PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Alokasi APBN di Provinsi Riau Tahun 2020 mencapai Rp33,31 triliun. Terdiri dari belanja kementrian/lembaga senilai Rp8,11 triliun dan Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) Rp25,20 triliun. Hingga triwulan I tahun ini, terjadi penurunan dibanding waktu yang sama pada 2019 senilai 6,62 persen atau sebesar Rp2,36 triliun.
Hal ini diungkapkan Kepala Kanwil Ditjen Perbendaraan Provinsi Riau Bakhtaruddin, dalam media meeting dalam jaringan (Daring), Selasa (28/4/2020) bersama jajaran kantor wilayah di bawah naungan Kementrian Keuangan (Kemenkeu) di Provinsi Riau.
“Penurunan tersebut disebabkan turunnya alokasi DBH dan DAK Non Fisik. Terjadi penurunan alokasi dan realisasi APBN hingga triwulan pertama sebesar 6,62 persen atau menurun Rp2,36 triliun,” ungkapnya.
Dijelaskannya alokasi dan realisasi APBN Triwulan I 2020, dimana belanja kementrian/lembaga yang tersebar di 12 kabupaten/kota dan Provinsi se-Riau dengan pagu Rp8,1 triliun, terealisasi Rp1,14 triliun. Sementara itu untuk TKDD pagu anggaran senilai Rp25,5 triliun dan hingga Januari sampai pertengahan April terealisasi Rp5,5 triliun.
Dari penurunan Rp2,36 triliun, dijelaskan Bakhtaruddin, khusus transfer ke daerah dan dana desa terdapat angka penurunan senilai Rp1,77 triliun dibanding tahun 2019. “Angka realisasi APBN triwulan pertama 2020 di Provinsi Riau mencapai Rp6,8 triliun atau 20,4 persen dari total pagu,” sambungnya.
Realisasi Rp6,8 triliun dimaksud, merupakan belanja kementrian lembaga dengan realisasi Rp1,14 triliun (3,42 persen) dan TKDD senilai Rp5,72 triliun (17,17 persen.
Laporan Eka Gusmadi Putra (Pekanbaru)
Editor: Deslina