Rabu, 15 Oktober 2025
spot_img
spot_img

Sapi Kurban Kabur, Tim Damkar Turun Tangani Evakuasi Sapi dari dalam Parit

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Seekor sapi kurban di Masjid Al Fatihah Jalan Bukit Senayan RT 01 RW 02 Kecamatan Tenayan Raya, lepas saat ingin dilakukan proses pemotongan hewan kurban, Senin (17/5/2024).

Sapi terakhir dari 11 sapi yang akan dilakukan proses kurban ini, malah melakukan perlawanan dan lepas serta berakhir di salah satu parit besar yang berada tidak jauh dari lokasi penyembelihan hewan kurban tersebut.

Pantauan Riau Pos di lokasi, panitia hewan kurban di Masjid Al Fatihah tanpak dibuat kewalahan dengan sapi berbobot jumbo tersebut, sehingga panitia langsung meminta bantuan dari tim Pemadam Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru untuk melakukan proses evakuasi sapi tersebut dari balik parit besar agar proses penyembelihan hewan kurban bisa segera dilaksanakan.

Baca Juga:  Pawai Obor Iduladha, Semangat Kebersamaan Anak Muda Dumai Sambut Hari Raya

Afrizal sebagai Wadanton rescue Dinas Pemadam kebakaran dan penyelamatan Kota Pekanbaru. Ia mengakui kendala yang dihadapi saat melakukan proses evakuasi sapi kurban ini lantaran bobotnya yang cukup besar .

Apalagi, lokasi parit yang cukup sempit dan dalam sehingga memerlukan belasan orang untuk proses pengangkatan sapi tersebut.

“Kami menggunakan tali khusus di pemadam yang memiliki kekuatan yang cukup sehingga bisa mengangkat sapi tersebut kepermukaan walaupun butuh waktu lebih dari 1 jam untuk melakukan proses evakuasi,” tuturnya.

Laporan Prapti Dwi Lestari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Seekor sapi kurban di Masjid Al Fatihah Jalan Bukit Senayan RT 01 RW 02 Kecamatan Tenayan Raya, lepas saat ingin dilakukan proses pemotongan hewan kurban, Senin (17/5/2024).

Sapi terakhir dari 11 sapi yang akan dilakukan proses kurban ini, malah melakukan perlawanan dan lepas serta berakhir di salah satu parit besar yang berada tidak jauh dari lokasi penyembelihan hewan kurban tersebut.

Pantauan Riau Pos di lokasi, panitia hewan kurban di Masjid Al Fatihah tanpak dibuat kewalahan dengan sapi berbobot jumbo tersebut, sehingga panitia langsung meminta bantuan dari tim Pemadam Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru untuk melakukan proses evakuasi sapi tersebut dari balik parit besar agar proses penyembelihan hewan kurban bisa segera dilaksanakan.

Baca Juga:  Kebakaran Hebat Lahap Rumah dan 5 Kios di Jalan Pepaya Api Diduga dari Kedai Nasi, Rumah dan Kios di Sukajadi Ter

Afrizal sebagai Wadanton rescue Dinas Pemadam kebakaran dan penyelamatan Kota Pekanbaru. Ia mengakui kendala yang dihadapi saat melakukan proses evakuasi sapi kurban ini lantaran bobotnya yang cukup besar .

Apalagi, lokasi parit yang cukup sempit dan dalam sehingga memerlukan belasan orang untuk proses pengangkatan sapi tersebut.

- Advertisement -

“Kami menggunakan tali khusus di pemadam yang memiliki kekuatan yang cukup sehingga bisa mengangkat sapi tersebut kepermukaan walaupun butuh waktu lebih dari 1 jam untuk melakukan proses evakuasi,” tuturnya.

Laporan Prapti Dwi Lestari

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Seekor sapi kurban di Masjid Al Fatihah Jalan Bukit Senayan RT 01 RW 02 Kecamatan Tenayan Raya, lepas saat ingin dilakukan proses pemotongan hewan kurban, Senin (17/5/2024).

Sapi terakhir dari 11 sapi yang akan dilakukan proses kurban ini, malah melakukan perlawanan dan lepas serta berakhir di salah satu parit besar yang berada tidak jauh dari lokasi penyembelihan hewan kurban tersebut.

Pantauan Riau Pos di lokasi, panitia hewan kurban di Masjid Al Fatihah tanpak dibuat kewalahan dengan sapi berbobot jumbo tersebut, sehingga panitia langsung meminta bantuan dari tim Pemadam Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru untuk melakukan proses evakuasi sapi tersebut dari balik parit besar agar proses penyembelihan hewan kurban bisa segera dilaksanakan.

Baca Juga:  Jaringan Indihome Gangguan, Siswa Bingung Sekolah Daring

Afrizal sebagai Wadanton rescue Dinas Pemadam kebakaran dan penyelamatan Kota Pekanbaru. Ia mengakui kendala yang dihadapi saat melakukan proses evakuasi sapi kurban ini lantaran bobotnya yang cukup besar .

Apalagi, lokasi parit yang cukup sempit dan dalam sehingga memerlukan belasan orang untuk proses pengangkatan sapi tersebut.

“Kami menggunakan tali khusus di pemadam yang memiliki kekuatan yang cukup sehingga bisa mengangkat sapi tersebut kepermukaan walaupun butuh waktu lebih dari 1 jam untuk melakukan proses evakuasi,” tuturnya.

Laporan Prapti Dwi Lestari

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari