PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — H Muliardi MPd dikukuhkan menjadi lulusan S3. Setelah berhasil mempertahankan disertasinya, untuk meraih gelar doktor dalam program studi Pendidikan Agama Islam, UIN Suska Riau. Dengan begitu, kepala Sub Bagian Perencanaan Keuangan Kanwil Kemenag Riau itu resmi menyandang gelar doktornya. Menjadi Dr H Muliardi MPd.
"Alhamdulillah 7 Desember 2019 dikukuhkan, sampailah saya mempertangungjawabkan disertasi saya di depan para guru besar UIN Suska Riau. Dan satu lagi Prof Dr H Dede Rosyahda MA, (penguji ahli Jakarta) mantan rektor UIN Syarif Hidayatullah. Sekaligus mantan Direktur Diktis PTKIN, Kementerian Agama RI," ungkapnya.
Judul yang diangkat adalah, "Pengaruh kepemimpinan kepala madrasah, lingkungan kerja, dan pengambilan keputusan dan kompetensi guru terhadap efektifitas pembelajaran pada madrasah aliyah negeri (MAN) di Provinsi Riau."
"Saya mengangkat ini karena ingin melihat seberapa jauh indikator atau pun, faktor-faktor kepala madrasah, lingkungan kerja, pengambilan keputusan, kemudian kompetisi guru. Intinya bagimana mengangkat harkat dan mutu madrasah kita," tuturnya.
Hampir 12 tahun, ia sebagai kepala sekolah di MAN 1 dan MAN 2 Pekanbaru. Atas gelar itu tak lupa Ia berterima kasih terhadap keluarga dan di lingkungan kerjanya. "Terima kasih kepada keluarga saya, istri dan anak saya dan kerabat, yang sudah memberi dukungannya. Serta di lingkungan kerja saya, juga Kakanwil yang memberi izin," ungkapnya.(ilo)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — H Muliardi MPd dikukuhkan menjadi lulusan S3. Setelah berhasil mempertahankan disertasinya, untuk meraih gelar doktor dalam program studi Pendidikan Agama Islam, UIN Suska Riau. Dengan begitu, kepala Sub Bagian Perencanaan Keuangan Kanwil Kemenag Riau itu resmi menyandang gelar doktornya. Menjadi Dr H Muliardi MPd.
"Alhamdulillah 7 Desember 2019 dikukuhkan, sampailah saya mempertangungjawabkan disertasi saya di depan para guru besar UIN Suska Riau. Dan satu lagi Prof Dr H Dede Rosyahda MA, (penguji ahli Jakarta) mantan rektor UIN Syarif Hidayatullah. Sekaligus mantan Direktur Diktis PTKIN, Kementerian Agama RI," ungkapnya.
- Advertisement -
Judul yang diangkat adalah, "Pengaruh kepemimpinan kepala madrasah, lingkungan kerja, dan pengambilan keputusan dan kompetensi guru terhadap efektifitas pembelajaran pada madrasah aliyah negeri (MAN) di Provinsi Riau."
"Saya mengangkat ini karena ingin melihat seberapa jauh indikator atau pun, faktor-faktor kepala madrasah, lingkungan kerja, pengambilan keputusan, kemudian kompetisi guru. Intinya bagimana mengangkat harkat dan mutu madrasah kita," tuturnya.
- Advertisement -
Hampir 12 tahun, ia sebagai kepala sekolah di MAN 1 dan MAN 2 Pekanbaru. Atas gelar itu tak lupa Ia berterima kasih terhadap keluarga dan di lingkungan kerjanya. "Terima kasih kepada keluarga saya, istri dan anak saya dan kerabat, yang sudah memberi dukungannya. Serta di lingkungan kerja saya, juga Kakanwil yang memberi izin," ungkapnya.(ilo)