TEGAL (RIAUPOS.CO) — Tak pernah terbayangkan oleh M Saeful Mustofa dapat mewujudkan mimpinya memiliki rumah idaman, Selasa (22/10). Satpam di salah satu sekolah menengah pertama (SMP) di Tegal, Jawa Tengah ini, sehari-hari bersama istri dan anaknya tinggal menumpang hidup di rumah mertuanya.
Seiring merasa tidak enak dengan keluarga sang istri. Namun, kondisi perekonomian Saeful yang hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari memaksanya untuk menerima kenyataan belum bisa membahagiakan sang istri dan anaknya dengan memberikan mereka hunian yang layak dari jerih payahnya sendiri.
"Ada rasa enggak enak juga numpang di rumah orang tua istri, makanya saya pengen banget punya rumah supaya bisa boyong keluarga di sana,” ucap Saeful Mustofa.
Satpam yang dikenal baik dan sangat dekat dengan seluruh murid di SMP tempatnya bekerja ini sempat mengadu nasib di ibu kota Jakarta. Tapi kecintaan dan kerinduannya terhadap anak dan sang istri membawanya kembali pulang kekampung halaman, dan mencari pekerjaan lain di Tegal dengan hanya digaji sebesar Rp350.000 per bulannya.
Setelah bertahun-tahun mengabdi di sekolah tersebut, membuat pihak sekolah, khususnya kepala sekolah merasa kasihan dan menaikkan gajinya sebesar Rp700.000 per bulan dengan menambahkan pekerjaan kepada dirinya sebagai penjaga sekolah. Melihat sang suami yang hanya berjuang sendiri menopang perekonomian keluarga, sang istri pun ikut membantu Saeful dengan berjualan di kantin sekolah.
Bahkan, sang istri Saeful pun dikenal sebagai pribadi yang sangat baik dan dekat dengan seluruh siswa di sekolah tersebut. Ia pun tak segan membagikan makanan yang ia jual kepada anak-anak di sekitar sekolahan.
Namun, pengorbanan Saeful sebagai penjaga sekolah sekaligus satpam tak sebanding dengan gaji yang ia terima. Setiap malam harinya, Saeful harus bergadang dan berkeliling untuk menjaga keamanan sekolah, dan tepat di pukul 06.00 WIB pagi, ia juga diharuskan berjaga serta bertugas menyeberangkan anak-anak ke sekolah.
Namun, rutinitas inilah yang harus ia jalani dengan penuh kesabaran dan keikhlasan guna memenuhi kebutuhan keluarganya.
Bahkan, saat memiliki waktu luang menjadi satpam di sekolah, Saeful tak membuangnya untuk bersitirahat. Ia malah menyambi kerja sebagai pengemudi ojek online meskipun dengan penghasilan yang tidak menentu setiap harinya.
"Ya kalau jadi ojek online gak pasti gitu ya, kadang ya dapet banyak, kadang sepi, tergantung dari pelanggan lagi rame apa nggak,” jelas Saeful Mustofa.
Tidak hanya sekadar memenuhi kebutuhan bulanan, pria berusia 34 tahun ini juga berharap pengorbanannya melakoni beragam profesi ini supaya dapat menabung untuk membeli rumah sendiri.
Berkat doa, dan kegigihannya mencari rezeki untuk keluarganya, Saeful Mustofa berhasil mewujudkan mimpinya untuk memiliki rumah pribadi. Tak tanggung-tanggung, rumah yang didapat Mustofa bersama istri dan anaknya itu bernilai Rp1 Miliar.
"Saya ditelepon kalau saya menang Program Undian Smartfren WOW. Awalnya antara percaya dan enggak percaya. Kaget sendiri, sampai istri nanya kenapa nangis. Meski udah ditelepon saya masih berharap kalau ini beneran dan rezeki saya dan keluarga saya," ucap Saeful dengan raut wajah bahagia bercampur haru.
Saeful Mustofa mengaku dirinya menjadi pelanggan Smartfren tidak semata hanya ingin mengikuti program undian. “Saya memang sudah tahu program Undian WOW Smartfren ini dari teman. Ya, saya ikutan aja, satu kupon saya tukerin. Mumpung saya udah pake Smartfren sejak masih CDMA, tepatnya tahun 2013. Sinyal Smartfren di Tegal juga bagus banget dan harganya terjangkau. Kan, ya saya penghasilannya pas-pasan, ” akunya.
Ada perasaan gembira yang tak terhingga di hati Saeful ketika mengetahui diriya dapat memenangkan hadiah, namun kala itu ia belum yakin kalau dirinya benar-benar menjadi pemenang. Rasanya masih nggak percaya dan masih ngambang baginya. Apalagi, kemenangan ini tidak menjadikannya berhenti untuk terus menghidupi keluarganya, namun justru harus lebih giat bekerja keras dan tetap berdoa.
Berkat kerja keras dan doanya, Saeful berhasil memenuhi keinginannya untuk memiliki rumah pribadi hanya dengan kartu Smartfren yang digunakannya sejak lama.
Tapi, tak hanya Saeful Mustofa yang dapat mewujudkan mimpinya bersama Smartfren. Ia juga ditemani dengan beberapa pemenang lainnya seperti, Irfan Sandi Dwi Aryono, Sucipto Kusuma, dan M Riko Firmansyah yang membawa pulang hadiah dari program Undian Smartfren WOW.
Ketiganya keluar sebagai pemenang dan berhak membawa pulang mobil Innova dan motor skuter Vespa. Seperti Mustofa, Irfan, Sucipto, dan Riko juga kesulitan mewujudkan impiannya membeli kendaraan impian karena penghasilan yang pas-pasan.
Sementara itu, Deputy CEO Smartfren Djoko Tata Ibrahim mengaku, bahagia karena Smartfren turut membantu mewujudkan mimpi para pemenang. Ia juga mengucapkan selamat kepada para pelanggan yang berhasil di undian tahap pertama ini dan mengajak para pengguna Smartfren lainnya untuk mengikuti program undian Smartfren WOW tahap kedua.
"Kami mengucapkan selamat kepada mereka yang berhasil mewujudkan mimpinya, untuk memiliki rumah, mobil, vespa, dan juga mendapatkan ratusan hadiah lainnya dari kami. Bagi yang belum dapat, jangan kecewa karena kesempatan masih banyak, cukup pakai Smartfren, aktifkan paket dan raih kesempatan memiliki rumah, mobil, vespa, smartphone, paket liburan, dan ratusan voucher pulsa, dan voucher belanja di bulan November 2019,” harap Djoko.
Laporan: Prapti Dwi Lestari