Lengkap, Ini 5 Klub yang Terdegradasi ke Liga 3 Musim Depan

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Satu lagi klub Jatim yang terlempar ke Liga 3 musim depan. Setelah Madura FC, kemarin giliran Persatu Tuban yang menyusul. Selain itu, Blitar Bandung United juga terdegradasi. Sebelum diakuisisi Bandung, Blitar United merupakan klub asal Jatim.

Bagi Persatu perjalanan di Liga 2 hanya seumur jagung. Baru promosi musim ini, tim berjuluk Laskar Ronggolawe itu harus terdegradasi ke Liga 3 musim depan. Itu terjadi setelah tim tersebut kalah 0-1 oleh Persewar Waropen di Stadion Cendrawasih, Biak, kemarin sore.

- Advertisement -

Daud Kararbo menjadi penentu lewat golnya pada menit ke-60. Hasil itu membuat Persatu berada di posisi ke-10 dengan torehan 20 poin. Tim tersebut terpaut empat poin dari PSBS Biak di posisi ke-9 atau batas akhir zona aman. Dengan sisa satu laga, Persatu dipastikan tak akan bisa menyalip perolehan poin PSBS.

Kondisi tersebut jelas menjadi antiklimaks bagi Persatu. Sebab, sebelumnya, Persatu mengalahkan dua tim teratas. Yakni, menggasak Persik Kediri 2-1 (30/9) dan menang 3-0 atas Mitra Kukar (8/10). Sayang, Persatu tak bisa mempertahankan performa apiknya. Sebelum dikalahkan oleh Persewar, tim itu dihajar PSIM Jogjakarta 0-2 (13/10).

- Advertisement -

Artinya, dua tim yang terdegradasi dari wilayah timur sudah lengkap. Sebelumnya, Madura FC turun kasta pekan lalu. Wilayah barat juga serupa. Sudah tiga tim yang dipastikan terdegradasi. Yakni, Persibat Batang, PSGC Ciamis, dan Blitar Bandung United. Untuk wilayah timur, memang hanya dua tim yang terdegradasi. Sebab, hanya ada 11 klub setelah PS Mojokerto Putra diskors PSSI.

Persibat menjadi tim terakhir yang terdepak dari wilayah barat. Itu terjadi setelah tim tersebut kalah 1-3 oleh PSPS Riau kemarin sore.

Kemenangan kemarin membuat PSPS menyalip posisi Persibat dengan 26 poin. Tim itu unggul satu poin saja atas Persibat di posisi ke-9. ”Kami sangat bersyukur bisa meraih kemenangan dan lolos dari degradasi,” kata pelatih PSPS Raja Isa.

Jika tim degradasi sudah lengkap, tidak demikian tim yang lolos ke babak delapan besar. Di wilayah barat, satu slot tersisa akan diperebutkan oleh PSCS Cilacap dan Perserang Serang. Mereka punya poin sama, yakni 33, dengan 1 laga sisa. Jika sama-sama menang di laga pemungkas, Perserang yang lolos. Tim itu unggul selisih gol. Artinya, Perserang bisa menyusul Persiraja Banda Aceh, Persita Tangerang, dan Sriwijaya FC yang sudah lolos terlebih dahulu.

Di wilayah timur, kemenangan atas Persatu membuat Persewar lolos ke babak delapan besar. Mendampingi Persik Kediri dan Mitra Kukar. ”Kami harus lebih fokus untuk babak delapan besar nanti,” kata pelatih Persewar Carolino Ivakdalam.

Sementara itu, satu slot diperebutkan Martapura FC dan Persis Solo. Dengan sisa satu laga, Martapura hanya unggul satu poin atas Persis. ”Kami akan terus latih cara kerja tim sebelum laga terakhir nanti,” kata Salahudin, pelatih Persis.

Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Satu lagi klub Jatim yang terlempar ke Liga 3 musim depan. Setelah Madura FC, kemarin giliran Persatu Tuban yang menyusul. Selain itu, Blitar Bandung United juga terdegradasi. Sebelum diakuisisi Bandung, Blitar United merupakan klub asal Jatim.

Bagi Persatu perjalanan di Liga 2 hanya seumur jagung. Baru promosi musim ini, tim berjuluk Laskar Ronggolawe itu harus terdegradasi ke Liga 3 musim depan. Itu terjadi setelah tim tersebut kalah 0-1 oleh Persewar Waropen di Stadion Cendrawasih, Biak, kemarin sore.

Daud Kararbo menjadi penentu lewat golnya pada menit ke-60. Hasil itu membuat Persatu berada di posisi ke-10 dengan torehan 20 poin. Tim tersebut terpaut empat poin dari PSBS Biak di posisi ke-9 atau batas akhir zona aman. Dengan sisa satu laga, Persatu dipastikan tak akan bisa menyalip perolehan poin PSBS.

Kondisi tersebut jelas menjadi antiklimaks bagi Persatu. Sebab, sebelumnya, Persatu mengalahkan dua tim teratas. Yakni, menggasak Persik Kediri 2-1 (30/9) dan menang 3-0 atas Mitra Kukar (8/10). Sayang, Persatu tak bisa mempertahankan performa apiknya. Sebelum dikalahkan oleh Persewar, tim itu dihajar PSIM Jogjakarta 0-2 (13/10).

Artinya, dua tim yang terdegradasi dari wilayah timur sudah lengkap. Sebelumnya, Madura FC turun kasta pekan lalu. Wilayah barat juga serupa. Sudah tiga tim yang dipastikan terdegradasi. Yakni, Persibat Batang, PSGC Ciamis, dan Blitar Bandung United. Untuk wilayah timur, memang hanya dua tim yang terdegradasi. Sebab, hanya ada 11 klub setelah PS Mojokerto Putra diskors PSSI.

Persibat menjadi tim terakhir yang terdepak dari wilayah barat. Itu terjadi setelah tim tersebut kalah 1-3 oleh PSPS Riau kemarin sore.

Kemenangan kemarin membuat PSPS menyalip posisi Persibat dengan 26 poin. Tim itu unggul satu poin saja atas Persibat di posisi ke-9. ”Kami sangat bersyukur bisa meraih kemenangan dan lolos dari degradasi,” kata pelatih PSPS Raja Isa.

Jika tim degradasi sudah lengkap, tidak demikian tim yang lolos ke babak delapan besar. Di wilayah barat, satu slot tersisa akan diperebutkan oleh PSCS Cilacap dan Perserang Serang. Mereka punya poin sama, yakni 33, dengan 1 laga sisa. Jika sama-sama menang di laga pemungkas, Perserang yang lolos. Tim itu unggul selisih gol. Artinya, Perserang bisa menyusul Persiraja Banda Aceh, Persita Tangerang, dan Sriwijaya FC yang sudah lolos terlebih dahulu.

Di wilayah timur, kemenangan atas Persatu membuat Persewar lolos ke babak delapan besar. Mendampingi Persik Kediri dan Mitra Kukar. ”Kami harus lebih fokus untuk babak delapan besar nanti,” kata pelatih Persewar Carolino Ivakdalam.

Sementara itu, satu slot diperebutkan Martapura FC dan Persis Solo. Dengan sisa satu laga, Martapura hanya unggul satu poin atas Persis. ”Kami akan terus latih cara kerja tim sebelum laga terakhir nanti,” kata Salahudin, pelatih Persis.

Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya