PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT bersama Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi meninjau vaksinasi massal di vaksinasi berlangsung di Masjid Agung An-Nur, Ahad (30/5). Vaksinasi massal ini bagi imam dan pengurus masjid di Kota Pekanbaru.
Firdaus mengatakan, bahwa ini bagian dari upaya vaksinasi bagi tokoh agama. Mereka yang mendapat suntik vaksin adalah para imam dan pengurus masjid. Ia menyebut, sebelumnya para mubaligh sudah mendapat suntik vaksin. "Mereka mendapat suntikan vaksin karena merupakan tenaga layanan publik,” jelasnya di sela meninjau vaksinasi massal.
Wako melanjutkan, bahwa tidak cuma tokoh agama Islam yang mendapat vaksin. Tokoh agama lainnya juga mendapat suntikan vaksin. "Mereka setiap harinya kontak dengan jamaah, sebagai petugas layanan publik mereka pun jalani vaksinasi," imbuhnya.
Dirinya berharap upaya percepatan vaksinasi bisa menekan penularan Covid-19. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut divaksin. Vaksinasi ini untuk menciptakan kekebalan kelompok. Ia juga berharap masyarakat bisa disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Firdaus juga mengajak masyarakat di daerah sekitar Kota Pekanbaru juga disuntik vaksin. Apalagi penanganan Covid-19 di Kota Pekanbaru didukung oleh daerah sekitarnya.
Proses penanganan Covid-19 juga tergantung dari penanganan Covid-19 di daerah sekitarnya. Sejumlah daerah terdekat, yakni masuk dalam Pekansikawan (Pekanbaru, Siak, Kampar dan Pelalawan). "Maka kita bisa bersama, sebab Pekansikawan bagian tidak terlepas dari Kota Pekanbaru," ujarnya.
Firdaus berharap kepala daerah di Pekansikawan punya kebijakan khusus bagi masyarakat di pinggiran kota. Apalagi posisinya berada di perbatasan daerah Kota Pekanbaru. "Mereka bisa jadi prioritas awal karena sering bepergian ke Pekanbaru," ujarnya.
Ketua MUI Riau Ilyas Husti mengapreasiasi langkah vaksinasi ini. Ia berharap imam dan pengurus masjid bisa menjaga kesehatan. "Kita mengajak seluruh imam dan pengurus masjid bisa ikut vaksinasi ini," terangnya.(adv)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT bersama Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi meninjau vaksinasi massal di vaksinasi berlangsung di Masjid Agung An-Nur, Ahad (30/5). Vaksinasi massal ini bagi imam dan pengurus masjid di Kota Pekanbaru.
Firdaus mengatakan, bahwa ini bagian dari upaya vaksinasi bagi tokoh agama. Mereka yang mendapat suntik vaksin adalah para imam dan pengurus masjid. Ia menyebut, sebelumnya para mubaligh sudah mendapat suntik vaksin. "Mereka mendapat suntikan vaksin karena merupakan tenaga layanan publik,” jelasnya di sela meninjau vaksinasi massal.
- Advertisement -
Wako melanjutkan, bahwa tidak cuma tokoh agama Islam yang mendapat vaksin. Tokoh agama lainnya juga mendapat suntikan vaksin. "Mereka setiap harinya kontak dengan jamaah, sebagai petugas layanan publik mereka pun jalani vaksinasi," imbuhnya.
Dirinya berharap upaya percepatan vaksinasi bisa menekan penularan Covid-19. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut divaksin. Vaksinasi ini untuk menciptakan kekebalan kelompok. Ia juga berharap masyarakat bisa disiplin menerapkan protokol kesehatan.
- Advertisement -
Firdaus juga mengajak masyarakat di daerah sekitar Kota Pekanbaru juga disuntik vaksin. Apalagi penanganan Covid-19 di Kota Pekanbaru didukung oleh daerah sekitarnya.
Proses penanganan Covid-19 juga tergantung dari penanganan Covid-19 di daerah sekitarnya. Sejumlah daerah terdekat, yakni masuk dalam Pekansikawan (Pekanbaru, Siak, Kampar dan Pelalawan). "Maka kita bisa bersama, sebab Pekansikawan bagian tidak terlepas dari Kota Pekanbaru," ujarnya.
Firdaus berharap kepala daerah di Pekansikawan punya kebijakan khusus bagi masyarakat di pinggiran kota. Apalagi posisinya berada di perbatasan daerah Kota Pekanbaru. "Mereka bisa jadi prioritas awal karena sering bepergian ke Pekanbaru," ujarnya.
Ketua MUI Riau Ilyas Husti mengapreasiasi langkah vaksinasi ini. Ia berharap imam dan pengurus masjid bisa menjaga kesehatan. "Kita mengajak seluruh imam dan pengurus masjid bisa ikut vaksinasi ini," terangnya.(adv)