Sabtu, 6 Juli 2024

Polda Riau Terjunkan 2.302 Personel, Bagikan 2.655 Paket Sembako

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Polda menggelar patroli skala besar serta membagikan 2.655 paket sembako, Jumat (23/7) malam. Kegiatan yang dipimpin langsung Kapolda Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi itu menyebar di beberapa titik Kota Pekanbaru serta daerah perbatasan dengan mengerahkan 2.302 personel. Masyarakat hingga pedagang turut diberi edukasi tentang situasi pandemi saat ini.

Ratusan personel dari berbagai kesatuan telah berkumpul di Mapolda Riau, Jumat (23/7) malam. Puluhan kendaraan, mulai dari kendaraan taktis hingga patroli sudah berjejer. Malam itu Polda Riau menjadwalkan pelaksanaan patroli besar-besaran. Di mana, kegiatan diawali dengan apel bersama. Sekitar pukul 22.00 WIB, kegiatan dimulai. Kapolda Riau Irjen Agung sudah tampak bersiap dan langsung memimpin apel malam itu.

- Advertisement -

Dalam amanatnya, Kapolda mengatakan bahwa pelaksanaan patroli skala besar bertujuan untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Pekanbaru. Sembari itu, dilaksanakan juga pembagian paket sembako untuk masyarakat. "Setidaknya besok (hari ini, red) masyarakat yang membutuhkan bisa memanfaatkan saluran paket sembako yang kita berikan," tuturnya.

Tim patroli dibagi menjadi empat kelompok. Ada yang berpatroli di sekitar kota ada juga yang sampai ke perbatasan. Tidak memakan waktu lama, rombongan lalu bersiap. Mobil Kapolda yang berada paling depan beranjak keluar Mapolda Riau, mengarah ke Jalan Imam Munandar, Kota Pekanbaru.

Beberapa pedagang di Jalan Imam Munandar sempat terlihat panik, ketika rombongan datang sekitar pukul 22.30 WIB. Pedagang yang tadinya tidak mengenakan masker, langsung bergegas menggapai-gapai saku dan memasang masker. Termasuk pengunjung yang berada di lokasi.

- Advertisement -
Baca Juga:  Gubri Dukung Pelestarian Budaya di Kampar

Setibanya di salah satu warung penjual kerak telor, Kapolda langsung turun dari mobil. Ia kemudian menyapa pedagang yang belakangan diketahui bernama Yanti (48) itu. "Assalamualaikum, selamat malam Ibu. Gimana, kabarnya, baik?" ujar Kapolda di dampingi Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto.

Irjen Agung sempat menanyakan bagaimana penjualannya. Yang mana, Yanti mengatakan bahwa sejak pemberlakuan PPKM mikro di Pekanbaru, cukup berdampak pada dagangannya. "Malam ini baru laku dua bungkus Pak," tutur Yanti. Tanpa basa-basi, Kapolda langsung mengatakan bahwa dagangannya dibeli semua. Termasuk meminta Yanti agar bisa menyediakan kerak telor untuk kebutuhan Polda Riau.

Ia bahkan langsung memberikan sejumlah uang untuk membayar kerak telor yang dibeli malam tadi. Uang yang diberikan cukup banyak. Bahkan melebihi jumlah harga dagangan Yanti. "Terima kasih banyak Pak," ucapnya.

Kapolda lalu meminta anggotanya untuk mengambilkan sebuah kotak yang berisi bantuan paket sembako. Kotak itu kemudian diserahkan langsung kepada Yanti. Saat itu, Kapolda meminta agar Yanti beserta keluarga dapat sabar dan tabah dalam situasi pandemi saat ini. Yang terpenting adalah menjaga kesehatan serta turut menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada.

Baca Juga:  Ribuan Atlet Taekwondo Ikuti Andalan Championship

Usai dari Jalan Imam Munandar, rombongan kemudian bertolak ke Jalan Soekarno-Hatta. Di sana Kapolda kembali menemui seorang pedagang buah. Namanya Wati (45). Saat ditemui, Wati tengah membaca Alquran. Kapolda kemudian mengajak Wati dan seorang anggotanya untuk mengaji bersama. "Apa saja yang dijual? Wah ada jambu, jagung manis juga. Saya beli ya semuanya," tutur Agung.

Wati langsung bergegas mengambilkan kantong plastik dan memasukkan seluruh dagangannya. Kapolda lalu memberikan sejumlah uang dan sebuah kotak berisikan paket sembako. Usai bercengkrama dengan Wati, Kapolda memberikan penjelasan kepada wartawan bahwa patroli yang dilaksanakan malam tadi merupakan sebuah ikhtiar kepolisian untuk menekan angka penularan Covid-19.

Ia menjelaskan, bahwa patroli dibagi atas empat batalyon. Ada yang ke arah Bangkinang, ada juga yang mengarah ke Kabupaten Pelalawan. Sembari berpatroli memecah kerumunan, pihaknya juga membawa paket sembako untuk diberikan kepada masyarakat yang ditemui. "Kami temukan masih ada masyarakat yang mencari rezeki malam ini (kemarin, red). Kami imbau tetap menjaga prokes, utamanya bagi yang sudah berusia lanjut," ungkapnya.

