Rose BLACKPINK Tidak Pernah Bayangkan Jadi Idola K-Pop

SEOUL (RIAUPOS.CO) – Mulai pekan depan, biopik Elvis akan ditayangkan. Di Indonesia, jadwal rilisnya adalah 24 Juni. Untuk promosi film tersebut, sutradara Baz Luhrmann mewawancarai Rose BLACKPINK dalam Vogue Australia edisi Juni 2022. Cuplikan wawancara itu juga diunggah di akun YouTube Warner Bros, Kamis (16/6/2022).

Di kesempatan tersebut, pemilik nama panjang Roseanne Park itu menceritakan, selama bersekolah, dia sama sekali tidak terpikir menjadi idola K-pop.

’’Aku mencintai musik, tapi aku tidak menganggapnya sebagai impian yang harus kucapai. Selama sekolah, aku berpikir, aku bakal berkarier ’normal’ seperti menjadi guru seni atau semacamnya,’’ paparnya.

Saat bersekolah di Melbourne, Australia, Rose adalah seorang pianis dan anggota paduan suara gereja. Perempuan kelahiran 11 Februari 1997 itu mengaku mendengar banyak musik dari film-film Disney. Lewat film itu pula, dia mengenal legenda rock n’ roll Elvis Presley.

’’Begitu libur musim panas, kami sekeluarga berpelesir dari Selandia Baru ke Australia. Di perjalanan, kami membeli CD Lilo and Stitch. Satu-satunya lagu yang kuingat dari CD itu adalah Hound Dog. Lagu itu favoritku banget,’’ kata Rose.

Hound Dog –yang merupakan lagu blues karya Jerry Leiber dan Mike Stoller– adalah bagian dari album Elvis yang rilis pada 1956.

Rose juga menceritakan, dia terinspirasi film karya Luhrmann. Namun, yang paling membekas buatnya adalah Moulin Rouge. Film musikal rilisan 2001 itu menceritakan pujangga muda Christian (Ewan McGregor) yang jatuh hati pada Satine (Nicole Kidman), seorang bintang kabaret Moulin Rouge. Pelantun On the Ground itu menyatakan, dia sangat mengagumi sosok Satine.

’’Kurasa, film itu menjadi inspirasi buatku untuk menjadi seniman perempuan, yang kini sedang kulakoni dan masih menjadi impian bagiku. Seniman yang glamor, rapuh, tapi juga penampil yang begitu indah,” paparnya.

Dalam wawancara yang berlangsung daring itu, Luhrmann juga memberikan pesan untuk Rose.

’’Tetaplah berkembang dan jangan pernah berhenti belajar,’’ ungkap sutradara yang pernah sekali masuk nominasi piala Oscar itu. (fam/c12/ayi/jpg)

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

SEOUL (RIAUPOS.CO) – Mulai pekan depan, biopik Elvis akan ditayangkan. Di Indonesia, jadwal rilisnya adalah 24 Juni. Untuk promosi film tersebut, sutradara Baz Luhrmann mewawancarai Rose BLACKPINK dalam Vogue Australia edisi Juni 2022. Cuplikan wawancara itu juga diunggah di akun YouTube Warner Bros, Kamis (16/6/2022).

Di kesempatan tersebut, pemilik nama panjang Roseanne Park itu menceritakan, selama bersekolah, dia sama sekali tidak terpikir menjadi idola K-pop.

’’Aku mencintai musik, tapi aku tidak menganggapnya sebagai impian yang harus kucapai. Selama sekolah, aku berpikir, aku bakal berkarier ’normal’ seperti menjadi guru seni atau semacamnya,’’ paparnya.

Saat bersekolah di Melbourne, Australia, Rose adalah seorang pianis dan anggota paduan suara gereja. Perempuan kelahiran 11 Februari 1997 itu mengaku mendengar banyak musik dari film-film Disney. Lewat film itu pula, dia mengenal legenda rock n’ roll Elvis Presley.

’’Begitu libur musim panas, kami sekeluarga berpelesir dari Selandia Baru ke Australia. Di perjalanan, kami membeli CD Lilo and Stitch. Satu-satunya lagu yang kuingat dari CD itu adalah Hound Dog. Lagu itu favoritku banget,’’ kata Rose.

Hound Dog –yang merupakan lagu blues karya Jerry Leiber dan Mike Stoller– adalah bagian dari album Elvis yang rilis pada 1956.

Rose juga menceritakan, dia terinspirasi film karya Luhrmann. Namun, yang paling membekas buatnya adalah Moulin Rouge. Film musikal rilisan 2001 itu menceritakan pujangga muda Christian (Ewan McGregor) yang jatuh hati pada Satine (Nicole Kidman), seorang bintang kabaret Moulin Rouge. Pelantun On the Ground itu menyatakan, dia sangat mengagumi sosok Satine.

’’Kurasa, film itu menjadi inspirasi buatku untuk menjadi seniman perempuan, yang kini sedang kulakoni dan masih menjadi impian bagiku. Seniman yang glamor, rapuh, tapi juga penampil yang begitu indah,” paparnya.

Dalam wawancara yang berlangsung daring itu, Luhrmann juga memberikan pesan untuk Rose.

’’Tetaplah berkembang dan jangan pernah berhenti belajar,’’ ungkap sutradara yang pernah sekali masuk nominasi piala Oscar itu. (fam/c12/ayi/jpg)

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman