Selasa, 14 Oktober 2025
spot_img
spot_img

Empat Pencuri Besi Pagar Ditangkap

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Senapelan berhasil mengamankan empat komplotan spesialis pencuri pagar besi.

Mereka yang diamankan pada Jumat (26/2) lalu merupakan dua pemuda dan dua remaja. Dua pemuda ini berinisial WA (21), MS (20). Sedang dua remaja lainnya masih di bawah umur.

Kepada petugas polisi, mereka mengaku telah beraksi sebanyak delapan kali selama Desember 2023.

Aksi komplotan ini ketahuan ketika pelapor Zulfari mendapati pagar rumah orang tuanya di Jalan Melur, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan hilang pada Kamis (25/1). Bermodal rekaman CCTV, para pelaku dapat diamankan.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmad Mustika melalui Kapolsek Senapelan Kompol Noak P Aritonang mengatakan, keempat pelaku berhasil diamankan petugas saat berada di salah satu warnet di Jalan H Guru Sulaiman, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru.

Baca Juga:  Curi Kursi Roda Orang Tua Sendiri

”Keempat pelaku berhasil kami amankan usai beraksi mencuri pagar besi rumah warga yang berada di Jalan Melur, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan,” ungkap Kapolsek, Selasa (20/2).

Kapolsek menjelaskan, aksi pencurian itu tidak dilakukan sekali. Namun terus berulang hingga delapan kali. Diketahui rumah sasaran pencurian pagar besi tersebut tidak berpenghuni sejak tiga bulan terakhir.

”Dari keterangan pelapor, sudah tiga bulan rumah itu kosong. Hasil pemeriksaan terjadap pelaku, mereka mulai mencuri pagar sejak Desember tahun lalu,” kata Kompol Noak.

Dalam rekaman CCTV yang ada di rumah tersebut, polisi mendapati  empat4 orang tak dikenal mengambil ornamen pagar besi pagar tersebut dengan cara merusak menggunakan kayu sehinga ornamen besi dapat lepas dari kedudukannya. Hal itu dilakukan secara berulang oleh para pelaku.

Baca Juga:  Sembilan Pengedar 126 Butir Ekstasi Ditangkap

”Total ada delapan kali, jadi mereka angsur ambilnya. Total kerugian akibat pencurian ini mencapai Rp30 juta,” sambung Kapolsek.

Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Senapelan yang dipimpin AKP Abdul Halim berhasil mengamankan para pelaku di Jalan H Guru Sulaiman tanpa perlawanan. Saat diinterogasi mereka mengakui pencurian tersebut.

Hanya saja, barang hasil curian telah dijual oleh para pelaku ke tempat penampungan barang bekas yang berada di Jalan Riau Ujung, Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru. Selain itu komplotan ini juga belum terindikasi ada kaitannya dengan pencurian material Tugu Zapin dan besi-besi dari fasilitas umum yang hilang di Kota Pekanbaru, baru-baru ini.

Atas perbuatannya para pelaku dijerat dengan pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman 5 tahun pejara. Saat ini keempatnya ditahan di Mapolsek Senapelan.(end)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Senapelan berhasil mengamankan empat komplotan spesialis pencuri pagar besi.

Mereka yang diamankan pada Jumat (26/2) lalu merupakan dua pemuda dan dua remaja. Dua pemuda ini berinisial WA (21), MS (20). Sedang dua remaja lainnya masih di bawah umur.

Kepada petugas polisi, mereka mengaku telah beraksi sebanyak delapan kali selama Desember 2023.

Aksi komplotan ini ketahuan ketika pelapor Zulfari mendapati pagar rumah orang tuanya di Jalan Melur, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan hilang pada Kamis (25/1). Bermodal rekaman CCTV, para pelaku dapat diamankan.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmad Mustika melalui Kapolsek Senapelan Kompol Noak P Aritonang mengatakan, keempat pelaku berhasil diamankan petugas saat berada di salah satu warnet di Jalan H Guru Sulaiman, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru.

- Advertisement -
Baca Juga:  Jatuh dari Atap Ruko, Pria Diduga Pelaku Pencurian Alami Luka Parah

”Keempat pelaku berhasil kami amankan usai beraksi mencuri pagar besi rumah warga yang berada di Jalan Melur, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan,” ungkap Kapolsek, Selasa (20/2).

Kapolsek menjelaskan, aksi pencurian itu tidak dilakukan sekali. Namun terus berulang hingga delapan kali. Diketahui rumah sasaran pencurian pagar besi tersebut tidak berpenghuni sejak tiga bulan terakhir.

