PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi SH SIK MSi pekan lalu mendapatkan penghargaan Ingatan Budi dari Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR). Penghargaan itu diberikan karena banyak tugas telah terselesaikan selama menjabat Kapolda Riau, lebih kurang dua tahun.
Sekretaris Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR Taufik Ikram Jamil mengatakan, penghargaan Ingatan Budi tak diberikan kepada semua tokoh. Sejauh ini baru ada beberapa tokoh yang mendapatkan penghargaan Ingatan Budi.
"Beberapa tokoh itu adalah Saleh Djasit, Husnu Abadi, Azaly Djohan, Ok Nizami Djamil dan Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi," katanya.
Ketua Dewan Pimpinan Harian LAMR Datuk Seri Syahril Abubakar mengatakan, penghargaan ini diberikan karena pihaknya melihat dalam dua tahun terakhir, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mendapat mitra seorang Kapoda yang ramah, simpatik dan jauh dari kesan polisi yang seram.
"Beliau pertama kali datang ke LAMR, sudah menyentuh hati para pengurus. Beliau juga sudah paham betul Gurindam 12, rupanya beliau sudah pernah datang ke LAMR saat Presiden Joko Widodo diberikan gelar adat, dan saat itu beliau mempelajari Gurindam 12 yang dipajang di dinding balai adat," katanya.
Selain itu, dalam menjalankan tugas terutama pemberantasan narkoba, tak terhitung berapa banyak narkoba dan pengedar yang sudah ditangkap. Hal tersebut tentunya dapat menyelamatkan generasi penerus Riau dari bahaya penyalahgunaan narkoba.
"Kemudian dalam rekrutmen anggota Polri, Irjen Agung juga memperhatikan betul kuota pemuda tempatan. Ini tentunya banyak memberikan kesempatan bagi generasi muda Riau," ujarnya.
Sementara itu Gubri mengatakan, masyarakat Riau memiliki kesan mendalam kepada sosok Irjen Agung. Selama bertugas di Riau, Irjen Agung telah banyak menyelesaikan tugas dan amanah dengan baik.
"Beliau selama bertugas di Riau, selalu siap sedia. Banyak tugas besar yang telah diselesaikan, seperti penanganan karhutla, pemberantasan narkoba serta illegal logging," ujarnya.
Selain itu, kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Riau dan Forkopimda terjalin baik, terkhusus kepada Polda Riau di bawah pimpinan Irjen Agung. Menurut Gubri, Irjen Agung adalah sosok yang penuh inovasi. Dimulai dari penanganan karhutla yaitu Dashboard Lancang Kuning, pemberantasan narkoba hingga penanganan pandemi Covid 19 di Riau.
"Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Riau, kami mengucapkan terima kasih setulus-tulusnya kepada Bapak Agung, semoga sukses di dalam tugasnya sebagai Asops Polri," sebutnya.
"Di taman kota naik bendi. Melihat festival di kala siang. Terima kasih Bpk Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi. Budi baik akan kami kenang," ujar Gubri berpantun.
Sementara itu Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution mengatakan, dalam pandangannya selama bergaul dengan Irjen Agung adalah sosok yang memiliki komitmen tinggi terhadap tugas dan tanggung jawabnya. Ia dinilai seorang jenderal polisi yang berintegritas dan konsisten antara apa yang diucapkan dengan apa yang dilakukan. Ia juga orang yang tidak pernah ragu dalam mengambil keputusan.
"Berapa banyak pemberantasan narkoba dilakukannya selama beliau memimpin Polda Riau. Bahkan daerah yang selama ini diduga sebagai tempat peredaran narkoba di Kota Pekanbaru dan dianggap tidak tersentuh oleh aparat, semuanya beliau jawab dengan pembuktian," katanya.
Di bawah kepemimpinan Irjen Agung di Polda, Pemprov Riau sangat terbantu khususnya dalam menghadapi karhutla dan mengatasi Covid-19. Keberhasilan Riau yang mampu mencapai di atas 70% perolehan vaksinasi juga tidak terlepas dari peran Kapolda yang bekerja sama dengan TNI dan berbagai pihak lainnya yang ada di Riau.
"Saya atas nama pribadi dan sebagai Wakil Gubernur mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang sudah terjalin selama ini, dan berdoa semoga beliau lebih sukses lagi di tempat penugasan barunya sebagai Asops Kapolri," ujarnya.
Kesan Mendalam
Kesan positif kepada Irjen Agung juga disampaikan Ketua Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) Dr drh Chaidir. Kepada Riau Pos, pria yang pernah menjabat ketua DPRD Riau ini menyebut sepanjang mengenal Irjen Agung, dia melihat akan sosok yang memiliki prestasi luar biasa.
"Sepanjang yang saya kenal prestasi beliau luar biasa. Istimewa dan sangat mengesankan," ucap Chaidir.