Sinar Mas Agribusiness and Food Miliki Program Peremajaan Sawit

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Keinginan untuk lebih dekat dengan jurnalis atau awak media, direalisasikan Sinar Mas Agribusiness and Food,  Selasa (16/7) di Koki Sunda Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru.

Hadir dalam pertemuan itu Senior Manager Document and License Sinar Mas Agribusiness and Food, Wisnu Oryza Suharto, Head of Corporate Communications Sinar Mas Agribusiness and Food, Wulan Suling, Corporate Communications Officer Sinar Mas Agribusiness and Food Monica Wijayanthy serta sejumlah wartawan dari berbagai media yang ada di Riau maupun media nasional.

Dikatakan Wisnu, ini hanya pertemuan silaturahmi sekaligus perkenalan dengan wartawan yang melakukan aktivitas liputannya di Riau.

alt=""Yamaha Alfa alfascorpii"

‘’Sebagai anak perusahaan Sinar Mas, kami bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit dan kami juga memiliki produk turunan kelapa sawit itu, mulai dari minyak goreng, margarin dan lainnya,’’ ungkapnya.

Dukungan dari awak media untuk kelangsungan dan kemajuan Sinar Mas Agribusiness and Food, menjadi salah satu kunci, dengan terus melakukan komunikasi dua arah, sehingga menciptakan sinergi positif.

Banyak program yang kini digagas, terutama program yang bersentuhan dengan masyarakat sekitar perusahaan. Mulai dari ternak kambing dampai biaya pendidikan menjadi salah satu kerja nyata yang terus dilakukan perusahaan untuk membangkitkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat dengan pendidikan yang layak.

Ditambahkan Wulan Suling, pihaknya saat ini fokus dengan program peremajaan bekerja sama dengan BPDP-KS, BRI Agro dan KUD. Ada empat kabupaten yang kini menjadi fokus pihaknya, yaitu Siak, Kampar, Inhu dan Inhil.

‘’Kerja sama yang dibuat ini bertujuan agar masyarakat memiliki hasil panen yang maksimal. Sejauh ini pihaknya terus menerus mengembangkan jenis bibit kelapa sawit yang unggul, sehingga hasilnya juga akan maksimal,’’ ungkap Wulan sambil menambahkan kerja sama itu juga terkait dengan pembiayaan peremajaan.

Dalam pertemuan itu juga dibicarakan bagaimana pihaknya memanfaatkan limbah menjadi tenaga listrik. Hal ini juga salah satu upaya yang terus dimaksimalkan pihaknya.(mng)

Editor: Eko Faizin
 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Keinginan untuk lebih dekat dengan jurnalis atau awak media, direalisasikan Sinar Mas Agribusiness and Food,  Selasa (16/7) di Koki Sunda Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru.

Hadir dalam pertemuan itu Senior Manager Document and License Sinar Mas Agribusiness and Food, Wisnu Oryza Suharto, Head of Corporate Communications Sinar Mas Agribusiness and Food, Wulan Suling, Corporate Communications Officer Sinar Mas Agribusiness and Food Monica Wijayanthy serta sejumlah wartawan dari berbagai media yang ada di Riau maupun media nasional.

Dikatakan Wisnu, ini hanya pertemuan silaturahmi sekaligus perkenalan dengan wartawan yang melakukan aktivitas liputannya di Riau.

‘’Sebagai anak perusahaan Sinar Mas, kami bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit dan kami juga memiliki produk turunan kelapa sawit itu, mulai dari minyak goreng, margarin dan lainnya,’’ ungkapnya.

Dukungan dari awak media untuk kelangsungan dan kemajuan Sinar Mas Agribusiness and Food, menjadi salah satu kunci, dengan terus melakukan komunikasi dua arah, sehingga menciptakan sinergi positif.

Banyak program yang kini digagas, terutama program yang bersentuhan dengan masyarakat sekitar perusahaan. Mulai dari ternak kambing dampai biaya pendidikan menjadi salah satu kerja nyata yang terus dilakukan perusahaan untuk membangkitkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat dengan pendidikan yang layak.

Ditambahkan Wulan Suling, pihaknya saat ini fokus dengan program peremajaan bekerja sama dengan BPDP-KS, BRI Agro dan KUD. Ada empat kabupaten yang kini menjadi fokus pihaknya, yaitu Siak, Kampar, Inhu dan Inhil.

‘’Kerja sama yang dibuat ini bertujuan agar masyarakat memiliki hasil panen yang maksimal. Sejauh ini pihaknya terus menerus mengembangkan jenis bibit kelapa sawit yang unggul, sehingga hasilnya juga akan maksimal,’’ ungkap Wulan sambil menambahkan kerja sama itu juga terkait dengan pembiayaan peremajaan.

Dalam pertemuan itu juga dibicarakan bagaimana pihaknya memanfaatkan limbah menjadi tenaga listrik. Hal ini juga salah satu upaya yang terus dimaksimalkan pihaknya.(mng)

Editor: Eko Faizin