JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Menko Kemaritiman dan Investasi (Marvest) Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) menerima Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar di ruang kerjanya, Kantor Kemenko Marvest, kawasan Thamrin, Jakarta, Jumat sore (7/1). Gubri saat itu didampingi Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau SF Hariyanto. Sementara LBP didampingi sejumlah pejabat. Termasuk Staf Khusus BSSN yang juga asal Riau Supirman.
Dalam pertemuan tersebut, dilakukan pembicaraan terkait berbagai rencana pembangunan di Negeri Melayu Lancang Kuning. Gubri Syamsuar menyampaikan mulai dari pembangunan Food Estate (lumbung pangan). Hilirisasi sawit dan kelapa. Termasuk replanting sawit, kelapa dan juga karet.
"Hal-hal ini juga sudah kami sampaikan dan usulkan ke Kementan," ungkap Gubri, seraya menyebut bahwa Riau menyiapkan puluhan ribu hektare kawasan untuk food estate, yang tersebar di beberapa kabupaten dan kota.Pengembangan industri hilir sawit dan kelapa, sebut Gubri, juga menjanjikan nilai ekonomi yang tidak sedikit. "Dalam hal ini, kami tentu sangat berharap dukungan dari Pemerintah Pusat," harap Gubri lagi.
Khusus untuk program replanting, Gubri berharap Riau jadi prioritas. Karena ribuan hektar esawit, kelapa dan karet di Riau sudah waktunya diremajakan. Pembicaraan terus berlanjut. Gubri juga menyinggung soal pengembangan kawasan mangrove yang dipadukan dengan budi daya kepiting, lobster, udang dan lainnya. Terutama di Kabupaten Inhil.
"Di Inhil kawasan mangrovenya sangat luas. Ini potensi ekonomi yang luar biasa," tegasnya.
Bahkan, juga dibahas soal rencana pembangunan jalan dan antisipasi banjir di kawasan Kota Dumai. Menko Marvest LBP yang memang pernah lama tinggal di Riau tentulah tidak merasa asing. Ia sangat paham dengan kondisi Riau dengan segala kekayaan SDA-nya. Luhut langsung merespon. Satu per satu menteri terkait ia telepon agar mengakomodir berbagai rencana pembangunan Riau tersebut.
Luhut bahkan memastikan akan segera melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Riau, dengan didampingi beberapa menteri terkait. Seperti Mentan, Menteri PUPR dan Menteri KKP. Luhut juga menyebut bahwa berbagai rencana pembangunan di Riau ini mendapat dukungan dari Presiden RI.(adv/sol)