Senin, 7 April 2025
spot_img

Honorer Peserta Tes PPPK 2021 Jangan Sampai Termakan Hoaks

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kemendikbudristek kembali mengimbau kepada guru honorer peserta tes PPPK 2021 untuk tetap bersabar dan tenang. Jangan sampai termakan infornasi hoaks yang makin ramai beredar di media sosial.

"Kami mengajak seluruh guru honorer untuk tetap tenang sembari menunggu pengumuman selanjutnya," kata Plt Kepala Biro Kerja sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbudristek Anang Ristanto yang dihubungi JPNN.com, Jumat (1/10).

Dia juga meminta guru honorer tidak terpengaruh oleh kabar maupun informasi yang tidak jelas dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Mengingat saat ini, lanjutnya, Panselnas sedang melakukan pembahasan mengenai perhitungan kelulusan dan afirmasi. Pengumuman hasil seleksi kompetensi PPPK guru tahap I akan disampaikan Kemendikbudristek sesegera mungkin setelah koordinasi dengan Panselnas selesai.

Baca Juga:  Program di Desa Mengarah Pemberdayaan 

Secara terpisah Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen mengungkapkan dalam tiga hari ke depan, pihaknya bersama KemenPAN-RB dan Kemendikbudristek akan menghitung tingkat kelulusan peserta seleksi. Kemudian melakukan simulasi berdasarkan tingkat kelulusannya tersebut.

"Insya Allah mulai hari ini perhitungannya," kata Deputi Suharmen. Dia menjelaskan dalam rapat Panselnas pada Kamis (30/9), telah disepakati untuk melakukan rekonsiliasi mekanisme perhitungan kelulusan. Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan masalah.

Dia berharap Senin (4/10), tim sudah bisa melaporkan ke Panselnas hasil olahannya. Sebelumnya, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda mengungkapkan telah meminta Mendikbudristek Nadiem Makarim untuk memberikan tambahan afirmasi kompetensi teknis 30 sampai 50 persen berdasarkan usia, lama pengabdian, kondisi daerah, dan guru difabel. Tambahan afirmasi itu sebagai konsekuensi atas mundurnya pengumuman kelulusan PPPK guru tahap I pada 24 September.

Baca Juga:  Dugaan Tipikor BUMD Naik ke Penyidikan

Sumbe: Jpnn.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kemendikbudristek kembali mengimbau kepada guru honorer peserta tes PPPK 2021 untuk tetap bersabar dan tenang. Jangan sampai termakan infornasi hoaks yang makin ramai beredar di media sosial.

"Kami mengajak seluruh guru honorer untuk tetap tenang sembari menunggu pengumuman selanjutnya," kata Plt Kepala Biro Kerja sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbudristek Anang Ristanto yang dihubungi JPNN.com, Jumat (1/10).

Dia juga meminta guru honorer tidak terpengaruh oleh kabar maupun informasi yang tidak jelas dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Mengingat saat ini, lanjutnya, Panselnas sedang melakukan pembahasan mengenai perhitungan kelulusan dan afirmasi. Pengumuman hasil seleksi kompetensi PPPK guru tahap I akan disampaikan Kemendikbudristek sesegera mungkin setelah koordinasi dengan Panselnas selesai.

Baca Juga:  Masyarakat Diminta Dukung Vaksinasi Covid-19 dengan Tidak Sebarkan Hoaks

Secara terpisah Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen mengungkapkan dalam tiga hari ke depan, pihaknya bersama KemenPAN-RB dan Kemendikbudristek akan menghitung tingkat kelulusan peserta seleksi. Kemudian melakukan simulasi berdasarkan tingkat kelulusannya tersebut.

"Insya Allah mulai hari ini perhitungannya," kata Deputi Suharmen. Dia menjelaskan dalam rapat Panselnas pada Kamis (30/9), telah disepakati untuk melakukan rekonsiliasi mekanisme perhitungan kelulusan. Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan masalah.

Dia berharap Senin (4/10), tim sudah bisa melaporkan ke Panselnas hasil olahannya. Sebelumnya, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda mengungkapkan telah meminta Mendikbudristek Nadiem Makarim untuk memberikan tambahan afirmasi kompetensi teknis 30 sampai 50 persen berdasarkan usia, lama pengabdian, kondisi daerah, dan guru difabel. Tambahan afirmasi itu sebagai konsekuensi atas mundurnya pengumuman kelulusan PPPK guru tahap I pada 24 September.

