Kamis, 12 September 2024

Jumlah Rakaat Salat Witir

Pertanyaan:
Assalamualaikum pak ustaz yang saya muliakan. Saya ingin bertanya tentang pelaksanaan salat witir, apakah boleh satu rakaat saja, atau memang harus tiga rakaat atau lebih. Kalau kita kerjakan tiga rakaat apakah boleh satu salam saja?
Terima kasih atas jawabannya.

Anwar, Dusun Tataran Kecamatan Tambang

Jawaban:
Waalaikum salam. Terima kasih atas pertanyaannya. Salat Witir adalah salat yang dikerjakan di malam hari dengan jumlah rakaatnya ganjil. Jumlah rakaat Salat Witir paling sedikit satu rakaat dan paling banyak sebelas rakaat. Salat Witir dapat dilaksanakan satu rakaat saja, dan boleh juga tiga rakaat, atau lima rakaat, tujuh rakaat, sembilan rakaat, atau sebelas rakaat.

Witir satu rakaat sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, ‘‘Barang siapa yang senang Salat Witir satu rakaat, maka kerjakanlah, dan barang siapa yang senang Salat Witir tiga rakaat, maka kerjakanlah. Barang siapa yang senang Salat Witir lima rakaat, maka kerjakanlah.’’ (HR. Abu Daud dan Nasa'i)

- Advertisement -
Baca Juga:  90 Persen Aset Bermasalah, Dana Covid-19 Baru Terserap 30 Persen

Di samping itu boleh juga dikerjakan  tujuh rakaat dengan satu salam. Hal ini berdasarkan sabda Rasululllah SAW yang berasal dari Ummu Salamah, "Nabi SAW Salat Witir dengan tujuh rakaat dan lima rakaat dan tidak memisahkannya dengan salam dan ucapan apapun.’’ (HR. Imam Ahmad, Nasa'i dan Ibnu Majah

Adapun witir dengan sembilan rakaat berdasarkan hadis Aisyah yang menyebutkan bahwa Rasulullah SAW Salat Witir sembilan rakaat, tidak duduk sama sekali kecuali pada rakaat kedelapan, kemudian berzikir kepada Allah bertahmid dan berdoa, lalu mengucapkan salam yang kami dengar ucapannya (HR. Imam Ahmad dan imam Muslim).

- Advertisement -

Sedangkan Salat Witir dengan sebelas rakaat berdasarkan hadis Aisyah  yang mengatakan bahwa "Nabi SAW Salat Witir setelah salat Isya sebanyak sebelas rakaat sampai Fajar.’’ (HR. Al-jama'ah kecuali Muslim)

Baca Juga:  Gunakan Masker untuk Putus Penyebaran Covid-19

Apabila kita mengerjakan witir tiga rakaat, maka pelaksanaannya boleh dua rakaat kemudian salam, lalu satu rakaat lagi dan salam. Boleh juga dikerjakan tiga rakaat satu salam. Hal ini berdasarkan hadis Umar bin Khattab ra. Ia melakukan Salat Witir tiga rakaat dengan satu salam pada rakaat yang ketiga. Ibnu Umar mengerjakan Salat Witir tiga rakaat dengan dua salam. (HR. Bukhari )

Semoga ada manfaatnya bagi semua pembaca dan untuk penanya pada khususnya. Aamiin Ya Rabbal Alamiin.***

 

Pertanyaan:
Assalamualaikum pak ustaz yang saya muliakan. Saya ingin bertanya tentang pelaksanaan salat witir, apakah boleh satu rakaat saja, atau memang harus tiga rakaat atau lebih. Kalau kita kerjakan tiga rakaat apakah boleh satu salam saja?
Terima kasih atas jawabannya.

Anwar, Dusun Tataran Kecamatan Tambang

Jawaban:
Waalaikum salam. Terima kasih atas pertanyaannya. Salat Witir adalah salat yang dikerjakan di malam hari dengan jumlah rakaatnya ganjil. Jumlah rakaat Salat Witir paling sedikit satu rakaat dan paling banyak sebelas rakaat. Salat Witir dapat dilaksanakan satu rakaat saja, dan boleh juga tiga rakaat, atau lima rakaat, tujuh rakaat, sembilan rakaat, atau sebelas rakaat.

Witir satu rakaat sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, ‘‘Barang siapa yang senang Salat Witir satu rakaat, maka kerjakanlah, dan barang siapa yang senang Salat Witir tiga rakaat, maka kerjakanlah. Barang siapa yang senang Salat Witir lima rakaat, maka kerjakanlah.’’ (HR. Abu Daud dan Nasa'i)

Baca Juga:  Siang Ini, Gubri Lantik Pejabat Eselon II

Di samping itu boleh juga dikerjakan  tujuh rakaat dengan satu salam. Hal ini berdasarkan sabda Rasululllah SAW yang berasal dari Ummu Salamah, "Nabi SAW Salat Witir dengan tujuh rakaat dan lima rakaat dan tidak memisahkannya dengan salam dan ucapan apapun.’’ (HR. Imam Ahmad, Nasa'i dan Ibnu Majah

Adapun witir dengan sembilan rakaat berdasarkan hadis Aisyah yang menyebutkan bahwa Rasulullah SAW Salat Witir sembilan rakaat, tidak duduk sama sekali kecuali pada rakaat kedelapan, kemudian berzikir kepada Allah bertahmid dan berdoa, lalu mengucapkan salam yang kami dengar ucapannya (HR. Imam Ahmad dan imam Muslim).

Sedangkan Salat Witir dengan sebelas rakaat berdasarkan hadis Aisyah  yang mengatakan bahwa "Nabi SAW Salat Witir setelah salat Isya sebanyak sebelas rakaat sampai Fajar.’’ (HR. Al-jama'ah kecuali Muslim)

Baca Juga:  Polisi Tetapkan 13 Tersangka Karhutla

Apabila kita mengerjakan witir tiga rakaat, maka pelaksanaannya boleh dua rakaat kemudian salam, lalu satu rakaat lagi dan salam. Boleh juga dikerjakan tiga rakaat satu salam. Hal ini berdasarkan hadis Umar bin Khattab ra. Ia melakukan Salat Witir tiga rakaat dengan satu salam pada rakaat yang ketiga. Ibnu Umar mengerjakan Salat Witir tiga rakaat dengan dua salam. (HR. Bukhari )

Semoga ada manfaatnya bagi semua pembaca dan untuk penanya pada khususnya. Aamiin Ya Rabbal Alamiin.***

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari