Kamis, 10 April 2025

Naik Sebesar Rp6.000

Harga Emas Tembus Rp1.321.000 per Gram

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Harga emas antam keluaran logam mulia PT Aneka Tambang Tbk tercatat naik tipis sebesar Rp6.000 tembus Rp1.321.000 per gram pada perdagangan, Selasa (16/4). Harga tersebut tercatat sebagai kenaikan kedua pada awal pekan ini dari sebelumnya dibanderol Rp1.315.000 per gram, pada Senin (15/4).

Harga emas yang naik di awal pekan juga berlaku untuk harga penjualan kembali atau buyback emas Antam sebesar Rp9.000 menjadi Rp1.215.000 per gram dari sebelumnya stabil di Rp1.206.000 per gram. Meski begitu, Antam memastikan harga buyback emas mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Mengutip Reuters, harga emas dunia naik pada Selasa (16/4) karena permintaan safe-haven yang dipicu oleh ketegangan di Timur Tengah, bahkan ketika dolar dan imbal hasil Treasury naik menyusul kenaikan penjualan ritel AS yang lebih tinggi dari perkiraan pada bulan Maret, menambah kekhawatiran bahwa Federal Reserve dapat menunda pemotongan suku bunga tahun ini.

Baca Juga:  Dorong Kinerja Terbaik, PLN Nusantara Power Gelar Rapat Kerja

Harga emas di pasar spot naik 0,9 persen menjadi 2,365.09 dolar AS per ounce pada pukul 14.00 ET (1800 GMT), setelah mencapai rekor tertinggi 2,431.29 dolar AS pada Jumat (12/4) sebagai antisipasi serangan balasan Iran terhadap Israel.

Tak hanya emas, imbas serangan itu, dolar juga tercatat naik 0,2 persen dan imbal hasil Treasury 10-tahun mencapai level tertinggi dalam lima bulan setelah data menunjukkan penjualan ritel Amerika Serikat (AS) meningkat lebih dari perkiraan pada bulan Maret.

Namun, menurut Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures dalam jangka pendek harga emas bisa turun menuju USD 2.200 karena premi geopolitik hilang.(jpg)

Baca Juga:  Xpander Cross Rockford Fosgate Lebih Menggoda

Laporan JPG, Jakarta

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Harga emas antam keluaran logam mulia PT Aneka Tambang Tbk tercatat naik tipis sebesar Rp6.000 tembus Rp1.321.000 per gram pada perdagangan, Selasa (16/4). Harga tersebut tercatat sebagai kenaikan kedua pada awal pekan ini dari sebelumnya dibanderol Rp1.315.000 per gram, pada Senin (15/4).

Harga emas yang naik di awal pekan juga berlaku untuk harga penjualan kembali atau buyback emas Antam sebesar Rp9.000 menjadi Rp1.215.000 per gram dari sebelumnya stabil di Rp1.206.000 per gram. Meski begitu, Antam memastikan harga buyback emas mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Mengutip Reuters, harga emas dunia naik pada Selasa (16/4) karena permintaan safe-haven yang dipicu oleh ketegangan di Timur Tengah, bahkan ketika dolar dan imbal hasil Treasury naik menyusul kenaikan penjualan ritel AS yang lebih tinggi dari perkiraan pada bulan Maret, menambah kekhawatiran bahwa Federal Reserve dapat menunda pemotongan suku bunga tahun ini.

Baca Juga:  RS Awal Bros Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Harga emas di pasar spot naik 0,9 persen menjadi 2,365.09 dolar AS per ounce pada pukul 14.00 ET (1800 GMT), setelah mencapai rekor tertinggi 2,431.29 dolar AS pada Jumat (12/4) sebagai antisipasi serangan balasan Iran terhadap Israel.

Tak hanya emas, imbas serangan itu, dolar juga tercatat naik 0,2 persen dan imbal hasil Treasury 10-tahun mencapai level tertinggi dalam lima bulan setelah data menunjukkan penjualan ritel Amerika Serikat (AS) meningkat lebih dari perkiraan pada bulan Maret.

