(RIAUPOS.CO) — Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Indragiri Hilir (Inhil) Hj Zulaikhah Wardan, mengajak pihak pemerintah, swasta, kelompok dan perorangan untuk mendonorkan darah.
Hal ini mengingat dalam setiap bulannya PMI memerlukan sekitar 600 kantong darah, sedangkan yang mampu dipenuhi oleh PMI hanya sekitar 50 hingga 60 persen dari angka tersebut di atas.
‘’Artinya kita masih kekurangan sekitar 50 persen,†ungkap Ketua PMI Inhil, Hj Zulaikhah Wardan, baru-baru ini.
Oleh sebab, itu masyarakat yang memerlukan darah disarankan memilki darah pengganti terhadap stok yang sudah dipakai. Tujuannya juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat berikutnya.
Terhadap pihak-pihak yang selama ini terus terlibat mendonorkan darah, dikatakan Zulaikhah, merupakan sebuah kebaikan dan perlu dicontoh bagi pihak yang belum pernah mendonorkan darah. ‘’Pada setiap kesempatan, saya selalu mengimbau seluruh instansi untuk mendonorkan darah,†tambahnya.
Syarat untuk mendonorkan darah cukup mudah. Terutama bagi mereka bertubuh sehat. Sebab, petugas PMI terlebih dahulu akan memeriksa kesehatan calon pendonor.
Dihatapkan pula kepada seluruh camat, RT dan RW, mendata warga mereka yang sehat untuk dijadikan calon pendonor.
‘’Jadi, pada saat tertentu kita butuh darah kita sudah ada datanya. Kita tinggal menghubungi orang yang bersangkutan, “ kata Ikha, sapaan akrab Zulaikhah.
Apa yang disampaikan Zulaikhah, merupakan potensi dalam memenuhi kebutuhan darah. Mengingat cukup tingginya permintaan darah di Markas PMI Inhil.(adv)