TELUKMERANTI (RIAUPOS.CO) — Jalan merupakan sangat penting bagi masyarakat untuk melakukan berbagai macam aktivitas. Begitu juga keinginan masyarakat Desa Kuala Panduk Kecamatan Teluk Meranti yang sangat mendambakan infrastruktur pembangunan yang baik.
Hanya saja, keinginan tersebut sangat berbanding terbalik. Pasalnya, hingga saat ini masih banyak terdapat jalan rusak. Seperti kondisi jalan utama di desa tersebut tepatnya di SMP Negeri 3 Kecamatan Teluk Meranti yang telah mengalami kerusakan parah.
Atas kondisi tersebut, maka tentunya masyarakat Desa Kuala Panduk sangat berharap agar Pemkab Pelalawan melalui Dinas PUPR segera melakukan perbaikan jalan tersebut.
“Ya, jalan utama SMPN 3 Teluk Meranti ini sudah dibangun selama kurang lebih selama 10 tahun lalu dengan menggunakan dana swadaya masyarakat. Namun, karena keterbatasan anggaran perawatan, maka jalan tersebut telah mengalami kerusakan parah sejak 5 tahun terakhir. Terdapat beberapa lubang besar yang sangat berbahaya bagi pengguna jalan yang melintasi jalan utama tersebut, khususnya pada malam hari. Bahkan, kerusakan jalan ini telah menyebabkan terjadinya sejumlah kecelakaan, meski belum ada menelan korban jiwa,†terang Kepala Desa Kuala Panduk Tomjon, Selasa (23/7).
Diungkapkannya, masyarakat Desa Kuala Panduk sudah sering mengajukan perbaikan jalan tersebut kepada pemerintah melalui musyawarah tingkat kecamatan. Namun hingga saat ini, keinginan masyarakat Desa Kuala Panduk tersebut tak kunjung direspon dan direalisasikan.
“Kami berharap Dinas PUPR Pelalawan segera melakukan perbaikan jalan yang menjadi akses utama bagi masyarakat Desa Kuala Panduk. Apalagi jalan ini berada dekat dengan sarana pendidikan yakni SMPN 3 Teluk Meranti. Jadi, jangan menunggu ada korban jiwa baru jalan ini diperbaiki pemerintah,†ujarnya.
Hanya saja, Plt Kepala Dinas PUPR Ardiansyah masih belum memberikan jawaban setelah dihubungi melalui selulernya di nomor 0812763345xx yang dalam keadaan tidak aktif. Hingga berita ini dirilis, Plt Kepala Dinas PUPR juga masih belum merespon keinginan masyarakat Desa Kuala Panduk yang sangat mendambakan perbaikan jalan akses utama mereka.(amn)
TELUKMERANTI (RIAUPOS.CO) — Jalan merupakan sangat penting bagi masyarakat untuk melakukan berbagai macam aktivitas. Begitu juga keinginan masyarakat Desa Kuala Panduk Kecamatan Teluk Meranti yang sangat mendambakan infrastruktur pembangunan yang baik.
Hanya saja, keinginan tersebut sangat berbanding terbalik. Pasalnya, hingga saat ini masih banyak terdapat jalan rusak. Seperti kondisi jalan utama di desa tersebut tepatnya di SMP Negeri 3 Kecamatan Teluk Meranti yang telah mengalami kerusakan parah.
- Advertisement -
Atas kondisi tersebut, maka tentunya masyarakat Desa Kuala Panduk sangat berharap agar Pemkab Pelalawan melalui Dinas PUPR segera melakukan perbaikan jalan tersebut.
“Ya, jalan utama SMPN 3 Teluk Meranti ini sudah dibangun selama kurang lebih selama 10 tahun lalu dengan menggunakan dana swadaya masyarakat. Namun, karena keterbatasan anggaran perawatan, maka jalan tersebut telah mengalami kerusakan parah sejak 5 tahun terakhir. Terdapat beberapa lubang besar yang sangat berbahaya bagi pengguna jalan yang melintasi jalan utama tersebut, khususnya pada malam hari. Bahkan, kerusakan jalan ini telah menyebabkan terjadinya sejumlah kecelakaan, meski belum ada menelan korban jiwa,†terang Kepala Desa Kuala Panduk Tomjon, Selasa (23/7).
- Advertisement -
Diungkapkannya, masyarakat Desa Kuala Panduk sudah sering mengajukan perbaikan jalan tersebut kepada pemerintah melalui musyawarah tingkat kecamatan. Namun hingga saat ini, keinginan masyarakat Desa Kuala Panduk tersebut tak kunjung direspon dan direalisasikan.
“Kami berharap Dinas PUPR Pelalawan segera melakukan perbaikan jalan yang menjadi akses utama bagi masyarakat Desa Kuala Panduk. Apalagi jalan ini berada dekat dengan sarana pendidikan yakni SMPN 3 Teluk Meranti. Jadi, jangan menunggu ada korban jiwa baru jalan ini diperbaiki pemerintah,†ujarnya.
Hanya saja, Plt Kepala Dinas PUPR Ardiansyah masih belum memberikan jawaban setelah dihubungi melalui selulernya di nomor 0812763345xx yang dalam keadaan tidak aktif. Hingga berita ini dirilis, Plt Kepala Dinas PUPR juga masih belum merespon keinginan masyarakat Desa Kuala Panduk yang sangat mendambakan perbaikan jalan akses utama mereka.(amn)