PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Program Ngopi Bareng Riau Pos yang ditayangkan Riau Pos TV, kembali mengulas tentang persiapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020. Pada episode kedua kali ini, program yang dipandu Host Afiat Ananda tersebut menghadirkan dua narasumber. Yakni Ketua KPU Provinsi Riau Ilham M Yasir serta anggota Bawaslu Riau H Amiruddin Sijaya.
Dalam kesempatan itu, Ilham sempat menjabarkan banyak persiapan yang telah dilakukan oleh KPU. Dimulai dari penyusunan anggaran serta proses hibah kabupaten/kota peserta Pilkada 2020, sosialisasi kepada masyarakat dan calon peserta, serta persiapan perekrutan panitia penyelenggara kecamatan (PPK) se-Provinsi Riau.
"Beberapa persiapan telah kami lakukan. Termasuk juga yang terbaru adalah perekrutan PPK di 9 kabupaten/kota yang melaksanakan Pilkada serentak," ujar Ilham dalam tayangan Ngopi Bareng Riau Pos. Selain itu, dirinya juga mengingatkan kepada masyarakat di 9 kabupaten/kota untuk dapat berperan aktif serta berpartisipasi terhadap Pilkada. Hal itu guna menghindari sejumlah kesalahan prosedur dalam pelaksanaan pemilihan. Ia mencontohkan peristiwa yang sempat terjadi pada Pemilu 2019. Di mana pada saat pendataan pemilih, warga yang didatangi petugas tidak memberikan data valid.
Sehingga pada saat penetapan daftar pemilih tetap (DPT), nama yang seharusnya mendapat hak pilih, menjadi tidak ada. Seharusnya warga turut aktif memantau DPT pada petugas yang telah ditunjuk oleh KPU. Sementara itu, Kordiv Hukum dan Data Bawaslu Riau H Amiruddin Sijaya menyebut pihaknya juga menyatakan kesiapan dalam pengawasan Pilkada 2020. Termasuk juga menjalin komunikasi dengan beberapa instansi terkait. Utamanya KPU, yang menjadi leading sector Pilkada 2020.(nda)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Program Ngopi Bareng Riau Pos yang ditayangkan Riau Pos TV, kembali mengulas tentang persiapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020. Pada episode kedua kali ini, program yang dipandu Host Afiat Ananda tersebut menghadirkan dua narasumber. Yakni Ketua KPU Provinsi Riau Ilham M Yasir serta anggota Bawaslu Riau H Amiruddin Sijaya.
Dalam kesempatan itu, Ilham sempat menjabarkan banyak persiapan yang telah dilakukan oleh KPU. Dimulai dari penyusunan anggaran serta proses hibah kabupaten/kota peserta Pilkada 2020, sosialisasi kepada masyarakat dan calon peserta, serta persiapan perekrutan panitia penyelenggara kecamatan (PPK) se-Provinsi Riau.
- Advertisement -
"Beberapa persiapan telah kami lakukan. Termasuk juga yang terbaru adalah perekrutan PPK di 9 kabupaten/kota yang melaksanakan Pilkada serentak," ujar Ilham dalam tayangan Ngopi Bareng Riau Pos. Selain itu, dirinya juga mengingatkan kepada masyarakat di 9 kabupaten/kota untuk dapat berperan aktif serta berpartisipasi terhadap Pilkada. Hal itu guna menghindari sejumlah kesalahan prosedur dalam pelaksanaan pemilihan. Ia mencontohkan peristiwa yang sempat terjadi pada Pemilu 2019. Di mana pada saat pendataan pemilih, warga yang didatangi petugas tidak memberikan data valid.
Sehingga pada saat penetapan daftar pemilih tetap (DPT), nama yang seharusnya mendapat hak pilih, menjadi tidak ada. Seharusnya warga turut aktif memantau DPT pada petugas yang telah ditunjuk oleh KPU. Sementara itu, Kordiv Hukum dan Data Bawaslu Riau H Amiruddin Sijaya menyebut pihaknya juga menyatakan kesiapan dalam pengawasan Pilkada 2020. Termasuk juga menjalin komunikasi dengan beberapa instansi terkait. Utamanya KPU, yang menjadi leading sector Pilkada 2020.(nda)