KOTA (RIAUPOS.CO) — Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, terus berusaha konsisten dalam menjaga lingkungan di Kota Pekanbaru. Itu sebabnya, penyadaran perlu dilakukan sedari usia belia. Dan, Duta Lingkungan Pekanbaru hadir sebagai role model bagi generasi muda untuk menjaga lingkungan.
Hal ini dikatakan Sekretaris DLHK Pekanbaru yang juga merupakan inisiator dari pemilihan Duta Lingkungan Pekanbaru Hj Elmawati ST MM, Senin (30/12). Menurutnya, kerusakan lingkungan menjadi salah satu isu yang menarik untuk dibahas pemanasan global. Juga, alih fungsi hutan, penebangan liar, serta berbagai pencemaran.
alt=""Yamaha Alfa alfascorpii"Belum lagi termasuk kerusakan lingkungan yang terjadi di kawasan perkotaan banjir, minim daerah serapan, polusi hingga sampah. Meskipun kerusakan lingkungan mulai terasa, namun tidak banyak masyarakat yang menyadari akan pentingnya menjaga lingkungan.
"Kami menyadari bahwa untuk menjaga kelestarian lingkungan tidak bisa hanya oleh pemerintah saja, namun juga masyarakat khususnya generasi muda. Untuk itu kami mengadakan Pemilihan Duta Lingkungan Pekanbaru, yang pertama dan satu-satunya di Provinsi Riau," terang Elmawati.
Dijelaskannya, Duta Lingkungan Pekanbaru adalah representasi anak muda, yang dipilih oleh DLHK Kota Pekanbaru. Duta Lingkungan Pekanbaru diharapkan mampu menjadi influencer lingkungan bagi generasi muda lainnya. Duta Lingkungan Pekanbaru memiliki slogan yakni, "Hal yang utama aksi dan bukti".
Selain itu, DLHK Kota Pekanbaru juga mengkampanyekan kepedulian lingkungan kepada generasi muda di tahun 2018 lalu melalui Duta Lingkungan Pekanbaru berupa #GenZHeTikYuk! #GenZHeTikYuk! adalah sebuah kampanye hemat penggunaan plastik (botol, gelas, kantong, dan lainnya) yang berfokus pada generasi Z (kelahiran 1995-2012) dan berbentuk pertunjukan keliling ke sekolah-sekolah/lainnya.
Kampanye ini dikemas dengan cara-cara yang seru dan kekinian ala generasi Z. Dari Oktober-November 2018, #GenZHeTikYuk! telah mengunjungi 20 titik yaitu mall dan sekolah.
Kampanye ini dilanjutkan pada tahun 2019, #GenZHeTikYuk! telah dilaksanakan di 10 titik di antaranya sekolah, universitas dan komunitas. Bahkan, kampanye #GenZHeTikYuk! juga dilakukan di media sosial yakni melalui akun Instagram @dutalingkunganpku.
Duta Lingkungan Pekanbaru memanfaatkan fitur instastory yang memungkinkan untuk mengunggah ulang kampanye yang dilakukan oleh pengikut Instagram @dutalingkungan, sehingga kampanye ini tidak hanya dilakukan oleh Duta Lingkungan saja, namun juga oleh pengguna Instagram yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan.
Pada tahun 2019, Duta Lingkungan Pekanbaru membentuk Komunitas Duta Lingkungan (KDL) untuk menghimpun anak-anak muda yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan. Bersama KDL, Duta Lingkungan Pekanbaru membuat #KelasGenZHijau, sebuah gelar wicara yang membahas isu lingkungan dengan cara menyenangkan ala anak muda. #KelasGenZ telah dilaksanakan sebanyak 4 kali dengan membahas isu beragam di antaranya; hemat plastik pada 27 April 2019, bank sampah pada 29 Juni 2019, indeks standar pencemar udara (ISPU ) pada 27 September 2019 lalu dan pembuatan kompos pada 26 Oktober 2019.(ayi/c)