- Advertisement -

”Dari keterangan pelapor, sudah tiga bulan rumah itu kosong. Hasil pemeriksaan terjadap pelaku, mereka mulai mencuri pagar sejak Desember tahun lalu,” kata Kompol Noak.

Dalam rekaman CCTV yang ada di rumah tersebut, polisi mendapati  empat4 orang tak dikenal mengambil ornamen pagar besi pagar tersebut dengan cara merusak menggunakan kayu sehinga ornamen besi dapat lepas dari kedudukannya. Hal itu dilakukan secara berulang oleh para pelaku.

Baca Juga:  Tingkatkan Networking Generasi Muda

”Total ada delapan kali, jadi mereka angsur ambilnya. Total kerugian akibat pencurian ini mencapai Rp30 juta,” sambung Kapolsek.

Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Senapelan yang dipimpin AKP Abdul Halim berhasil mengamankan para pelaku di Jalan H Guru Sulaiman tanpa perlawanan. Saat diinterogasi mereka mengakui pencurian tersebut.

Hanya saja, barang hasil curian telah dijual oleh para pelaku ke tempat penampungan barang bekas yang berada di Jalan Riau Ujung, Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru. Selain itu komplotan ini juga belum terindikasi ada kaitannya dengan pencurian material Tugu Zapin dan besi-besi dari fasilitas umum yang hilang di Kota Pekanbaru, baru-baru ini.

Atas perbuatannya para pelaku dijerat dengan pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman 5 tahun pejara. Saat ini keempatnya ditahan di Mapolsek Senapelan.(end)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Senapelan berhasil mengamankan empat komplotan spesialis pencuri pagar besi.

Mereka yang diamankan pada Jumat (26/2) lalu merupakan dua pemuda dan dua remaja. Dua pemuda ini berinisial WA (21), MS (20). Sedang dua remaja lainnya masih di bawah umur.

Kepada petugas polisi, mereka mengaku telah beraksi sebanyak delapan kali selama Desember 2023.

Aksi komplotan ini ketahuan ketika pelapor Zulfari mendapati pagar rumah orang tuanya di Jalan Melur, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan hilang pada Kamis (25/1). Bermodal rekaman CCTV, para pelaku dapat diamankan.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Jeki Rahmad Mustika melalui Kapolsek Senapelan Kompol Noak P Aritonang mengatakan, keempat pelaku berhasil diamankan petugas saat berada di salah satu warnet di Jalan H Guru Sulaiman, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru.

Baca Juga:  Era Pandemi, Slogan "Berkoalisi dengan Rakyat" Kian Menggema

”Keempat pelaku berhasil kami amankan usai beraksi mencuri pagar besi rumah warga yang berada di Jalan Melur, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan,” ungkap Kapolsek, Selasa (20/2).

Kapolsek menjelaskan, aksi pencurian itu tidak dilakukan sekali. Namun terus berulang hingga delapan kali. Diketahui rumah sasaran pencurian pagar besi tersebut tidak berpenghuni sejak tiga bulan terakhir.

”Dari keterangan pelapor, sudah tiga bulan rumah itu kosong. Hasil pemeriksaan terjadap pelaku, mereka mulai mencuri pagar sejak Desember tahun lalu,” kata Kompol Noak.

Dalam rekaman CCTV yang ada di rumah tersebut, polisi mendapati  empat4 orang tak dikenal mengambil ornamen pagar besi pagar tersebut dengan cara merusak menggunakan kayu sehinga ornamen besi dapat lepas dari kedudukannya. Hal itu dilakukan secara berulang oleh para pelaku.

Baca Juga:  Jatuh dari Atap Ruko, Pria Diduga Pelaku Pencurian Alami Luka Parah

”Total ada delapan kali, jadi mereka angsur ambilnya. Total kerugian akibat pencurian ini mencapai Rp30 juta,” sambung Kapolsek.

Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Senapelan yang dipimpin AKP Abdul Halim berhasil mengamankan para pelaku di Jalan H Guru Sulaiman tanpa perlawanan. Saat diinterogasi mereka mengakui pencurian tersebut.

Hanya saja, barang hasil curian telah dijual oleh para pelaku ke tempat penampungan barang bekas yang berada di Jalan Riau Ujung, Kecamatan Payung Sekaki Pekanbaru. Selain itu komplotan ini juga belum terindikasi ada kaitannya dengan pencurian material Tugu Zapin dan besi-besi dari fasilitas umum yang hilang di Kota Pekanbaru, baru-baru ini.

Atas perbuatannya para pelaku dijerat dengan pasal 363 KUHPidana dengan ancaman hukuman 5 tahun pejara. Saat ini keempatnya ditahan di Mapolsek Senapelan.(end)

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari