PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Tiga Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Provinsi Riau berhasil memperoleh sertifikat Standar Nasional Indonesia (SNI) dari Badan Standarisasi Nasional (BSN). Ketiganya yakni IKM Rumbio Jaya Steel, IKM Madu Wilbi, dan IKM Mutiara Madu Kuansing.
Sertifikat tersebut diberikan langsung oleh Kepala Badan Standarisasi Nasional (BSN) Kukuh S Achmad yang didampingi Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution di Gedung Daerah Balai Serindit, Kamis (17/6).
- Advertisement -
Dengan sudah diperolehnya sertifikat SNI tersebut, Kukuh berharap IKM di Provinsi Riau bisa meningkatkan kualitas produknya sehingga IKM bisa menjadi andalan perekonomian di Indonesia.
"Kita tahu jumlah IKM mungkin lebih dari 60 juta, dan kita lihat ini adalah potensi yang sangat besar, oleh karena itu BSN selalu komitmen untuk memfasilitasi IKM agar produknya bisa bersaing," katanya.
- Advertisement -
Sementara itu, Wagubri Edy Natar Nasution mengaku berbangga dengan hasil yang sudah dicapai tiga IKM tersebut. Dengan sudah mendapatkan sertifikat SNI tersebut, tentunya sangat memberikan banyak keuntungan baik bagi produsen maupun konsumen.
"Kita tentu patut berbangga bahwa ada tiga pelaku IKM kita yang mendapat sertifikat pengakuan rekor nasional, tentu ini suatu upaya yang kita harapkan bersama," sebutnya.
Melalui SNI tersebut diharapkan dapat menjadi pemicu bagi IKM lainnya untuk meningkatkan produk dan proses produksi yang sesuai standar dan kriteria yang ditetapkan.
"Bahkan ke depan melalui SNI juga kita harapkan pemasaran produk IKM lebih meningkat dan dapat menembus pasar ekspor," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, sebelumnya juga sudah dilakukan penandatanganan nota kesepakatan antara Pemerintah Provinsi Riau dengan Badan Standarisasi Nasional yang juga dilakukan oleh Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution dengan Kepala BSN Kukuh S Achmad. (sol)
PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Tiga Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Provinsi Riau berhasil memperoleh sertifikat Standar Nasional Indonesia (SNI) dari Badan Standarisasi Nasional (BSN). Ketiganya yakni IKM Rumbio Jaya Steel, IKM Madu Wilbi, dan IKM Mutiara Madu Kuansing.
Sertifikat tersebut diberikan langsung oleh Kepala Badan Standarisasi Nasional (BSN) Kukuh S Achmad yang didampingi Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution di Gedung Daerah Balai Serindit, Kamis (17/6).
Dengan sudah diperolehnya sertifikat SNI tersebut, Kukuh berharap IKM di Provinsi Riau bisa meningkatkan kualitas produknya sehingga IKM bisa menjadi andalan perekonomian di Indonesia.
"Kita tahu jumlah IKM mungkin lebih dari 60 juta, dan kita lihat ini adalah potensi yang sangat besar, oleh karena itu BSN selalu komitmen untuk memfasilitasi IKM agar produknya bisa bersaing," katanya.
Sementara itu, Wagubri Edy Natar Nasution mengaku berbangga dengan hasil yang sudah dicapai tiga IKM tersebut. Dengan sudah mendapatkan sertifikat SNI tersebut, tentunya sangat memberikan banyak keuntungan baik bagi produsen maupun konsumen.
"Kita tentu patut berbangga bahwa ada tiga pelaku IKM kita yang mendapat sertifikat pengakuan rekor nasional, tentu ini suatu upaya yang kita harapkan bersama," sebutnya.
Melalui SNI tersebut diharapkan dapat menjadi pemicu bagi IKM lainnya untuk meningkatkan produk dan proses produksi yang sesuai standar dan kriteria yang ditetapkan.
"Bahkan ke depan melalui SNI juga kita harapkan pemasaran produk IKM lebih meningkat dan dapat menembus pasar ekspor," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, sebelumnya juga sudah dilakukan penandatanganan nota kesepakatan antara Pemerintah Provinsi Riau dengan Badan Standarisasi Nasional yang juga dilakukan oleh Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution dengan Kepala BSN Kukuh S Achmad. (sol)
