PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Universitas Riau (Unri) melaksanakan Program Matching Fund Ristek Dikti tentang peningkatan skala usaha BUMDesa di Kabupaten Bengkalis melalui digitalisasi dan pengembangan jejaring sumber dana Kemendikbud Ristek Dikti, serta dalam rangka meningkatkan interaksi hubungan antara akademisi dan masyarakat dalam peningkatan skala usaha BUMDesa di Bengkalis, Riau.
Ketua Tim Nur Azlina SE MSI Ak AAP CA CertiPSAS didampingi oleh tim yaitu Desmiyawati SE MSi Ak AAP CA, Suci Nurulita SE MSi, dan Al Azhar A dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univeristas Riau, mengatakan interaksi tersebut diwujudkan dalam beberpa kegiatan yaitu kegiatan pelatihan dan pendampingan pemasaran produk berbasis digital, penyusunan laporan keuangan BUMDesa, pendampingan pembuatan katalog dan lain lain.
"Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dari bulan September 2021 dan berakhir pada bulan Desember 2021. BUMDesa mitra terpilih yaitu BUMDesa Kuala Alam, BUMDesa Gading Emas, BUMDesa Pasir Bulan dan BUMDesa Jangkang Sejahtera," ucapnya, Senin (15/11).
Dikatakan Azlina, kegiatan ini bertujuan untuk membekali kemampuan dan keterampilan pelaku BUMDesa agar dapat menggunakan teknologi digital dengan mudah dalam kegiatan bisnisnya, menyusun laporan keuangan BUMDesa sesuai standar akuntansi yang berlaku. "Diharapkan BUMDesa yang terlibat jadi maju dan meningkatkan pendapatan BUMDesa," harapnya.(jpg)
Kegiatan pelatihan dan pendampingan ini dibuka oleh sekretaris DPMD Kabupaten Bengkalis Syahrial S Sos MM. Ia mengatakan BUMDesa dapat meningkatkan pendapatan masyarakat di desa. "Semoga dengan adanya pelatihan dan pendampingan ini akan memberi wawasan dan ilmu kepada BUMDesa dan dapat diterapkan di BUMDesa yang menjadi mitra kegiatan," harapnya. (anf)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Universitas Riau (Unri) melaksanakan Program Matching Fund Ristek Dikti tentang peningkatan skala usaha BUMDesa di Kabupaten Bengkalis melalui digitalisasi dan pengembangan jejaring sumber dana Kemendikbud Ristek Dikti, serta dalam rangka meningkatkan interaksi hubungan antara akademisi dan masyarakat dalam peningkatan skala usaha BUMDesa di Bengkalis, Riau.
Ketua Tim Nur Azlina SE MSI Ak AAP CA CertiPSAS didampingi oleh tim yaitu Desmiyawati SE MSi Ak AAP CA, Suci Nurulita SE MSi, dan Al Azhar A dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univeristas Riau, mengatakan interaksi tersebut diwujudkan dalam beberpa kegiatan yaitu kegiatan pelatihan dan pendampingan pemasaran produk berbasis digital, penyusunan laporan keuangan BUMDesa, pendampingan pembuatan katalog dan lain lain.
- Advertisement -
"Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dari bulan September 2021 dan berakhir pada bulan Desember 2021. BUMDesa mitra terpilih yaitu BUMDesa Kuala Alam, BUMDesa Gading Emas, BUMDesa Pasir Bulan dan BUMDesa Jangkang Sejahtera," ucapnya, Senin (15/11).
Dikatakan Azlina, kegiatan ini bertujuan untuk membekali kemampuan dan keterampilan pelaku BUMDesa agar dapat menggunakan teknologi digital dengan mudah dalam kegiatan bisnisnya, menyusun laporan keuangan BUMDesa sesuai standar akuntansi yang berlaku. "Diharapkan BUMDesa yang terlibat jadi maju dan meningkatkan pendapatan BUMDesa," harapnya.(jpg)
- Advertisement -
Kegiatan pelatihan dan pendampingan ini dibuka oleh sekretaris DPMD Kabupaten Bengkalis Syahrial S Sos MM. Ia mengatakan BUMDesa dapat meningkatkan pendapatan masyarakat di desa. "Semoga dengan adanya pelatihan dan pendampingan ini akan memberi wawasan dan ilmu kepada BUMDesa dan dapat diterapkan di BUMDesa yang menjadi mitra kegiatan," harapnya. (anf)