Jumat, 20 September 2024

500 Ribu Dosis Vaksin Johnson & Johnson Tiba di Indonesia

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Indonesia mendapatkan 500 ribu dosis vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson.

Demikianl dikatakan, Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono kemarin. Dante mengatakan vaksin Johnson & Johnson sudah tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Indonesia mendapatkan vaksin Covid-19 ini dari pemerintah Belanda lewat skema bilateral.

“Bulan ini, untuk pertama kalinya kita menerima vaksin Johnson & Johnson. Dalam bentuk vaksin jadi berjumlah 500 ribu dosis. Atas nama pemerintah Indonesia saya ucapkan terimakasih atas bantuan dari pemerintah Belanda,” ujar Dante dalam jumpa pers secara virtual, Sabtu (11/9/2021) kemarin.

Dante menuturkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunaan darurat (EUA) untuk vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson pada 7 September 2021 lalu.

- Advertisement -
Baca Juga:  Polres Inhu Amankan Empat Tersangka Curas

“Akan dipakai untuk masyarakat umum yang berusia 18 tahun ke atas dengan dosis tunggal sebanyak 0,5 mililiter,” katanya.

Dante menambahkan vaksin Covid-19 Johnson & Johnson nantinya akan didistribusikan oleh pemerintah ke daerah aglomerasi.

- Advertisement -

Selain vaksin Johnson & Johnson, menurut Dante pemerintah juga mendapatkan vaksin Covid-19 dengan merek Sinovac sebanyak 2.075.000 dosis. Sehingga diharapkan kedatangan vaksin ini bisa mempercapat vaksinasi di dalam negeri.

“Dengan kedatangan dua vaksin ini pemerintah optimis dapat mempercepat vaksinasi dan harapannya pada bulan ini mencapai 2 juta vaksin per hari,” ungkapnya.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor : Erwan Sani

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Indonesia mendapatkan 500 ribu dosis vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson.

Demikianl dikatakan, Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono kemarin. Dante mengatakan vaksin Johnson & Johnson sudah tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Indonesia mendapatkan vaksin Covid-19 ini dari pemerintah Belanda lewat skema bilateral.

“Bulan ini, untuk pertama kalinya kita menerima vaksin Johnson & Johnson. Dalam bentuk vaksin jadi berjumlah 500 ribu dosis. Atas nama pemerintah Indonesia saya ucapkan terimakasih atas bantuan dari pemerintah Belanda,” ujar Dante dalam jumpa pers secara virtual, Sabtu (11/9/2021) kemarin.

Dante menuturkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunaan darurat (EUA) untuk vaksin Covid-19 dengan merek Johnson & Johnson pada 7 September 2021 lalu.

Baca Juga:  Tiga Anak Meninggal karena Hepatitis Misterius, Ini Gejalanya

“Akan dipakai untuk masyarakat umum yang berusia 18 tahun ke atas dengan dosis tunggal sebanyak 0,5 mililiter,” katanya.

Dante menambahkan vaksin Covid-19 Johnson & Johnson nantinya akan didistribusikan oleh pemerintah ke daerah aglomerasi.

Selain vaksin Johnson & Johnson, menurut Dante pemerintah juga mendapatkan vaksin Covid-19 dengan merek Sinovac sebanyak 2.075.000 dosis. Sehingga diharapkan kedatangan vaksin ini bisa mempercapat vaksinasi di dalam negeri.

“Dengan kedatangan dua vaksin ini pemerintah optimis dapat mempercepat vaksinasi dan harapannya pada bulan ini mencapai 2 juta vaksin per hari,” ungkapnya.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor : Erwan Sani

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari