RIAU (RIAUPOS.CO) — Pengembangan unit usaha di Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) mendapatkan perhatian dari Pemerintah Provinsi Riau. Itu dibuktikan, pada APBD Perubahan Provinsi Riau 2019, seluruh desa defenitif di Riau mendapatkan kucuran dana segar untuk menambah modal usaha, dalam rangka mengembangkan lembaga mikro ekonomi di desa.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (PMPD) Kabupaten Rohul Margono melalui Sekretaris Dinas PMPD Rohul Prasetio SIp kepada Riau Pos, Jumat (15/11) menjelaskan, Pemprov Riau menepati janjinya, tahun ini menyalurkan Bantuan Keuangan (Bankeu) khusus untuk desa dan kecamatan se Riau.
Menurutnya, jumlah desa di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang menerima Bankeu Khusus dari Pemrpov Riau sebanyak 139 desa yang tersebar di 16 kecamatan se Rohul.
Masing-masing desa, akan mendapatkan besaran dana Bankeu Khusus sebesar Rp200 juta per desa.
"Hari ini (Jumat, red), 139 kepala desa di undang ke Pekanbaru oleh Pemprov Riau, untuk menerima Bankeu Khusus yang diserahkan secara simbolis oleh Pak Gubernur Riau Syamsuar kepada kepala desa. Total Bankeu Khusus di Rohul Rp27,8 miliar," katanya.
Prasetio berharap, dengan disalurkannya Bankeu Khusus ke desa, dapat mendorong konsep desa membangun melalui pendekatan pemberdayaan, agar desa mampu menjalankan kewenangannya, termasuk menswakelola pembangunan desa.
"Bankeu desa yang disalurkan Pemprov Riau, merupakan satu di antara bagian dari pendapatan desa. Peningkatan pendapatan desa tentu akan meningkatkan kemapuan pemerintah desa dalam melaksanakan pembangunan di desanya," katanya
Ditegaskannya, Bankeu Khusus yang diterima desa dapat mendorong percepatan pengembangan ekonomi desa melalui pembentukan, penataan dan pengembangan Bumdes untuk mendorong pengembangan unit usaha produktif pada Bumdes
Selain memperkuat pemerintah desa dalam mengelola lembaga dan sumber daya desa melalui pembinaan kemasyarakatan di desa Bankeu sebagai bentuk dukungan Pemrpov Riau kep[ada desa dalam rangka percepatan pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa.
"’Bankeu khusus kepada desa bersifat stimulan dalam pengembangan ekonomi perdesaan, penyelenggaraan pemerintah desa dan pembinaan masyarakat desa," katanya.(adv)