BANGKINANG (RIAUPOS.CO) — Bersempena Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 74 tahun 2019 serta pengoptimalan zakat, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kampar menyerahkan award kepada motivator zakat dan UPZ tertinggi.
Penyerahan award ini dilaksanakan di Balai Bupati Kampar Jalan M.YaminbSH Bangkinang, Sabtu malam (17/8).
Award Baznas Kampar ini diserahkan Plh Bupati Kampar Drs Yusri MSi didampingi Ketua Baznas Kampar Ir H.Basri Rasyid MM MT. Dimana award ini dibagi menjadi beberapa kategori, yang pertama Motivator Zakat yang diberikan kepada Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira SIK MH dan Sori P Ritonga Manager PTPN V kebun Sei Pagar.
Kemudian kategori UPZ (Unit Pengumpul Zakat) Setoran Tertinggi tahun 2018 yang diberikan kepada Dinas Dikpora Kampar.
Sedangkan Kategori UPZ Disiplin dengan jumlah setoran lebih besar atau sama dengan Rp100 juta yang diberikan kepada enam UPZ yaitu, UPZ Dinas Dikpora, UPZ Dinas Perkebunan Peternakan dan Keswan, UPZ Dinkes, UPZ RSUD Bangkinang, UPZ Kemenag Kampar dan UPZ Sekretariat Daerah.
Ketua Baznas Kampar Basri Rasyid menyampaikan, Award ini diberikan dalam rangka sosialisasi zakat kepada masyarakat agar bisa berpartisipasi dalam menyalurkan zakatnya. "Karena Baznas Provinsi sudah melakukan hal yang sama, maka kami pun termotivasi untuk melakukan hal yang sama," ujar Basri.
Ditambahkan Basri, selain itu juga untuk memotivasi bagi UPZ yang lain agar lebih bersungguh – sungguh dalam mengumpulkan zakat serta menghargai orang – orang yang berprestasi dalam mengumpulkan zakat serta menjadi motivator zakat.
“Kita berharap kepada masyarakat Kabupaten Kampar khususnya kaum muslimin agar bisa berpartisipasi dalam pengumpulan zakat ini, karena Baznas merupakan Badan yang diberikan amanah oleh negara untuk mengelola zakat,” ajak Basri.
Baznas Award ini adalah yang pertama kali di berikan dan ini akan menjadi agenda setiap tahunnya. "Insyaallah dengan Award ini kita berharap pimpinan akan bisa melihat apa yang telah kita lakukan," terangnya.
Pada kesempatan itu, BAZNAS Kampar juga menyerahkan aporan audit keuangan Baznas Kabupaten Kampar dengan opini WTP kepada PLH Bupati Kampar. dimana audit dilakukan audit publik.
"Sebenarnya ada tiga tahap audit keuangan yang dilaksanakan di Baznas Kampar yakni audit intern, audit syariah dari Kemenag dan audit publik. Dan hasil audit publik inilah yang kita serahkan setiap tahun kepada bupati," sebutnya.(hen/c)