ROKANHULU (RIAUPOS.CO) — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) mendukung dilaksanakannya milad Syekh Abdul Wahab Rokan Alkholidi Naqsabandi ke-208 yang dipusatkan di Desa Rantau Benuang Sakti (RBS), Kecamatan Kepenuhan.
Dihidupkannya peringatan hari kelahiran tokoh suluk yang juga ulama besar asal Rohul yang telah menyebarkan ajaran agama Islam hingga ke Asia Tenggara tersebut, sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan dari pemkab di bawah kepemimpinan H Sukiman sebagai bupati.
Mengingat, Syekh Abdul Wahab Rokan yang mempunyai nama besar dan ilmu keagamaan yang kuat. Sehingga tahun ini hinga tahun-tahun berikutnya, dilaksanakan milad Syek Abdul Wahab Rokan yang dipusatkan di Desa RBS, sementara untuk Haul Syekh Abdul Wahab Rokan dilaksanakan di Besilam Langkat.
Pernyataan tersebut diungkapkan Sekda H Abdul Haris SSos MSi didampingi Camat Kepenuhan Hendri Gustia SSos kepada Riau Pos, Rabu (4/12) usai meninjau kesiapan milad Syekh Abdul Wahab Rokan di Desa RBS. Diketahui Syekh Abdul Wahab Rokan lahir, 28 September 1811 M di Desa RBS, dan Wafat di Besilam Langkat, 7 Desember 1926, dalam usia 115 tahun.
Disebutkannya, digelarnya milad ini nantinya dapat dijadikan motivasi dan pelajaran terhadap nilai nilai agama Islam, karena puncak milad akan dilaksanakan 16 Desember mendatang.
"Jadi 10 hari sebelum puncak milad akan dilaksanakan kegiatan suluk oleh jamaah tariqat naqsabandi di Desa RBS. Insya Allah, Jumat (6/12), dimulai kegiatan suluk hingga nantinya pelaksanaan milad," katanya.
Sekda mengatakan, selain melaksanakan kegiatan suluk, Jumat (6/12), para Mursyid akan menentukan lokasi duplikat makam Syekh Abdul Wahab Rokan di Desa RBS, yang telah mendapatkan izin dari Mursyid di Besilam Langkat.
Disamping dilaksanakan Milad Syekh Abdul Wahab Rokan, nantinya tempat kelahiran tokoh sufi ini, akan dijadikan objek wisata religi, yang akan ditata sebaik mungkin, sehingga menarik untuk di jadikan destinasi wisata sejarah dimasa mendatang.
"Direncanakan 2020 mendatang, pemerintah daerah akan menggelar milad Syekh Abdul Wahab Rokan untuk tingkat Asia Tenggara di Desa RBS" ujarnya.
Dikatakannya, dilokasi tempat kelahiran Syekh Abdul Wahab Rokan, telah di bebaskan lahan seluas 6,8 hektare dan telah bersertifikat dari BPN Rohul tahun 2018 lalu, di tambah tahun 2020 mendatang, di bangun jalan sepanjang 2 Km perbatasan dengan Rokan Hilir oleh Pemda Provinsi Riau.
Camat Kepenuhan Hendri Gustia SSos mengatakan kesiapan pelaksanaan milad ini sudah mencapai 65 persen, dalam waktu dekat ini akan dilakukan finishing serta finalisasi.
Diakuinya, besok, Jumat (6/12) telah dimulai pelaksanaan suluk selama 10 hari oleh jamaah Tariqat Naqsabandi dalam rangka milad.
"Kegiatan Suluk 10 hari itu, tak hanya diikuti jamaah tariqat Naqsabandi di Rohul Hulu saja, tetapi juga diikuti oleh jamaah suluk yang ada di luar Rohul seperti Rokan Hilir, Dumai dan jamaah suluk dari Besilam Langkat," terangnya.(adv)