Namun, menurut Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures dalam jangka pendek harga emas bisa turun menuju USD 2.200 karena premi geopolitik hilang.(jpg)

Baca Juga:  Point Coffee Resmikan Outlet Ke-19 di Bangkinang

Laporan JPG, Jakarta

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Naik Sebesar Rp6.000

Harga Emas Tembus Rp1.321.000 per Gram

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Harga emas antam keluaran logam mulia PT Aneka Tambang Tbk tercatat naik tipis sebesar Rp6.000 tembus Rp1.321.000 per gram pada perdagangan, Selasa (16/4). Harga tersebut tercatat sebagai kenaikan kedua pada awal pekan ini dari sebelumnya dibanderol Rp1.315.000 per gram, pada Senin (15/4).

Harga emas yang naik di awal pekan juga berlaku untuk harga penjualan kembali atau buyback emas Antam sebesar Rp9.000 menjadi Rp1.215.000 per gram dari sebelumnya stabil di Rp1.206.000 per gram. Meski begitu, Antam memastikan harga buyback emas mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Mengutip Reuters, harga emas dunia naik pada Selasa (16/4) karena permintaan safe-haven yang dipicu oleh ketegangan di Timur Tengah, bahkan ketika dolar dan imbal hasil Treasury naik menyusul kenaikan penjualan ritel AS yang lebih tinggi dari perkiraan pada bulan Maret, menambah kekhawatiran bahwa Federal Reserve dapat menunda pemotongan suku bunga tahun ini.

Baca Juga:  RFB Pekanbaru Peduli Covid-19 Serahkan 100 Paket Sembako

Harga emas di pasar spot naik 0,9 persen menjadi 2,365.09 dolar AS per ounce pada pukul 14.00 ET (1800 GMT), setelah mencapai rekor tertinggi 2,431.29 dolar AS pada Jumat (12/4) sebagai antisipasi serangan balasan Iran terhadap Israel.

Tak hanya emas, imbas serangan itu, dolar juga tercatat naik 0,2 persen dan imbal hasil Treasury 10-tahun mencapai level tertinggi dalam lima bulan setelah data menunjukkan penjualan ritel Amerika Serikat (AS) meningkat lebih dari perkiraan pada bulan Maret.

Namun, menurut Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures dalam jangka pendek harga emas bisa turun menuju USD 2.200 karena premi geopolitik hilang.(jpg)

Baca Juga:  XL Axiata Fasilitasi 660 Mitra Penjualan Pulang Kampung

Laporan JPG, Jakarta

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Harga emas antam keluaran logam mulia PT Aneka Tambang Tbk tercatat naik tipis sebesar Rp6.000 tembus Rp1.321.000 per gram pada perdagangan, Selasa (16/4). Harga tersebut tercatat sebagai kenaikan kedua pada awal pekan ini dari sebelumnya dibanderol Rp1.315.000 per gram, pada Senin (15/4).

Harga emas yang naik di awal pekan juga berlaku untuk harga penjualan kembali atau buyback emas Antam sebesar Rp9.000 menjadi Rp1.215.000 per gram dari sebelumnya stabil di Rp1.206.000 per gram. Meski begitu, Antam memastikan harga buyback emas mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Mengutip Reuters, harga emas dunia naik pada Selasa (16/4) karena permintaan safe-haven yang dipicu oleh ketegangan di Timur Tengah, bahkan ketika dolar dan imbal hasil Treasury naik menyusul kenaikan penjualan ritel AS yang lebih tinggi dari perkiraan pada bulan Maret, menambah kekhawatiran bahwa Federal Reserve dapat menunda pemotongan suku bunga tahun ini.

Baca Juga:  XL Axiata Fasilitasi 660 Mitra Penjualan Pulang Kampung

Harga emas di pasar spot naik 0,9 persen menjadi 2,365.09 dolar AS per ounce pada pukul 14.00 ET (1800 GMT), setelah mencapai rekor tertinggi 2,431.29 dolar AS pada Jumat (12/4) sebagai antisipasi serangan balasan Iran terhadap Israel.

Tak hanya emas, imbas serangan itu, dolar juga tercatat naik 0,2 persen dan imbal hasil Treasury 10-tahun mencapai level tertinggi dalam lima bulan setelah data menunjukkan penjualan ritel Amerika Serikat (AS) meningkat lebih dari perkiraan pada bulan Maret.

Namun, menurut Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures dalam jangka pendek harga emas bisa turun menuju USD 2.200 karena premi geopolitik hilang.(jpg)

Baca Juga:  Harga Emas Antam Tembus Rp1.335.000 per Gram

Laporan JPG, Jakarta

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari