Rabu, 27 November 2024
spot_img

Petinju Indonesia Pukul KO Petarung Italia di Ronde 2

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Petinju Indonesia Hebi Marapu meraih kemenangan knockout (KO) pada ronde kedua atas petarung Italia Nicola Cipolletta dalam duel di Boxen Statt Theater, Bern, Swiss, Jumat waktu setempat (Sabtu WIB).

Dalam duel kelas ringan (61 kg) yang dijadwalkan bergulir delapan ronde itu, Hebi Marapu yang akrab disapa Yanssen ini tampil meyakinkan sejak awal.

Hingga akhirnya, pukulan kombinasi hook kiri dan kanan yang diakhiri dengan uppercut, membuat lawan tak berdaya pada pertengahan ronde kedua. Kemenangan ini membuat langkah Yanssen untuk meraih gelar internasional makin terbuka.

Sebelumnya, CEO XBC Sportech Urgyen Rinchen Sim atau yang akrab disapa Simon mengatakan duel di Swiss kali ini menjadi langkah awal Yanssen. Yakni untuk kembali ke panggung tinju dunia.

Baca Juga:  Dominik Szoboszlai, Anak Muda Hongaria yang Bikin Zidane Kepincut

"Pertandingan ini merupakan pemanasan untuk Yanssen ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Melalui pertarungan ini, kami yakin Yanssen akan mendapatkan pengalaman positif bertarung di pentas internasional," ujar Simon dikutip dari Antara.

Bagi Hebi Marapu, duel ini menjadi laga internasional pertama sekaligus menjadi comeback. Itu setelah pada laga sebelumnya, dia dikalahkan mendiang Hero Tito di Balai Sarbini Convention Hall, Jakarta pada 14 April 2021.

Secara keseluruhan, Hebi Marapu saat ini mengantongi rekor, 16 kemenangan dan 1 kalah. Dalam perjalanannya, Hebi Marapu meraih 12 kali kemenangan KO.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Petinju Indonesia Hebi Marapu meraih kemenangan knockout (KO) pada ronde kedua atas petarung Italia Nicola Cipolletta dalam duel di Boxen Statt Theater, Bern, Swiss, Jumat waktu setempat (Sabtu WIB).

Dalam duel kelas ringan (61 kg) yang dijadwalkan bergulir delapan ronde itu, Hebi Marapu yang akrab disapa Yanssen ini tampil meyakinkan sejak awal.

- Advertisement -

Hingga akhirnya, pukulan kombinasi hook kiri dan kanan yang diakhiri dengan uppercut, membuat lawan tak berdaya pada pertengahan ronde kedua. Kemenangan ini membuat langkah Yanssen untuk meraih gelar internasional makin terbuka.

Sebelumnya, CEO XBC Sportech Urgyen Rinchen Sim atau yang akrab disapa Simon mengatakan duel di Swiss kali ini menjadi langkah awal Yanssen. Yakni untuk kembali ke panggung tinju dunia.

- Advertisement -
Baca Juga:  Barca Tertahan di Markas Celta Vigo

"Pertandingan ini merupakan pemanasan untuk Yanssen ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Melalui pertarungan ini, kami yakin Yanssen akan mendapatkan pengalaman positif bertarung di pentas internasional," ujar Simon dikutip dari Antara.

Bagi Hebi Marapu, duel ini menjadi laga internasional pertama sekaligus menjadi comeback. Itu setelah pada laga sebelumnya, dia dikalahkan mendiang Hero Tito di Balai Sarbini Convention Hall, Jakarta pada 14 April 2021.

Secara keseluruhan, Hebi Marapu saat ini mengantongi rekor, 16 kemenangan dan 1 kalah. Dalam perjalanannya, Hebi Marapu meraih 12 kali kemenangan KO.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari