PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Komunitas Berbagi Sehat Berbagi Berkah (KBSBB) yang berada di wilayah Pekanbaru, Riau turut serta meringankan beban masyarakat menghadapi wabah Covid-19 ini dan memutuskan mata rantai penyebaran virus. Salah satunya dengan menyalurkan bantuan 2,4 ton beras dan sembako lainnya.
KBSBB yang selalu aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, pengobatan dan cek kesehatan gratis, khitan ceria gratis, kegiatan dakwah, bantuan bencana, bencana asap Riau dan gempa di beberapa wilayah tanah air terus melakukan aksi hingga ke daerah pedalaman.
Selain beras bagi masyarakat miskin. KBSBB juga memberikan ikan kaleng, gula, 4.000 butir telor, dan minyak goreng. Bantuan ini merupakan hasil donasi dari masyarakat yang memiliki kelebihan rezeki yang dikelola dalam bentuk sembako kemudian dibagikan kepada masyarakat miskin yang terdampak Covid-19 di Riau.
Beberapa daerah yang disasar KBSBB adalah Kota Pekanbaru, Penghidupan Rokan Hulu, Simpang Badak, Okura dan Muara Fajar di perbatasan ibu kota Provinsi Riau. “Masyarakat sangat merasakan dampak dari covid 19 ini khususnya di bidang ekonomi,” ujar Ketua komunitas Roni Saputra MKes.
Menurutnya imbauan pemerintah untuk masyarakat tetap di rumah harus diikuti dengan penyediaan kebutuhan pokok. Karena jika tidak, maka masyarakat tidak akan bisa bertahan. “Dan imbauan ini tidak tepat jika tak ada bantuan,” tegas Roni.
Dampak lain bagi masyarakat lanjutnya dengan pengurangan jam kerja atau langsung diputus hubungan kerja oleh perusahaan juga sudah terjadi. Sementara, saat ini kondisi sedang sulit dan mereka harus tetap bertahan untuk memenuhi keperluan sehari-harinya.(a)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Komunitas Berbagi Sehat Berbagi Berkah (KBSBB) yang berada di wilayah Pekanbaru, Riau turut serta meringankan beban masyarakat menghadapi wabah Covid-19 ini dan memutuskan mata rantai penyebaran virus. Salah satunya dengan menyalurkan bantuan 2,4 ton beras dan sembako lainnya.
KBSBB yang selalu aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan, pengobatan dan cek kesehatan gratis, khitan ceria gratis, kegiatan dakwah, bantuan bencana, bencana asap Riau dan gempa di beberapa wilayah tanah air terus melakukan aksi hingga ke daerah pedalaman.
- Advertisement -
Selain beras bagi masyarakat miskin. KBSBB juga memberikan ikan kaleng, gula, 4.000 butir telor, dan minyak goreng. Bantuan ini merupakan hasil donasi dari masyarakat yang memiliki kelebihan rezeki yang dikelola dalam bentuk sembako kemudian dibagikan kepada masyarakat miskin yang terdampak Covid-19 di Riau.
Beberapa daerah yang disasar KBSBB adalah Kota Pekanbaru, Penghidupan Rokan Hulu, Simpang Badak, Okura dan Muara Fajar di perbatasan ibu kota Provinsi Riau. “Masyarakat sangat merasakan dampak dari covid 19 ini khususnya di bidang ekonomi,” ujar Ketua komunitas Roni Saputra MKes.
- Advertisement -
Menurutnya imbauan pemerintah untuk masyarakat tetap di rumah harus diikuti dengan penyediaan kebutuhan pokok. Karena jika tidak, maka masyarakat tidak akan bisa bertahan. “Dan imbauan ini tidak tepat jika tak ada bantuan,” tegas Roni.
Dampak lain bagi masyarakat lanjutnya dengan pengurangan jam kerja atau langsung diputus hubungan kerja oleh perusahaan juga sudah terjadi. Sementara, saat ini kondisi sedang sulit dan mereka harus tetap bertahan untuk memenuhi keperluan sehari-harinya.(a)