Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Posko Sehat Bebas Asap Masjid Al-Bayan Prioritaskan Tiga Golongan

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Beberapa kalangan mulai mendirikan posko kesehatan bagi warga yang menjadi korban kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau.

Salah satunya, LAZNas Chevron Indonesia bekerja sama dengan pengurus Masjid Al-Bayan, Limbungan Baru, Rumbai, serta Puskesmas Karya Wanita Rumbai Pesisir dengan mendirikan Posko Sehat Bebas Asap. Posko ini didirikan di Masjid Al-Bayan.

Ketua Pengurus Masjid Al-Bayan, Limbungan Baru, Rumbai, Firmansyah kepada wartawan mengatakan, posko ini dibentuk dari kerja sama LAZNas Chevron dengan masjid-masjid yang ada di lingkungan kerjanya. Dan salah satu masjid yang dilibatkan untuk kerja sama ini adalah Masjid Al-Bayan, Jalan Ampera. 

Disampaikan Firmansyah, yang juga anggota DPRD Kota Pekanbaru periode 2019-2024, launching Masjid Al-Bayan dijadikan sebagai posko sehat, Jumat (13/9/2019), sesuai standarisasi Chevron. Posko ini akan melayani masyarakat hingga kondisi bahaya asap ini sudah dinyatakan aman.

Baca Juga:  Macet, Masyarakat Mengeluh, Penutupan Jalan Terkesan Mendadak

"Melayani masyarakat sampai bahaya asap dinyatakan tidak mengganggu lagi," kata Firmansyah.

Posko sehat bebas asap ini, disebutkan Ketua Fraksi PKS ini, memprioritaskan tiga golongan yakni, balita, ibu hamil, dan lansia. Karena ini dianggap yang rentan terkena dampak bahaya asap kebakaran lahan.

"Di posko ini juga melayani pemeriksaan kesehatan, menyiapkan makanan tambahan. Dan yang digaransi itu ruangan masjid steril bebas asap," tuturnya lagi.

Disampaikan Firmansyah, dari pihak LAZNas Chevron juga menyiapkan tenaga medis yang juga berkoordinasi dengan puskesmas terdekat. Masjid Al-Bayan ini juga bisa dijadikan sebagai tempat mengungsi ketika rumah warga tidak kondusif lagi dari bahaya asap.

"Masjid kami itu ber-C, dan siap dinyalakan 24 jam untuk kerja sosial ini. Karena bencana asap yang dibakar secara sengaja ini merupakan kejahatan yang luar biasa, yang seharusnya sudah ada sikap tegas dari pemerintah," ungkap Firmansyah.(gus)

Baca Juga:  Jelang Kunjungan Presiden, Pemko ”Bersih-Bersih”

Laporan : Agustiar
Editor    : Firman Agus

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Beberapa kalangan mulai mendirikan posko kesehatan bagi warga yang menjadi korban kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau.

Salah satunya, LAZNas Chevron Indonesia bekerja sama dengan pengurus Masjid Al-Bayan, Limbungan Baru, Rumbai, serta Puskesmas Karya Wanita Rumbai Pesisir dengan mendirikan Posko Sehat Bebas Asap. Posko ini didirikan di Masjid Al-Bayan.

- Advertisement -

Ketua Pengurus Masjid Al-Bayan, Limbungan Baru, Rumbai, Firmansyah kepada wartawan mengatakan, posko ini dibentuk dari kerja sama LAZNas Chevron dengan masjid-masjid yang ada di lingkungan kerjanya. Dan salah satu masjid yang dilibatkan untuk kerja sama ini adalah Masjid Al-Bayan, Jalan Ampera. 

Disampaikan Firmansyah, yang juga anggota DPRD Kota Pekanbaru periode 2019-2024, launching Masjid Al-Bayan dijadikan sebagai posko sehat, Jumat (13/9/2019), sesuai standarisasi Chevron. Posko ini akan melayani masyarakat hingga kondisi bahaya asap ini sudah dinyatakan aman.

- Advertisement -
Baca Juga:  Termasuk Kasatpol PP, 148 Pejabat Dilantik

"Melayani masyarakat sampai bahaya asap dinyatakan tidak mengganggu lagi," kata Firmansyah.

Posko sehat bebas asap ini, disebutkan Ketua Fraksi PKS ini, memprioritaskan tiga golongan yakni, balita, ibu hamil, dan lansia. Karena ini dianggap yang rentan terkena dampak bahaya asap kebakaran lahan.

"Di posko ini juga melayani pemeriksaan kesehatan, menyiapkan makanan tambahan. Dan yang digaransi itu ruangan masjid steril bebas asap," tuturnya lagi.

Disampaikan Firmansyah, dari pihak LAZNas Chevron juga menyiapkan tenaga medis yang juga berkoordinasi dengan puskesmas terdekat. Masjid Al-Bayan ini juga bisa dijadikan sebagai tempat mengungsi ketika rumah warga tidak kondusif lagi dari bahaya asap.

"Masjid kami itu ber-C, dan siap dinyalakan 24 jam untuk kerja sosial ini. Karena bencana asap yang dibakar secara sengaja ini merupakan kejahatan yang luar biasa, yang seharusnya sudah ada sikap tegas dari pemerintah," ungkap Firmansyah.(gus)

Baca Juga:  Bayarkan Insentif Penggali Kubur, DPRD Apresiasi Pemko

Laporan : Agustiar
Editor    : Firman Agus

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari