Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Bangganya Dapat Foto Bareng dan Bingkisan

Kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Desa Muntai Barat, Kecamatan Bantan, Bengkalis menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat. Euforia menyambut kedatangan orang nomor satu di Indonesia ini ditunjukkan warga sejak dua hari belakangan ini.

Laporan ABU KASIM, Bengkalis

SORAK sorai dan teriakan selamat datang Pak Presiden terdengar membahana saat Presiden Jokowi mendarat di Lapangan Sepakbola Desa Muntai Barat, Selasa (28/9) sekitar pukul 09.30 WIB. Demikian juga saat Presiden kembali melanjutkan perjalanan ke Pekanbaru. Sebelum Presiden naik ke helikopter, dari kejauhan terdengar sayup-sayup, ada yang menyapa Presiden Jokowi dengan terikan I Love You Jokowi. Ternyata teriakan itu keluar dari mulut Assafadi Faisallah SPd yang didengar langsung Presiden.

Ketika dipanggil Jokowi, hati Assafadi bercampur baur antara terharu, bahagia, dan bangga. Bagaimana tidak, di antara ribuan warga yang berjubel di sekitar lapangan sepakbola lokasi heliped, Presiden Jokowi mendarat, hanya dirinya yang dipanggil untuk menerima bingkisan langsung dari Jokowi, lalu diajak foto bersama. Guru SDN 07 Bantan, itu tak menyangka jika dirinya seberuntung itu. Berawal dari pekikan Jokowi, I Love You, berulang kali, akhirnya dipanggil Paspampres untuk maju medekati Jokowi.

Baca Juga:  Sebanyak 5.745.713 Pelanggar Prokes Berhasil Ditindak

"Kami dengan kawan-kawan berdiri dekat sekolah, waktu Pak Jokowi datang. Dia tak menyapa kami karena agak jauh, waktu nak balek dah dekat dengan heli jarak kami tak begitu, saya pekik berkali-kali sampai-sampai kawan yang lain menertawakan saya, tapi alhamdulillah saya dipanggil Paspampres untuk maju mendekat Pak Jokowi," ujar Adi.

Saat ditanya bagaimana perasaannya bisa berfoto dan mendapat bingkisan dari Jokowi, dia sulit menggambarkan perasannya. Tak terbayangkan saat kunjungan orang nomor 1 Indonesia tersebut dirinya bisa berfoto.

"Entahlah, payah nak cakap, bangga, bahagia juga terharu. Siapa yang tak bangga bisa foto dan dan berdekatan langsung dengan Pak Presiden. Macam nak nangis ade juge," ucap Adi lagi.

Baca Juga:  Rehabilitasi Hutan untuk Kesejahteraan

Perasaan yang sama juga dirasakan Muhammad Eqbal Hakan dan Bimo. Kedua bocah SD ini juga sangat beruntung karena dapat bersalaman langsung dan mendapat bingkisan dari Presiden.

"Ya, macam nak nangis kami," ujar Eqbal.

Sayangnya, kata Eqbal, saat itu tidak ada teman yang mengabadikan momen bersalaman dengan Presiden. Kendati kunjungan Presiden Jokowi hanya berlangsug singkat, namun ribuan masyarakat yang menunggu kedatangan orang nomor 1 tersebut sangat puas. Mereka tak menyangka Presiden Jokowi datang ke kampung mereka.

‘’Ya, banggalah, Pak Jokowi datang ke kampung kami. Walau sekejap tak soal. Yang penting dapat nengok Pak Jokowi dari dekat," ujar Sabri, warga Muntai Barat.***

 

Kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Desa Muntai Barat, Kecamatan Bantan, Bengkalis menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat. Euforia menyambut kedatangan orang nomor satu di Indonesia ini ditunjukkan warga sejak dua hari belakangan ini.

Laporan ABU KASIM, Bengkalis

- Advertisement -

SORAK sorai dan teriakan selamat datang Pak Presiden terdengar membahana saat Presiden Jokowi mendarat di Lapangan Sepakbola Desa Muntai Barat, Selasa (28/9) sekitar pukul 09.30 WIB. Demikian juga saat Presiden kembali melanjutkan perjalanan ke Pekanbaru. Sebelum Presiden naik ke helikopter, dari kejauhan terdengar sayup-sayup, ada yang menyapa Presiden Jokowi dengan terikan I Love You Jokowi. Ternyata teriakan itu keluar dari mulut Assafadi Faisallah SPd yang didengar langsung Presiden.

Ketika dipanggil Jokowi, hati Assafadi bercampur baur antara terharu, bahagia, dan bangga. Bagaimana tidak, di antara ribuan warga yang berjubel di sekitar lapangan sepakbola lokasi heliped, Presiden Jokowi mendarat, hanya dirinya yang dipanggil untuk menerima bingkisan langsung dari Jokowi, lalu diajak foto bersama. Guru SDN 07 Bantan, itu tak menyangka jika dirinya seberuntung itu. Berawal dari pekikan Jokowi, I Love You, berulang kali, akhirnya dipanggil Paspampres untuk maju medekati Jokowi.

- Advertisement -
Baca Juga:  Penyeludupan 22 Ekor Anak Buaya Muara Digagalkan

"Kami dengan kawan-kawan berdiri dekat sekolah, waktu Pak Jokowi datang. Dia tak menyapa kami karena agak jauh, waktu nak balek dah dekat dengan heli jarak kami tak begitu, saya pekik berkali-kali sampai-sampai kawan yang lain menertawakan saya, tapi alhamdulillah saya dipanggil Paspampres untuk maju mendekat Pak Jokowi," ujar Adi.

Saat ditanya bagaimana perasaannya bisa berfoto dan mendapat bingkisan dari Jokowi, dia sulit menggambarkan perasannya. Tak terbayangkan saat kunjungan orang nomor 1 Indonesia tersebut dirinya bisa berfoto.

"Entahlah, payah nak cakap, bangga, bahagia juga terharu. Siapa yang tak bangga bisa foto dan dan berdekatan langsung dengan Pak Presiden. Macam nak nangis ade juge," ucap Adi lagi.

Baca Juga:  Sehari Dua Dokter Meninggal di Jawa Timur

Perasaan yang sama juga dirasakan Muhammad Eqbal Hakan dan Bimo. Kedua bocah SD ini juga sangat beruntung karena dapat bersalaman langsung dan mendapat bingkisan dari Presiden.

"Ya, macam nak nangis kami," ujar Eqbal.

Sayangnya, kata Eqbal, saat itu tidak ada teman yang mengabadikan momen bersalaman dengan Presiden. Kendati kunjungan Presiden Jokowi hanya berlangsug singkat, namun ribuan masyarakat yang menunggu kedatangan orang nomor 1 tersebut sangat puas. Mereka tak menyangka Presiden Jokowi datang ke kampung mereka.

‘’Ya, banggalah, Pak Jokowi datang ke kampung kami. Walau sekejap tak soal. Yang penting dapat nengok Pak Jokowi dari dekat," ujar Sabri, warga Muntai Barat.***

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari