Jumat, 9 Mei 2025
spot_img

Gubri Ikuti Penabalan Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan

PANGKALANKERINCI, (RIUAPOS.CO) – Bupati Pelalawan Zukri Misran dan Wakil Bupati (Wabup) Nasaruddin ditabalkan sebagai Datuk Setia Amanah Adat dan Timbalan Datuk Setia Amanah Adat di Istana Sayap Kesultanan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Kamis (9/12). Zukri ditabalkan dengan gelar Datuk Sri Setia Amanah Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan. Sementara Nasaruddin ditabalkan dengan gelar Datuk Sri Timbalan Setia Amanah Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan.

Penabalan ini dilakukan dalam prosesi adat Melayu karena dianggap telah melaksanakan tanggung  jawab sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah Sesuai amanah yang telah diberikan masyarakat Kabupaten Pelalawan. Penabalan gelar adat ditandai dengan pemasangan tanjak oleh Sultan Pelalawan ke-10 Assayyaidis Syarif Kamaruddin Haroen Tengku Besar Pelalawan, pemasangan selempang oleh Datuk Seri Setia Amanah Syamsuar dan pemasangan keris oleh Ketua DPH LAM Riau Syahril Abu BakarUsai upacara penabalan, Zukri Misran mengucapkan terima kasih atas gelar sebagai Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan.

Baca Juga:  Pagi Ini 33 Hotspot Terpantau di Riau

"Tugas mulia ini bukanlah suatu beban. Tugas mulia ini mengandung arti sangat berat yang mana tidak semua orang sanggup memikulnya," ujar Zukri.

Dengan gelar tersebut, diharapkan mampu mewujudkan keinginan masyarakat adat Kabupaten Pelalawan yang selama ini terus menjaga dan melestarikan budaya Melayu dengan nilai luhur, harkat dan martabat tinggi di Negeri Melayu Lancang Kuning.

Sementara itu Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar juga mengucapkan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan yang baru saja ditabalkan. "Semoga amanah gelar Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan dan perangkat yang diberikan dapat dijalankan dengan baik," pesan Gubri.

Penabalan gelar tersebut, menurut Syamsuar adalah suatu bukti bahwa masyarakat Pelalawan mempunyai asal-usul dan mempunyai sejarah yang mengakar kuat dari masa lalu ke masa kini.

Baca Juga:  Kampar dapat Rp3,7 Miliar dari Pembangunan Jalan Tol Pekanbaru-Padang

Selain penabalan gelar kepada Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan, juga dilakukan penabalan Lembaga Perangkat Kesultanan Pelalawan, serta penganugerahan gelar Kerabatan Kesultanan Pelalawan.(adv/sol)

 

PANGKALANKERINCI, (RIUAPOS.CO) – Bupati Pelalawan Zukri Misran dan Wakil Bupati (Wabup) Nasaruddin ditabalkan sebagai Datuk Setia Amanah Adat dan Timbalan Datuk Setia Amanah Adat di Istana Sayap Kesultanan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Kamis (9/12). Zukri ditabalkan dengan gelar Datuk Sri Setia Amanah Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan. Sementara Nasaruddin ditabalkan dengan gelar Datuk Sri Timbalan Setia Amanah Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan.

Penabalan ini dilakukan dalam prosesi adat Melayu karena dianggap telah melaksanakan tanggung  jawab sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah Sesuai amanah yang telah diberikan masyarakat Kabupaten Pelalawan. Penabalan gelar adat ditandai dengan pemasangan tanjak oleh Sultan Pelalawan ke-10 Assayyaidis Syarif Kamaruddin Haroen Tengku Besar Pelalawan, pemasangan selempang oleh Datuk Seri Setia Amanah Syamsuar dan pemasangan keris oleh Ketua DPH LAM Riau Syahril Abu BakarUsai upacara penabalan, Zukri Misran mengucapkan terima kasih atas gelar sebagai Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan.