Jenderal bintang dua ini memastikan, bahwa kepolisian akan terus berupaya mengajak, serta memberikan edukasi terhadap masyarakat perihal pandemi yang saat ini menerpa. Ia juga memastikan jajarannya akan selalu bertindak humanis dan mengedepankan kemanusiaan dalam bertindak di lapangan.(nda)

 

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Polda menggelar patroli skala besar serta membagikan 2.655 paket sembako, Jumat (23/7) malam. Kegiatan yang dipimpin langsung Kapolda Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi itu menyebar di beberapa titik Kota Pekanbaru serta daerah perbatasan dengan mengerahkan 2.302 personel. Masyarakat hingga pedagang turut diberi edukasi tentang situasi pandemi saat ini.

Ratusan personel dari berbagai kesatuan telah berkumpul di Mapolda Riau, Jumat (23/7) malam. Puluhan kendaraan, mulai dari kendaraan taktis hingga patroli sudah berjejer. Malam itu Polda Riau menjadwalkan pelaksanaan patroli besar-besaran. Di mana, kegiatan diawali dengan apel bersama. Sekitar pukul 22.00 WIB, kegiatan dimulai. Kapolda Riau Irjen Agung sudah tampak bersiap dan langsung memimpin apel malam itu.

Dalam amanatnya, Kapolda mengatakan bahwa pelaksanaan patroli skala besar bertujuan untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Pekanbaru. Sembari itu, dilaksanakan juga pembagian paket sembako untuk masyarakat. "Setidaknya besok (hari ini, red) masyarakat yang membutuhkan bisa memanfaatkan saluran paket sembako yang kita berikan," tuturnya.

Tim patroli dibagi menjadi empat kelompok. Ada yang berpatroli di sekitar kota ada juga yang sampai ke perbatasan. Tidak memakan waktu lama, rombongan lalu bersiap. Mobil Kapolda yang berada paling depan beranjak keluar Mapolda Riau, mengarah ke Jalan Imam Munandar, Kota Pekanbaru.

Beberapa pedagang di Jalan Imam Munandar sempat terlihat panik, ketika rombongan datang sekitar pukul 22.30 WIB. Pedagang yang tadinya tidak mengenakan masker, langsung bergegas menggapai-gapai saku dan memasang masker. Termasuk pengunjung yang berada di lokasi.

Baca Juga:  Minta Pertamina Pastikan Stok BBM di Riau Cukup

Setibanya di salah satu warung penjual kerak telor, Kapolda langsung turun dari mobil. Ia kemudian menyapa pedagang yang belakangan diketahui bernama Yanti (48) itu. "Assalamualaikum, selamat malam Ibu. Gimana, kabarnya, baik?" ujar Kapolda di dampingi Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto.

Irjen Agung sempat menanyakan bagaimana penjualannya. Yang mana, Yanti mengatakan bahwa sejak pemberlakuan PPKM mikro di Pekanbaru, cukup berdampak pada dagangannya. "Malam ini baru laku dua bungkus Pak," tutur Yanti. Tanpa basa-basi, Kapolda langsung mengatakan bahwa dagangannya dibeli semua. Termasuk meminta Yanti agar bisa menyediakan kerak telor untuk kebutuhan Polda Riau.

Ia bahkan langsung memberikan sejumlah uang untuk membayar kerak telor yang dibeli malam tadi. Uang yang diberikan cukup banyak. Bahkan melebihi jumlah harga dagangan Yanti. "Terima kasih banyak Pak," ucapnya.

Kapolda lalu meminta anggotanya untuk mengambilkan sebuah kotak yang berisi bantuan paket sembako. Kotak itu kemudian diserahkan langsung kepada Yanti. Saat itu, Kapolda meminta agar Yanti beserta keluarga dapat sabar dan tabah dalam situasi pandemi saat ini. Yang terpenting adalah menjaga kesehatan serta turut menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada.

Baca Juga:  Masjid Al Falah Launching Halaqah Alquran 

Usai dari Jalan Imam Munandar, rombongan kemudian bertolak ke Jalan Soekarno-Hatta. Di sana Kapolda kembali menemui seorang pedagang buah. Namanya Wati (45). Saat ditemui, Wati tengah membaca Alquran. Kapolda kemudian mengajak Wati dan seorang anggotanya untuk mengaji bersama. "Apa saja yang dijual? Wah ada jambu, jagung manis juga. Saya beli ya semuanya," tutur Agung.

Wati langsung bergegas mengambilkan kantong plastik dan memasukkan seluruh dagangannya. Kapolda lalu memberikan sejumlah uang dan sebuah kotak berisikan paket sembako. Usai bercengkrama dengan Wati, Kapolda memberikan penjelasan kepada wartawan bahwa patroli yang dilaksanakan malam tadi merupakan sebuah ikhtiar kepolisian untuk menekan angka penularan Covid-19.

Ia menjelaskan, bahwa patroli dibagi atas empat batalyon. Ada yang ke arah Bangkinang, ada juga yang mengarah ke Kabupaten Pelalawan. Sembari berpatroli memecah kerumunan, pihaknya juga membawa paket sembako untuk diberikan kepada masyarakat yang ditemui. "Kami temukan masih ada masyarakat yang mencari rezeki malam ini (kemarin, red). Kami imbau tetap menjaga prokes, utamanya bagi yang sudah berusia lanjut," ungkapnya.

Jenderal bintang dua ini memastikan, bahwa kepolisian akan terus berupaya mengajak, serta memberikan edukasi terhadap masyarakat perihal pandemi yang saat ini menerpa. Ia juga memastikan jajarannya akan selalu bertindak humanis dan mengedepankan kemanusiaan dalam bertindak di lapangan.(nda)

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari