak….!! Takut….!! Jauh-jauh sana," kata Feni berteriak.
Melihat ekspresi Feni sang pemain barongsai tersebut langsung meninggalkan dirinya. Karena sudah menjadi tontonan pengunjung lainnya di restoran tersebut.
"Ehhh… sudah tua pun masih juga takut dengan barongsai. Itu kan cuma kain saja," kata ibunya dan mencoba menarik Feni dari atas kursi yang ia pijak tersebut.(ayi)