PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru dipimpin langsung Danlanud Marsma TNI Ronny Irianto Moningka ST MM, melaksanakan serah terima jabatan (sertijab) Komandan Skadron Udara 16 dari Letkol PNB Bambang Apriyanto ST kepada Mayor PNB Andri Setyawan ST MMOAS.
Giat ini dilaksanakan di Hanggar Skadud 16 Wing 6 Lanud Roesmin Nurjadin, Kamis (28/5/2020). Kegiatan Sertijab kali ini juga diisi dengan penandatanganan zona integritas dan penyumpahan jabatan. Dihadiri sejumlah pejabat Lanud seperti Kadisops Kolonel PNB Dedy Supriyanto SM, Kadislog Kolonel Tek Dwi Wihananto, Kadispers Letkol ADM Fauzan Zuhdi, Danskadud 12 Letkol PNB Fardinal Umar, Danskatek 045 Letkol Tek Triyanto Sandi, Dansatpom Letkol POM I Nyoman Swardita dan pejabat lainya.
Sertijab berjalan khidmat, Mayor PNB Andri Setyawan sebelumnya menjabat Kasiopslat Lanud Rsn sedangkan Letkol PNB Bambang Setyawan akan menduduki Kaopslat Wing 6 Lanud Rsn.
Menurut Danlanud Ronny Moningka, serah terima jabatan merupakan mekanisme yang terstruktur, terencana, dan berkesinambungan. Bertujuan untuk mendinamisasikan organisasi melalui pendayagunaan secara optimal dan kemampuan sumber daya manusia yang mampu meningkatkan semangat etos kerja, dalam mendukung pelaksanaan tugas.
"Serah terima tugas wewenang dan tanggung jawab jabatan adalah hal yang wajar sebagai bentuk realisasi dari kebijakan pimpinan TNI AU dalam regenerasi dan tuntutan kebutuhan organisasi," kata Ronny.
Dijelaskannya lagi, secara sistimatis, serah terima jabatan ini adalah sebagai bagian dari pembinaan organisasi dan personel yang terencana dan berkelanjutan, berdasarkan tatanan maupun sistem pembinaan yang ditetapkan. Dengan harapan terwujudnya penyegaran manajemen, berikut sebagai wujud kepercayaan pimpinan yang akan memberikan peluang bagi pengembangan karier, tentunya sesuai dengan prestasi, dedikasi dan loyalitas yang ditunjukkan.
Dijelaskan Danlanud juga, Skadud 16 merupakan satuan pelaksana operasional dibawah Lanud Rsn, bertugas menyiapkan dan mengoperasikan pesawat tempur strategis untuk melaksanakan operasi udara. apabila tugas tersebut diproyeksikan kepada luasnya wilayah tanggungjawab, maka akan terlihat besarnya tantangan yang akan dihadapi.
"Kesiapsiagaan dan kewaspadaan dituntut untuk berada pada level tertinggi. program road to zero accident yang didesain untuk menjaga keselamatan dan keamanan kita bersama harus jadi prioritas. begitu juga program safety management system dan safety culture“ harus dikedepankan sebagai upaya pencegahan terjadinya accident," jelas Ronny Moningka.
Agar tugas berjalan dengan benar lanjutnya, maka seluruh personel Lanud Rsn khususnya Skadud 16, dalam menjalankan tugas untuk memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI. Pedomani protap-protap yang berlaku, tingkatkan jiwa korsa dan solidaritas yang tinggi.
"Saya yakin Skadud 16 akan selalu siap memberikan dedikasi, loyalitas, kerja keras untuk mencapai prajurit yang profesional, militan dan inovatif," ungkapnya.
Ronny Moningka mengatakan, secara pribadi mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Letkol PNB Bambang, atas dedikasi, loyalitas, pengabdian dan kerjasamanya yang sangat baik selama bertugas. Begitu juga kepada Nyonya Bambang Ariyanto yang telah berkontribusi buat kemajuan PIA Ardhya Garini Ranting 06-12/D.I Skadud 16.
“Saya yakin dengan pengalaman yang telah ditorehkan akan dapat dijadikan bekal berharga dalam mengemban tugas di tempat yang baru," ungkapnya.
Disela-sela acara Sertijab, Marsma TNI Ronny Moningka mengatakan di masa pandemi Covid-19 yang telah berdampak dalam pelaksanaan tugas, namun dia tetap menekankan kepada seluruh personil untuk semangat, dan juga tetap patuhi protokol kesehatan.
"Tentu kita berharap agar Covid-19 cepat berakhir," katanya mengakhiri.
Laporan: Agustiar (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra