Jumat, 22 November 2024

Agendakan Bandaraya Ekraf Festival di Mal SKA

- Advertisement -

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Sebanyak 19 pelaku usaha dipastikan berpartisipasi dalam gelaran Bandaraya Ekonomi Kreatif (Ekraf) Festival yang akan digelat di Mal SKA Pekanabaru pada 11-15 Maret 2020.

Penyelenggara Bandaraya Ekraf Festival Ihsan menuturkan, festival ini akan menampilkan lima subsektor ekraf seperti musik, fesyen, kuliner, seni pertunjukan dan visual. "Dari 16 subsektor ekraf ada lima subsektor yang akan tampil dalam agenda ini," ujar Ihsan saat jumpa pers, Senin (9/3).

- Advertisement -

Ketua EO Bono Production ini juga mengatakan agenda ini akan dibuka langsung oleh Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Festival ini akan menghadirkan fashion show dengan konsep yang merupakan kombinasi antara tradisional dan modern.

Tak hanya itu iring-iringan musik nantinya juga akan dibawakan dalam balutan budaya dari Kabupaten Kampar.  "Saat  opening pada 11 Maret malam mendatang,  akan ditampilakam karya gabungan lokal dan modern," kata Ihsan.

Baca Juga:  157 Mahasiswa Baru STMIK Hang Tuah Ikuti PKKMB

Ihsan memaparkan, di hari pertama akan dihadirkan fashion show dari Asosiasi Pelaku Usaha Ekonomi Kreatif Fashion (Aspekraf). Di hari kedua akan menampilkan kesenian tari perpaduan antara tradisional dan modern.

- Advertisement -

Sementara di hari ketiga akan dipertunjukkan 3D Mapping dari anak muda Pekanbaru. Sedangkan di hari keempat akan ada 35 petunjukan musik yang dimulai pukul 11.00 WIB. "Hari terakhir adalah festival kuliner. Pelaku usaha kuliner akan menampilkan usahanya dan mereka akan membuat sajian tradisional dan modern," katanya.

Ihsan menuturkan, Mal SKA adalah mal yang paling ramai dikunjungi di Pekanbaru. Ia mengharapkan festival ini dapat menjadi agenda tahunan yang akan berulang di tahun-tahun sesudahnya. “Ini upaya mendorong perekonomian Riau," ujarnya.

Baca Juga:  T Azwendi: Waspada Gejolak Sosial, Kepolisian Harus Kerja Ekstra

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Pekanbaru Nurfaisal mengungkapkan, festival ini bertujuan untuk menggugah kreativitas pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan anak muda Pekanbaru.

Ia juga menyebutkan bahwa Pekanbaru memiliki generasi muda terkreatif di Sumatera yang harus terus dikembangkan.  "Salah saty caranya adalah dengan menggelar festival ini. Dalam kegiatan ini anak-anak muda kami libatkan untuk menampilkam kreativitas mereka. Mari kita sukseskan agenda positif ini," tutur Nurfaisal.(a)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Sebanyak 19 pelaku usaha dipastikan berpartisipasi dalam gelaran Bandaraya Ekonomi Kreatif (Ekraf) Festival yang akan digelat di Mal SKA Pekanabaru pada 11-15 Maret 2020.

Penyelenggara Bandaraya Ekraf Festival Ihsan menuturkan, festival ini akan menampilkan lima subsektor ekraf seperti musik, fesyen, kuliner, seni pertunjukan dan visual. "Dari 16 subsektor ekraf ada lima subsektor yang akan tampil dalam agenda ini," ujar Ihsan saat jumpa pers, Senin (9/3).

- Advertisement -

Ketua EO Bono Production ini juga mengatakan agenda ini akan dibuka langsung oleh Wali Kota Pekanbaru Firdaus. Festival ini akan menghadirkan fashion show dengan konsep yang merupakan kombinasi antara tradisional dan modern.

Tak hanya itu iring-iringan musik nantinya juga akan dibawakan dalam balutan budaya dari Kabupaten Kampar.  "Saat  opening pada 11 Maret malam mendatang,  akan ditampilakam karya gabungan lokal dan modern," kata Ihsan.

- Advertisement -
Baca Juga:  157 Mahasiswa Baru STMIK Hang Tuah Ikuti PKKMB

Ihsan memaparkan, di hari pertama akan dihadirkan fashion show dari Asosiasi Pelaku Usaha Ekonomi Kreatif Fashion (Aspekraf). Di hari kedua akan menampilkan kesenian tari perpaduan antara tradisional dan modern.

Sementara di hari ketiga akan dipertunjukkan 3D Mapping dari anak muda Pekanbaru. Sedangkan di hari keempat akan ada 35 petunjukan musik yang dimulai pukul 11.00 WIB. "Hari terakhir adalah festival kuliner. Pelaku usaha kuliner akan menampilkan usahanya dan mereka akan membuat sajian tradisional dan modern," katanya.

Ihsan menuturkan, Mal SKA adalah mal yang paling ramai dikunjungi di Pekanbaru. Ia mengharapkan festival ini dapat menjadi agenda tahunan yang akan berulang di tahun-tahun sesudahnya. “Ini upaya mendorong perekonomian Riau," ujarnya.

Baca Juga:  Sejak PSBB Pasien Rehabilitasi Meningkat Drastis

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Pekanbaru Nurfaisal mengungkapkan, festival ini bertujuan untuk menggugah kreativitas pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dan anak muda Pekanbaru.

Ia juga menyebutkan bahwa Pekanbaru memiliki generasi muda terkreatif di Sumatera yang harus terus dikembangkan.  "Salah saty caranya adalah dengan menggelar festival ini. Dalam kegiatan ini anak-anak muda kami libatkan untuk menampilkam kreativitas mereka. Mari kita sukseskan agenda positif ini," tutur Nurfaisal.(a)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari