(RIAUPOS.CO) – Buah pir dikenal memiliki bentuk lonceng dan dapat dinikmati dengan rasa manis serta segar. Salah satu jenis pir Asia, sebenarnya berbentuk seperti apel. Walaupun memiliki bentuk yang berbeda, semua pir kaya akan nutrisi yang membantu melawan penyakit.
Dikutip dari Clevel and Clinic, Senin (19/2), tidak hanya memiliki rasa enak, ternyata buah ini juga memiliki banyak manfaat kesehatan yang penting bagi tubuh. Pir sangat baik untuk pencernaan dan memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya.
Sementara ditambahkan dari laman Healthline, berikut 9 manfaat yang diperoleh dari buah pir yang sangat penting bagi kesehatan tubuh.
1. Memiliki banyak kandungan nutrisi
Pir mengandung berbagai nutrisi penting, termasuk protein, karbohidrat, serat, vitamin C, vitamin K, kalium, dan tembaga. Selain itu, pir juga mengandung folat, provitamin A, dan niacin dalam jumlah kecil.
Nutrisi-nutrisi ini penting untuk produksi energi, kesehatan kulit, dan penyembuhan luka. Pir juga kaya akan antioksidan polifenol yang melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif.
2. Dapat meningkatkan kesehatan usus
Pir merupakan sumber serat yang penting untuk kesehatan pencernaan. Serat-serat ini membantu menjaga keseimbangan pencernaan dengan melunakkan tinja.
Selain itu, pir juga kaya akan pektin yang memiliki berbagai manfaat termasuk peningkatan kesehatan usus dan fungsi kekebalan tubuh. Pektin juga dapat membantu meringankan sembelit.
3. Mengandung senyawa yang bermanfaat
Pir mengandung berbagai senyawa tanaman yang bermanfaat, seperti antosianin dan lutein. Antosianin memberikan warna merah pada beberapa pir yang berguna untuk kesehatan jantung dan perlindungan terhadap kanker.
Lutein dan zeaksantin yang terkandung dalam kulit pir hijau, penting untuk menjaga penglihatan yang tajam. Banyak dari senyawa-senyawa ini terkonsentrasi di dalam kulit pir, sehingga disarankan untuk memakan pir tanpa mengupas kulitnya.
4. Memiliki sifat antiinflamasi
Pir kaya akan antioksidan flavonoid yang membantu meredakan peradangan dan dapat mengurangi risiko penyakit. Asupan flavonoid yang tinggi dapat mengurangi risiko diabetes dan penyakit jantung.
Efek ini disebabkan oleh sifat antiinflamasi dan antioksidan senyawa-senyawa tersebut. Selain itu, pir juga mengandung vitamin dan mineral seperti tembaga, vitamin C, dan vitamin K, yang juga dapat melawan peradangan.
5. Menghindari kanker
Kandungan antosianin dan asam klorogenat pada pir telah terbukti melindungi terhadap kanker. Diet yang kaya akan buah-buahan, termasuk pir dapat melindungi terhadap beberapa jenis kanker, seperti kanker paru-paru dan lambung.
Buah-buahan kaya flavonoid seperti pir juga dapat melindungi terhadap kanker payudara dan ovarium. Penting untuk diketahui bahwa pir tidak boleh dianggap sebagai pengganti dari pengobatan kanker yang sudah ada.
6. Dapat mengurangi risiko diabetes
Pir terutama varietas merah dapat membantu mengurangi risiko diabetes. Mengonsumsi lima atau lebih porsi buah-buahan yang kaya akan antosianin, seperti pir merah, dapat mengurangi risiko diabetes tipe dua yang 23 persen lebih rendah.
Selain itu, senyawa antosianin, yang terdapat dalam kulit pir, memiliki efek anti-diabetes dan antiinflamasi. Serat dalam pir juga memperlambat pencernaan, memberikan waktu lebih lama bagi tubuh untuk mencerna dan menyerap karbohidrat, yang juga dapat membantu mengatur kadar gula darah
7. Meningkatkan kesehatan jantung
Pir dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Antioksidan procyanidin yang terdapat dalam pir dapat mengurangi kekakuan jaringan jantung, menurunkan kolesterol LDL (jahat), dan meningkatkan kolesterol HDL (baik).
Kulit pir mengandung antioksidan penting yang disebut quercetin, dipercaya bermanfaat untuk kesehatan jantung dengan mengurangi peradangan dan mengurangi faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol.
8. Membantu menurunkan berat badan
Pir merupakan makanan yang ramah untuk penurunan berat badan, karena serat dan air dapat membantu membuat kenyang lebih lama. Mengonsumsi dua pir setiap hari dapat membantu mengurangi lingkar pinggang dan berat badan secara signifikan dalam beberapa minggu.(jpg)