Baca Juga:  Lili Pintauli Dianggap Berbohong, Fraksi PAN Minta Dewas KPK Terbuka

Sumbe: Jpnn.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Honorer Peserta Tes PPPK 2021 Jangan Sampai Termakan Hoaks

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kemendikbudristek kembali mengimbau kepada guru honorer peserta tes PPPK 2021 untuk tetap bersabar dan tenang. Jangan sampai termakan infornasi hoaks yang makin ramai beredar di media sosial.

"Kami mengajak seluruh guru honorer untuk tetap tenang sembari menunggu pengumuman selanjutnya," kata Plt Kepala Biro Kerja sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbudristek Anang Ristanto yang dihubungi JPNN.com, Jumat (1/10).

Dia juga meminta guru honorer tidak terpengaruh oleh kabar maupun informasi yang tidak jelas dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Mengingat saat ini, lanjutnya, Panselnas sedang melakukan pembahasan mengenai perhitungan kelulusan dan afirmasi. Pengumuman hasil seleksi kompetensi PPPK guru tahap I akan disampaikan Kemendikbudristek sesegera mungkin setelah koordinasi dengan Panselnas selesai.

Baca Juga:  Dugaan Tipikor BUMD Naik ke Penyidikan

Secara terpisah Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen mengungkapkan dalam tiga hari ke depan, pihaknya bersama KemenPAN-RB dan Kemendikbudristek akan menghitung tingkat kelulusan peserta seleksi. Kemudian melakukan simulasi berdasarkan tingkat kelulusannya tersebut.

"Insya Allah mulai hari ini perhitungannya," kata Deputi Suharmen. Dia menjelaskan dalam rapat Panselnas pada Kamis (30/9), telah disepakati untuk melakukan rekonsiliasi mekanisme perhitungan kelulusan. Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan masalah.

Dia berharap Senin (4/10), tim sudah bisa melaporkan ke Panselnas hasil olahannya. Sebelumnya, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda mengungkapkan telah meminta Mendikbudristek Nadiem Makarim untuk memberikan tambahan afirmasi kompetensi teknis 30 sampai 50 persen berdasarkan usia, lama pengabdian, kondisi daerah, dan guru difabel. Tambahan afirmasi itu sebagai konsekuensi atas mundurnya pengumuman kelulusan PPPK guru tahap I pada 24 September.

Baca Juga:  Realme C3 Pakai UI Sendiri

Sumbe: Jpnn.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Kemendikbudristek kembali mengimbau kepada guru honorer peserta tes PPPK 2021 untuk tetap bersabar dan tenang. Jangan sampai termakan infornasi hoaks yang makin ramai beredar di media sosial.

"Kami mengajak seluruh guru honorer untuk tetap tenang sembari menunggu pengumuman selanjutnya," kata Plt Kepala Biro Kerja sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbudristek Anang Ristanto yang dihubungi JPNN.com, Jumat (1/10).

Dia juga meminta guru honorer tidak terpengaruh oleh kabar maupun informasi yang tidak jelas dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Mengingat saat ini, lanjutnya, Panselnas sedang melakukan pembahasan mengenai perhitungan kelulusan dan afirmasi. Pengumuman hasil seleksi kompetensi PPPK guru tahap I akan disampaikan Kemendikbudristek sesegera mungkin setelah koordinasi dengan Panselnas selesai.

Baca Juga:  1.339 Orang dan Korporasi Terdeteksi di Transaksi Rp120 T

Secara terpisah Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen mengungkapkan dalam tiga hari ke depan, pihaknya bersama KemenPAN-RB dan Kemendikbudristek akan menghitung tingkat kelulusan peserta seleksi. Kemudian melakukan simulasi berdasarkan tingkat kelulusannya tersebut.

"Insya Allah mulai hari ini perhitungannya," kata Deputi Suharmen. Dia menjelaskan dalam rapat Panselnas pada Kamis (30/9), telah disepakati untuk melakukan rekonsiliasi mekanisme perhitungan kelulusan. Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan masalah.

Dia berharap Senin (4/10), tim sudah bisa melaporkan ke Panselnas hasil olahannya. Sebelumnya, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda mengungkapkan telah meminta Mendikbudristek Nadiem Makarim untuk memberikan tambahan afirmasi kompetensi teknis 30 sampai 50 persen berdasarkan usia, lama pengabdian, kondisi daerah, dan guru difabel. Tambahan afirmasi itu sebagai konsekuensi atas mundurnya pengumuman kelulusan PPPK guru tahap I pada 24 September.

Baca Juga:  Lili Pintauli Dianggap Berbohong, Fraksi PAN Minta Dewas KPK Terbuka

Sumbe: Jpnn.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari