PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol H Nandang Mu’min Wijaya menegaskan pihaknya akan terus memberantas setiap aksi premanisme yang meresahkan masyarakat Kota Bertuah.

Ia menjelaskan, di masa pandemi Covid-19 saat sekarang ini, Polresta Pekanbaru bersama dengan rekan-rekan dari TNI, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru seperti Satpol PP, Diskes, BPBD, Dishub dan dinas terkait, serta stakeholder lainnya yang tergabung dalam Satgas Covid-19 sedang berjuang untuk menangani  Covid-19. Termasuk juga bersama-sama mengawal pemulihan ekonomi masyarakat Kota Pekanbaru.

- Advertisement -

"Oleh karena itu, aksi-aksi premanisme sangat bertentangan dengan upaya kita dalam mendukung pemulihan ekonomi. Semua aksi premanisme yang menghambat pemulihan ekonomi perlu kita cegah," tegas Kombes Pol H Nandang Mu’min Wijaya kepada Riau Pos, Senin (21/6).

Ia memastikan pihaknya tidak akan memberikan ruang dan tempat bagi siapapun  untuk melakukan aksi premanisme. Seperti melakukan pemalakan, pemerasan, pembegalan dan pungutan liar kepada masyarakat Kota Pekanbaru yang mengakibatkan terjadinya gangguan Kamtibmas dan menghambat roda perekonomian Kota Pekanbaru.

Namun demikian, Kapolresta menyebutkan bahwa untuk mewujudkan hal tersebut perlu  dukungan dan kerja sama semua warga Kota Pekanbaru. Ia katakan, apabila masyarakat menyaksikan/menjumpai, mengalami atau menjadi korban dari aksi premanisme agar jangan takut melaporkan kepada Polresta Pekanbaru atau polsek terdekat.

"Selain itu juga bisa melaporkan kepada para Bhabinkamtibmas atau melalui call centre 110. Identitas pelapor akan kami jaga dan laporan tersebut akan kami tanggapi dan respon dengan cepat sehingga perlindungan dan rasa aman masyarakat akan terus terjaga di Kota Pekanbaru," pungkasnya.(dof)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol H Nandang Mu’min Wijaya menegaskan pihaknya akan terus memberantas setiap aksi premanisme yang meresahkan masyarakat Kota Bertuah.

Ia menjelaskan, di masa pandemi Covid-19 saat sekarang ini, Polresta Pekanbaru bersama dengan rekan-rekan dari TNI, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru seperti Satpol PP, Diskes, BPBD, Dishub dan dinas terkait, serta stakeholder lainnya yang tergabung dalam Satgas Covid-19 sedang berjuang untuk menangani  Covid-19. Termasuk juga bersama-sama mengawal pemulihan ekonomi masyarakat Kota Pekanbaru.

- Advertisement -

"Oleh karena itu, aksi-aksi premanisme sangat bertentangan dengan upaya kita dalam mendukung pemulihan ekonomi. Semua aksi premanisme yang menghambat pemulihan ekonomi perlu kita cegah," tegas Kombes Pol H Nandang Mu’min Wijaya kepada Riau Pos, Senin (21/6).

Ia memastikan pihaknya tidak akan memberikan ruang dan tempat bagi siapapun  untuk melakukan aksi premanisme. Seperti melakukan pemalakan, pemerasan, pembegalan dan pungutan liar kepada masyarakat Kota Pekanbaru yang mengakibatkan terjadinya gangguan Kamtibmas dan menghambat roda perekonomian Kota Pekanbaru.

- Advertisement -

Namun demikian, Kapolresta menyebutkan bahwa untuk mewujudkan hal tersebut perlu  dukungan dan kerja sama semua warga Kota Pekanbaru. Ia katakan, apabila masyarakat menyaksikan/menjumpai, mengalami atau menjadi korban dari aksi premanisme agar jangan takut melaporkan kepada Polresta Pekanbaru atau polsek terdekat.

"Selain itu juga bisa melaporkan kepada para Bhabinkamtibmas atau melalui call centre 110. Identitas pelapor akan kami jaga dan laporan tersebut akan kami tanggapi dan respon dengan cepat sehingga perlindungan dan rasa aman masyarakat akan terus terjaga di Kota Pekanbaru," pungkasnya.(dof)