PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Peningkatan kunjungan saat ini terdata terjadi di Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru. Hal itu terjadi seiring Kota Pekanbaru yang sudah memasuki Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2.
Dari data yang berhasil dihimpun, jumlah kunjungan masyarakat mencapai 400 orang dalam satu hari. Ada peningkatan hampir 60 persen dari beberapa waktu lalu saat Kota Pekanbaru berada pada PPKM level 4.
"Sudah ada mulai peningkatan dari sebelumnya. Kalau kemarin saat PPKM level 4 dan 3 ada sekitar 200-300 orang dalam sehari," kata Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Pekanbaru, F Rudi Misdian, Senin (11/10).
Menurutnya, kondisi ini seiring pelonggaran yang diberikan pada PPKM level 2. Akses layanan tatap muka di MPP Pekanbaru juga tidak dibatasi lagi seperti saat PPKM level 4.
Pada saat sebelum pandemi, jumlah kunjungan ke MPP Pekanbaru mencapai 2.000 orang per hari. Mereka mengakses 243 layanan yang ada. Penurunan kunjungan terjadi saat pandemi covid-19 mulai mewabah.
Walaupun demikian, Rudi memastikan protokol kesehatan (Prokes) tetap berjalan secara ketat. Masyarakat yang ingin mengakses layanan perizinan dan non-perizinan di MPP Pekanbaru wajib mengikuti prokes.
Pihaknya menyediakan termo scaner pendeteksi suhu tubuh. Ada tempat pencuci tangan yang di sediakan saat masyarakat akan masuk ke dalam MPP. "Petugas juga mengatur dan memberi imbauan jaga jarak dan wajib pakai masker," terangnya.
Meski tidak ada pembatasan layanan, ia tetap menyarankan agar masyarakat lebih mengutamakan layanan secara online. Masyarakat bisa mengakses website mpp.pekanbaru.id.
Hal ini guna mengantisipasi penyebaran Covid-19. "Kami mengimbau agar masyarakat disiplin menjalankan prokes saat berada di lingkungan MPP Pekanbaru," singkatnya.(ali)
