Jumat, 22 November 2024
spot_img

Drainase Tak Terhubung Sebabkan Banjir

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Kendati puncak musim penghujan telah berlangsung di akhir Januari lalu, namun sejumlah kawasan langgan banjir masih berpotensi tergenang. Salah satunya terdapat di Jalan Puspa Sari 1 Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya.

Dari pantauan Riau Pos, Rabu (5/2) tampak sejumlah drainase di jalan tersebut, tidak berhubung sehingga membuat aliran air yang melintas hanya mempu berputar-putar di kawasan itu saja.

Dahlan, salah seorang warga mengatakan, sejumlah drainase yang ada di kawasan tersebut kebanyakan dibuat secara langsung oleh warga serta kawasan perumahan yang ada.

"Ya memang tidak semua warga yang membuat drainase dari beton. Paling cuma pembukaan aliran air dengan membuat lubang di samping-sampingnya. Tapi kalau hujan deras lumpur yang ada menutupi drinase swadaya warga yang ada jadi tetap saja air naik dan menggenang kepemukiman warga," ucapnya.

Baca Juga:  8 Hotel Sempat Tutup saat PSBB 

Ia berharap, Pemerintah Kota Pekanbaru dapat segera membuat drainase dikawasan tersebut sebagai langkah untuk menanggulangi banjir setiap kali hujan turun. "Ya kalau ini terhubung semua kan air tak perlu bermalam disini. Pasti langsung turun keparit besar yang ada di Parit Indah sana," tuturnya.

Sementara itu, Lurah Simpang Tiga, M Nasir menuturkan pihaknya kini tengah berupaya mengusulkan pembangunan drainase di Jalan Puspa Sari 1 tersebut, melalui musrenbang tingkat Kecamatan Bukit Raya yang berlangsung, Rabu (5/2) ini.

"Kami berharap ada sepuluh skala prioritas warga termasuk di dalamnya pembangunan drainase dapat segera terealiasasi," ujarnya.(ayi)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Kendati puncak musim penghujan telah berlangsung di akhir Januari lalu, namun sejumlah kawasan langgan banjir masih berpotensi tergenang. Salah satunya terdapat di Jalan Puspa Sari 1 Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya.

Dari pantauan Riau Pos, Rabu (5/2) tampak sejumlah drainase di jalan tersebut, tidak berhubung sehingga membuat aliran air yang melintas hanya mempu berputar-putar di kawasan itu saja.

- Advertisement -

Dahlan, salah seorang warga mengatakan, sejumlah drainase yang ada di kawasan tersebut kebanyakan dibuat secara langsung oleh warga serta kawasan perumahan yang ada.

"Ya memang tidak semua warga yang membuat drainase dari beton. Paling cuma pembukaan aliran air dengan membuat lubang di samping-sampingnya. Tapi kalau hujan deras lumpur yang ada menutupi drinase swadaya warga yang ada jadi tetap saja air naik dan menggenang kepemukiman warga," ucapnya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Pemko Pertimbangkan Sekolah Tatap Muka

Ia berharap, Pemerintah Kota Pekanbaru dapat segera membuat drainase dikawasan tersebut sebagai langkah untuk menanggulangi banjir setiap kali hujan turun. "Ya kalau ini terhubung semua kan air tak perlu bermalam disini. Pasti langsung turun keparit besar yang ada di Parit Indah sana," tuturnya.

Sementara itu, Lurah Simpang Tiga, M Nasir menuturkan pihaknya kini tengah berupaya mengusulkan pembangunan drainase di Jalan Puspa Sari 1 tersebut, melalui musrenbang tingkat Kecamatan Bukit Raya yang berlangsung, Rabu (5/2) ini.

"Kami berharap ada sepuluh skala prioritas warga termasuk di dalamnya pembangunan drainase dapat segera terealiasasi," ujarnya.(ayi)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari