KOPENHAGEN (RIAUPOS.CO) – Tim Dinamit Denmark benar-benar meledak. Dari posisi juru kunci di dua pertandingan terakhir, Denmark berhasil lolos ke 16 Besar Piala Eropa 2021.
Bermain di laga pamungkas Grup B di Stadion Parken, Kopenhagen, Selasa (22/6) dini hari WIB, Denmark menang telak 4-1 atas Rusia yang hanya memerlukan hasil seri untuk lolos ke babak knock out.
Selain kemenangan atas Rusia, Denmark juga dapat keuntungan setelah Belgia menang 2-0 atas Finladia yang juga hanya memerlukan hasil seri untuk lolos. Dua gol Belgia dicetak oleh bunuh diri kiper Lukas Hradecky menit ke-74 dan Kevin de Bruyne menit ke-81.
Dengan hasil ini, Belgia menyapu bersih tiga kemenangan dengan nilai 9. Yang menarik, Denmark, Finlandia, dan Rusia sama-sama memiki satu kemenangan dengan nilai 3 setelah ketiganya saling mengalahkan.
Denmark kalah dari Finlandia, Finlandia kalah dari Rusia, dan Rusia dikalahkan Denmark. Hanya selisih gol yang membuat Denmark lolos, sementara Finlandia di peringkat ketiga, dan Rusia juru kunci.
Tampil di hadapan publik sendiri, Denmark bermain penuh energi. Mereka berusaha memborbardir pertahanan Rusia sejak menit awal untuk meraih kemenangan perdana. Hanya saja, serangan yang dibangun Simon Kjaer dkk masih sulit menembus barikade pertahanan Rusia di 15 menit awal.
Keasyikan menyerang membuat pertahanan Denmark sempat kewalahan menghadapi serangan balik Rusia. Beruntung Kasper Scmeichel mampu membendung sepakan Aleksandr Golovin di kotak penalti.
Kerja keras Denmark baru berbuah manis pada menit ke-38. Tembakan keras Mikkel Damsgaard dari luar kotak penalti berhasil menjebol gawang kiper Rusia, Matvei Safonov. Denmark memimpin 1-0 atas Rusia hingga babak pertama usai.
Denmark kemudian tampil menggila di babak kedua. Seluruh pemain tampil habis-habisan seakan tak kenal lelah. Hasilnya, Yussuf Poulsen sukses menggandakan keunggulan Denmark di menit ke-59.
Gol Poulsen ini berbau keberuntungan. Pemain RB Leipzig ini masih di kotak penalti Rusia ketika Magomed Ozdoev melakukan back-pass ke kiper. Ternyata kiper Safanov sedang out possition dan bola berhasil dikuasai Poulsen. Tanpa kesulitan Poulsen menceploskan bola ke gawang kosong.
Rusia sempat membuka asa terhindar dari kekalahan berkat gol Artem Dzyuba di menit ke-70. Gol tersebut tercipta lewat eksekusi penalti setelah Aleksandr Sobolev dilanggar di kotak terlarang.
Namun, perjuangan keras Tim Dinamit tak mampu dibendung anak-anak Rusia. Dua gol tambahan yang dibuat Andreas Christensen (79) lewat tendangan geledek dari luar kotak penali dan Joakim Maehle (82) lewat skema serangan balik, membuat keunggulan tuan rumah makin sulit dikejar.
Kemenangan ini merupakan kado terindah untuk Christian Eriksen yang harus absen membela Denmark karena pingsan di laga perdana saat melawan Finlandia.
Eriksen baru saja sukses menjalani operasi namun harus menepi dari aktivitas sepakbola dalam jangka waktu belum dipastikan.
SUSUNAN PEMAIN
Rusia (4-2-3-1): Matvei Safonov; Igor Diveev, Fyodor Kudryashov, Georgi Dzhikiya; Mario Fernandes, Magomed Ozdoyev, Roman Zobnin, Aleksandr Golovin, Daler Kuzyayev; Aleksei Miranchuk; Artem Dzyuba.
Denmark (3-4-3): Kasper Schmeichel; Simon Kjaer, Jannik Vestergaard, Andreas Christensen; Daniel Wass, Pierre-Emile Hojbjerg, Thomas Delaney, Joakim Maehle; Yussuf Poulsen, Mikkel Damsgaard, Martin Braithwaite.
Sumber: UEFA/CNN/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun
