KOTA (RIAUPOS.CO) — Belum lama ini masyarakat Kota Pekanbaru khususnya Kelurahan Sungai Sibam Kecamatan Payung Sekaki digegerkan dengan adanya penemuan jejak kaki harimau. Hewan dilindungi tersebut melintas di dekat Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar yang tak jauh dari wilayahnya.
Hal ini membuat Camat Payung Sekaki, Nurhasminsyah SSTP MSi mengimbau, seluruh warganya di Kecamatan Payung Sekaki khususnya di Kelurahan Sungai Sibam untuk dapat berhati-hati dan waspada, Selasa (17/12).
Menurut Camat, pihaknya sudah melakukan imbauan kepada seluruh masyarakat Sungai Sibam untuk berhati-hati. Bila memang tidak ada keperluan yang mendesak, sebaiknya tidak melakukan aktivitas di luar rumah pada malam hari.
Selain itu, pihaknya juga telah melakukan persiapan dengan sosialisasi-sosialisasi terkait tetang keberadaan Harimau Sumatera tersebut. Termasuk langkah apa yang harus dilakukan oleh warga bila melihat hewan tersebut.
"Kami sudah mensosialisasikan kepada masyarakat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopincam) Payung Sekaki. Di dalam sosialisasi tersebut, kami mengajak masyarakat untuk tidak merusak lahan. Kalau tidak dirusak atau tidak diusik dia tidak akan ke sini,"kata dia.
Meskipun meresahkan warganya, namun hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan masyarakat menjadi korban dari Harimau Sumatera tersebut.
"Sampai saat ini kami belum ada menerima laporan sama sekali. Kita minta perangkat Kelurahan Sungai Sibam dan perangkat Kelurahan tetangganya untuk bekerja ekstra dengan patroli di lingkungan sekitar. Dan ke depannya, kita akan berkerja sama dengan dinas Kehutanan dan BKSDA untuk mengecek kembali kondisi setempat agar masyarakat merasa aman dan nyamat untuk melaksanakan segala aktivitasnya di luar rumah,"tegasnya.(ayi)
KOTA (RIAUPOS.CO) — Belum lama ini masyarakat Kota Pekanbaru khususnya Kelurahan Sungai Sibam Kecamatan Payung Sekaki digegerkan dengan adanya penemuan jejak kaki harimau. Hewan dilindungi tersebut melintas di dekat Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar yang tak jauh dari wilayahnya.
Hal ini membuat Camat Payung Sekaki, Nurhasminsyah SSTP MSi mengimbau, seluruh warganya di Kecamatan Payung Sekaki khususnya di Kelurahan Sungai Sibam untuk dapat berhati-hati dan waspada, Selasa (17/12).
- Advertisement -
Menurut Camat, pihaknya sudah melakukan imbauan kepada seluruh masyarakat Sungai Sibam untuk berhati-hati. Bila memang tidak ada keperluan yang mendesak, sebaiknya tidak melakukan aktivitas di luar rumah pada malam hari.
Selain itu, pihaknya juga telah melakukan persiapan dengan sosialisasi-sosialisasi terkait tetang keberadaan Harimau Sumatera tersebut. Termasuk langkah apa yang harus dilakukan oleh warga bila melihat hewan tersebut.
- Advertisement -
"Kami sudah mensosialisasikan kepada masyarakat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopincam) Payung Sekaki. Di dalam sosialisasi tersebut, kami mengajak masyarakat untuk tidak merusak lahan. Kalau tidak dirusak atau tidak diusik dia tidak akan ke sini,"kata dia.
Meskipun meresahkan warganya, namun hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan masyarakat menjadi korban dari Harimau Sumatera tersebut.
"Sampai saat ini kami belum ada menerima laporan sama sekali. Kita minta perangkat Kelurahan Sungai Sibam dan perangkat Kelurahan tetangganya untuk bekerja ekstra dengan patroli di lingkungan sekitar. Dan ke depannya, kita akan berkerja sama dengan dinas Kehutanan dan BKSDA untuk mengecek kembali kondisi setempat agar masyarakat merasa aman dan nyamat untuk melaksanakan segala aktivitasnya di luar rumah,"tegasnya.(ayi)