Jumat, 22 November 2024

Targetkan Pengurangan Produksi Sampah

- Advertisement -

(RIAUPOS.CO) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) menargetkan pengurangan produksi sampah terutama kategori jenis sampah rumah tangga. Hal itu bertujuan agar berbagai persoalan dan dampak karena sampah dapat ditekan.

“Kita punya target dalam hal pengelolaan sampah. Ada beberapa strategi pengurangan sampah sehingga diharapkan dapat terjadi pengurangan 18 persen dari total sampah yang terjadi saat ini,” Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rohil Suwandi SSos, Ahad (18/8).

- Advertisement -

Ia melanjutkan pengurangan dapat dilakukan dengan tumbuhnya sikap kesadaran dari masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarang. Melainkan dibuang ke tempat yang sudah ditentukan. Selain itu memilah jenis sampah agar mudah dikelompokkan dimana untuk jenis sampah terurai dapat kembali ke alam.

Baca Juga:  ASN Dilarang Bepergian 1-4 April

Saat ini, lanjut dia, dua wilayah yang menjadi perhatian adalah Kecamatan Bagan Batu dan Kecamatan Bagan Sinembah. Itu karena jumlah sampah yang dihasilkan kedua kecamatan itu tinggi. Kemudian secara umum juga difokuskan di Kota Bagansiapi-api. Pemkab, dikatakan dia juga telah memiliki Peraturan Daerah (Perda) No.6/2017. Aturan itu digencarkan dengan membuat sosialisasi, mengeluarkan edaran di tengah masyarakat.

, instansi pemerintah, sekolah, perhotelan agar memperhatikan soal sampah.
“Untuk kategori rumah tangga juga dianjurkan agar saat berbelanja mengurangi pengunaan kantong plastik. Masyarakat bisa membawa keranjang saja sehingga mengurangi pengunaan plastik yang membuat terjadinya produksi sampah plastik bertambah,” tegasnya.(adv)

(RIAUPOS.CO) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) menargetkan pengurangan produksi sampah terutama kategori jenis sampah rumah tangga. Hal itu bertujuan agar berbagai persoalan dan dampak karena sampah dapat ditekan.

“Kita punya target dalam hal pengelolaan sampah. Ada beberapa strategi pengurangan sampah sehingga diharapkan dapat terjadi pengurangan 18 persen dari total sampah yang terjadi saat ini,” Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Rohil Suwandi SSos, Ahad (18/8).

- Advertisement -

Ia melanjutkan pengurangan dapat dilakukan dengan tumbuhnya sikap kesadaran dari masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarang. Melainkan dibuang ke tempat yang sudah ditentukan. Selain itu memilah jenis sampah agar mudah dikelompokkan dimana untuk jenis sampah terurai dapat kembali ke alam.

Baca Juga:  Plat Patah

Saat ini, lanjut dia, dua wilayah yang menjadi perhatian adalah Kecamatan Bagan Batu dan Kecamatan Bagan Sinembah. Itu karena jumlah sampah yang dihasilkan kedua kecamatan itu tinggi. Kemudian secara umum juga difokuskan di Kota Bagansiapi-api. Pemkab, dikatakan dia juga telah memiliki Peraturan Daerah (Perda) No.6/2017. Aturan itu digencarkan dengan membuat sosialisasi, mengeluarkan edaran di tengah masyarakat.

- Advertisement -

, instansi pemerintah, sekolah, perhotelan agar memperhatikan soal sampah.
“Untuk kategori rumah tangga juga dianjurkan agar saat berbelanja mengurangi pengunaan kantong plastik. Masyarakat bisa membawa keranjang saja sehingga mengurangi pengunaan plastik yang membuat terjadinya produksi sampah plastik bertambah,” tegasnya.(adv)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari