KOTA (RIAUPOS.CO) — Seorang laki-laki ditemukan tidak bernyawa di sebuah bangunan kosong di Jalan Sukaramai, Perumahan Merak Town House Tahap 2, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru. Rabu (4/12) pagi. Diketahui pria itu bernama Ari Irawan alias Cemot (37).
Pria yang lengkap memakai pakaian serba pendek itu ditemukan telungkup. Terlihat bagian kaki dan lengannya dihiasi dengan tato. Jasadnya ditemukan pertama kali oleh Purwandi (31), salah satu tukang bangunan yang hendak memulai pekerjaannya di bangunan itu.
Kapolsek Bukit Raya Kompol Bainar yang turun ke lapangan membenarkan peristiwa tersebut. Pria itu meninggal dengan dugaan sementara tersengat listrik.
"Saat ditemukan, kondisi pria itu memegang kawat teralirkan arus listrik yang digunakan untuk penerangan ruangan oleh pekerja buruh bangunan di malam hari. Diduga mau mencuri. Karena di sakunya kami temukan pisau dan obeng," ucapnya.
Ditambahkan Bainar, pria itu masuk ke dalam bangunan saat malam hari. Pihaknya mendapat laporan pada pukul 09.00 WIB pagi. Identitas mayat merupakan warga Jalan Sari Kencana RT03 RW10 Kelurahan Tangkerang Tengah Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru.
"Mayat sudah kami bawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum," tutupnya.
Di waktu yang sama, seorang warga sekitar bernama Dewi (58) mengatakan, wilayah itu sering terjadi kemalingan. Termasuk di rumah yang sedang dibangun.
"Tukang bangunan di situ pernah kehilangan telepon genggam dan alat-alat tukangnya. Jadi pria itu diduga maling yang akan mengambil barang, tapi kesetrum. Saya rasa yang maling orangnya itu-itu saja," sebutnya.(*3)
KOTA (RIAUPOS.CO) — Seorang laki-laki ditemukan tidak bernyawa di sebuah bangunan kosong di Jalan Sukaramai, Perumahan Merak Town House Tahap 2, Kelurahan Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru. Rabu (4/12) pagi. Diketahui pria itu bernama Ari Irawan alias Cemot (37).
Pria yang lengkap memakai pakaian serba pendek itu ditemukan telungkup. Terlihat bagian kaki dan lengannya dihiasi dengan tato. Jasadnya ditemukan pertama kali oleh Purwandi (31), salah satu tukang bangunan yang hendak memulai pekerjaannya di bangunan itu.
- Advertisement -
Kapolsek Bukit Raya Kompol Bainar yang turun ke lapangan membenarkan peristiwa tersebut. Pria itu meninggal dengan dugaan sementara tersengat listrik.
"Saat ditemukan, kondisi pria itu memegang kawat teralirkan arus listrik yang digunakan untuk penerangan ruangan oleh pekerja buruh bangunan di malam hari. Diduga mau mencuri. Karena di sakunya kami temukan pisau dan obeng," ucapnya.
- Advertisement -
Ditambahkan Bainar, pria itu masuk ke dalam bangunan saat malam hari. Pihaknya mendapat laporan pada pukul 09.00 WIB pagi. Identitas mayat merupakan warga Jalan Sari Kencana RT03 RW10 Kelurahan Tangkerang Tengah Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru.
"Mayat sudah kami bawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum," tutupnya.
Di waktu yang sama, seorang warga sekitar bernama Dewi (58) mengatakan, wilayah itu sering terjadi kemalingan. Termasuk di rumah yang sedang dibangun.
"Tukang bangunan di situ pernah kehilangan telepon genggam dan alat-alat tukangnya. Jadi pria itu diduga maling yang akan mengambil barang, tapi kesetrum. Saya rasa yang maling orangnya itu-itu saja," sebutnya.(*3)
