PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Politeknik Caltex Riau (PCR) bersama Universitas Baiturrahmah (Unbrah) sepakat menjalin kerja sama. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan di Auditorium Universitas Baiturrahmah Kota Padang, Senin (21/12/2020).
Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dilakukan langsung oleh Direktur Politeknik Caltex Riau Dr Mohammad Yanuar Hariyawan ST MT dan Rektor Universitas Baiturrahmah Prof Dr Ir Musliar Kasim MS, serta disaksikan masing-masing pimpinan dari perguruan tinggi.
Pada sambutannya, Direktur PCR Dr Mohammad Yanuar mengucapkan terimakasih pada Unbrah yang telah menyambut baik kerja sama ini. Dengan adanya kolaborasi ini, PCR dan Unbrah dapat saling berinovasi pada bidang teknologi kesehatan serta bekerja sama dalam melaksanakan fungsi tridharma perguruan tinggi.
"Kami berharap kerja sama ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat untuk semua pihak. Penelitian dan pengabdian bersama, pembinaan dosen, hingga peningkatan kualitas pendidikan akan menjadi fokus program di dalam kerja sama ini," Ungkapnya.
Selain itu, ada beberapa program kerja sama lain yang nantinya dapat dilaksanakan, diantaranya pertukaran informasi ilmiah dan teknologi, pengembangan sumber daya manusia dan mutu pendidikan melalui program pertukaran mahasiswa dan dosen.
Tidak hanya itu saja, Yanuar juga mengatakan kedepannya kerja sama pada bidang penelitian dan pengabdian dapat direalisasikan dalam bentuk menghasilkan produk yang juga akan dipromosikan kedua kampus ini.
"Selain alat elektronika untuk kesehatan, kami juga tengah mengembangkan sistem informasi kesehatan, termasuk pengembangan teknologi pencitra medis yang tentu akan lebih sesuai bila langsung dikerja samakan dengan kami" ujarnya.
Senada dengan Direktur PCR, Rektor Unbrah menyambut baik kerja sama khususnya dalam pengembangan teknologi di dunia kesehatan yang menjadi fokus di Unbrah serta teknologi di PCR. Nantinya diharapkan unit atau prodi dapat menindaklanjuti kerja sama dalam bentuk MoA.
Misalnya dalam pengembangan alat kesehatan elektronik atau sarana dan sistem kesehatan berbasis digital. Selain itu dengan rekam jejak PCR yang cukup baik dalam penjaminan mutu juga menjadi peluang untuk kerja sama lanjutan.
Pada kegiatan ini, PCR juga menjelaskan bagaimana proses yang dilakukan dalam mencari dan menjalin kemitraan dengan mitra kerja sama yang disampaikan oleh Wakil Direktur Bidang Pemasaran, Kerja Sama dan Alumni Muhammad Ihsan Zul SPd MEng.
Dalam penyampaiannya, Ihsan mengatakan bahwa publikasi, dokumentasi serta keterbukaan informasi itu sangat penting untuk meyakinkan mitra yang akan diajak kerja sama.
"Kami di PCR, setiap kegiatan kerja sama selalu melakukan publikasi dan dokumentasi, bahkan untuk kegiatan kami share di media sosial seperti instagram secara rutin dan sistematis. Sehingga informasi dapat tersebar dan dilihat oleh masyarakat umum. Untuk mitra kerja sama bisa berasal dari segala elemen, mulai dari sekolah, perguruan tinggi, perusahaan, pemerintah atau organisasi di tengah masyakat," ungkapnya.
Hingga saat ini, PCR telah memiliki banyak kerja sama dengan beragam institusi baik di dalam maupun luar negeri, serta akademis dan non akademis. Kerja sama ini tidak hanya dalam bentuk dokumen tertulis saja, tetapi juga direalisasikan dalam bentuk kegiatan yang bermanfaat bagi semua pihak, seperti sharing session tentang tata kelola perguruan tinggi khususnya Politeknik yang dilaksanakan di kampus PCR. Kerja sama ini merupakan komitmen PCR untuk saling bersinergi dengan berbagai elemen demi kemajuan dan perkembangan perguruan tinggi di Indonesia.(hen)