Baca Juga:  Kampar dapat Rp3,7 Miliar dari Pembangunan Jalan Tol Pekanbaru-Padang

"Tugas mulia ini bukanlah suatu beban. Tugas mulia ini mengandung arti sangat berat yang mana tidak semua orang sanggup memikulnya," ujar Zukri.

Dengan gelar tersebut, diharapkan mampu mewujudkan keinginan masyarakat adat Kabupaten Pelalawan yang selama ini terus menjaga dan melestarikan budaya Melayu dengan nilai luhur, harkat dan martabat tinggi di Negeri Melayu Lancang Kuning.

Sementara itu Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar juga mengucapkan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan yang baru saja ditabalkan. "Semoga amanah gelar Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan dan perangkat yang diberikan dapat dijalankan dengan baik," pesan Gubri.

Penabalan gelar tersebut, menurut Syamsuar adalah suatu bukti bahwa masyarakat Pelalawan mempunyai asal-usul dan mempunyai sejarah yang mengakar kuat dari masa lalu ke masa kini.

Baca Juga:  Perlu Langkah Strategis Penyelenggara Desa

Selain penabalan gelar kepada Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan, juga dilakukan penabalan Lembaga Perangkat Kesultanan Pelalawan, serta penganugerahan gelar Kerabatan Kesultanan Pelalawan.(adv/sol)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PANGKALANKERINCI, (RIUAPOS.CO) – Bupati Pelalawan Zukri Misran dan Wakil Bupati (Wabup) Nasaruddin ditabalkan sebagai Datuk Setia Amanah Adat dan Timbalan Datuk Setia Amanah Adat di Istana Sayap Kesultanan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Kamis (9/12). Zukri ditabalkan dengan gelar Datuk Sri Setia Amanah Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan. Sementara Nasaruddin ditabalkan dengan gelar Datuk Sri Timbalan Setia Amanah Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan.

Penabalan ini dilakukan dalam prosesi adat Melayu karena dianggap telah melaksanakan tanggung  jawab sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah Sesuai amanah yang telah diberikan masyarakat Kabupaten Pelalawan. Penabalan gelar adat ditandai dengan pemasangan tanjak oleh Sultan Pelalawan ke-10 Assayyaidis Syarif Kamaruddin Haroen Tengku Besar Pelalawan, pemasangan selempang oleh Datuk Seri Setia Amanah Syamsuar dan pemasangan keris oleh Ketua DPH LAM Riau Syahril Abu BakarUsai upacara penabalan, Zukri Misran mengucapkan terima kasih atas gelar sebagai Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan.

Baca Juga:  Gubri Minta Peran Aktif Perusahaan Bantu Atasi Karhutla

"Tugas mulia ini bukanlah suatu beban. Tugas mulia ini mengandung arti sangat berat yang mana tidak semua orang sanggup memikulnya," ujar Zukri.

Dengan gelar tersebut, diharapkan mampu mewujudkan keinginan masyarakat adat Kabupaten Pelalawan yang selama ini terus menjaga dan melestarikan budaya Melayu dengan nilai luhur, harkat dan martabat tinggi di Negeri Melayu Lancang Kuning.

Sementara itu Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar juga mengucapkan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan yang baru saja ditabalkan. "Semoga amanah gelar Payung Panji Masyarakat Adat Kabupaten Pelalawan dan perangkat yang diberikan dapat dijalankan dengan baik," pesan Gubri.

Penabalan gelar tersebut, menurut Syamsuar adalah suatu bukti bahwa masyarakat Pelalawan mempunyai asal-usul dan mempunyai sejarah yang mengakar kuat dari masa lalu ke masa kini.

Baca Juga:  Perlu Langkah Strategis Penyelenggara Desa

Selain penabalan gelar kepada Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan, juga dilakukan penabalan Lembaga Perangkat Kesultanan Pelalawan, serta penganugerahan gelar Kerabatan Kesultanan Pelalawan.(adv/sol)

 

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari