PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Universitas Sains dan Teknologi Indonesia (USTI) Riau menggelar musyawarah besar (mubes) alumni dahulu STMIK Amik Riau yang bertemakan ‘’Melangkah Maju Bersama Membangun Jejak Menuju Masa Depan’’ di Hotel Ayola, Sabtu (3/5).
Dalam kesempatan itu, Ketua Yayasan Komputasi Riau Dr Harris Simaremare MT mengatakan, wajah USTI dilihat dari keberadaan alumni. ‘’Alumninya keren-keren maka kerenlah orang menganggapnya sehingga banggalah kita terhadap almamater,’’ ungkap Harris.
Disebutkannya, peran alumni yang paling utama adalah prestasi. Buah dari ilmu itu bermanfaat. Kemudian doa alumni terhadap almamaternya agar hebat. ’’Kita surprise empat bulan berjuang STMIK Amik sudah layak menjadi universitas. Kalau tidak dengan doa, jalan yang kita rintis tidak semudah dibayangkan,’’ tuturnya.
Sementara itu, Rektor USTI Dr Lusiana MKom mengucapkan terima kasih dengan kehadiran alumni. Dulunya USTI bernama STMIK Amik Riau. ‘’Sekarang alumni STMIK Amik Riau adalah alumni USTI. Jadi tidak ada lagi yang bingung setelah mubes ini,’’ urainya.
Disebutkannya, perubahan STMIK Amik Riau menjadi USTI sudah menjalani sejarah yang panjang. ‘’Alhamdulillah 14 Maret 2024, SK USTI kita terima. Secara otomatis STMIK Amik Riau sudah berubah menjadi USTI. Perubahan ini atas izin Allah dan doa seluruh civitas akademika STMIK Amik Riau beserta alumni. Alumni itu memiliki peran yang sangat penting menjalin kemitraan, kolaborasi riset. Bagi yang berhasil dalam karir akan mencerminkan kualitas perguruan tinggi (PT) asalnya,’’ terangnya.
Sedangkan Ketua Alumni STMIK Amik Riau periode 2015-2024 Hendriwanto mengatakan, organisasi alumni ini adalah forum bersama. Di kampus tempat kuliah memiliki kenangan dan pengalaman masing-masing. ‘’Kampus tidak mungkin kita lupakan, kita adalah tamatan STMIK Amik Riau karena ijazah kita adalah STMIK Amik Riau,’’ paparnya.(nto/c)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Universitas Sains dan Teknologi Indonesia (USTI) Riau menggelar musyawarah besar (mubes) alumni dahulu STMIK Amik Riau yang bertemakan ‘’Melangkah Maju Bersama Membangun Jejak Menuju Masa Depan’’ di Hotel Ayola, Sabtu (3/5).
Dalam kesempatan itu, Ketua Yayasan Komputasi Riau Dr Harris Simaremare MT mengatakan, wajah USTI dilihat dari keberadaan alumni. ‘’Alumninya keren-keren maka kerenlah orang menganggapnya sehingga banggalah kita terhadap almamater,’’ ungkap Harris.
- Advertisement -
Disebutkannya, peran alumni yang paling utama adalah prestasi. Buah dari ilmu itu bermanfaat. Kemudian doa alumni terhadap almamaternya agar hebat. ’’Kita surprise empat bulan berjuang STMIK Amik sudah layak menjadi universitas. Kalau tidak dengan doa, jalan yang kita rintis tidak semudah dibayangkan,’’ tuturnya.
Sementara itu, Rektor USTI Dr Lusiana MKom mengucapkan terima kasih dengan kehadiran alumni. Dulunya USTI bernama STMIK Amik Riau. ‘’Sekarang alumni STMIK Amik Riau adalah alumni USTI. Jadi tidak ada lagi yang bingung setelah mubes ini,’’ urainya.
- Advertisement -
Disebutkannya, perubahan STMIK Amik Riau menjadi USTI sudah menjalani sejarah yang panjang. ‘’Alhamdulillah 14 Maret 2024, SK USTI kita terima. Secara otomatis STMIK Amik Riau sudah berubah menjadi USTI. Perubahan ini atas izin Allah dan doa seluruh civitas akademika STMIK Amik Riau beserta alumni. Alumni itu memiliki peran yang sangat penting menjalin kemitraan, kolaborasi riset. Bagi yang berhasil dalam karir akan mencerminkan kualitas perguruan tinggi (PT) asalnya,’’ terangnya.
Sedangkan Ketua Alumni STMIK Amik Riau periode 2015-2024 Hendriwanto mengatakan, organisasi alumni ini adalah forum bersama. Di kampus tempat kuliah memiliki kenangan dan pengalaman masing-masing. ‘’Kampus tidak mungkin kita lupakan, kita adalah tamatan STMIK Amik Riau karena ijazah kita adalah STMIK Amik Riau,’’ paparnya.(nto/c)
