MADRID (RIAUPOS.CO) – Pelatih Real Madrid sudah memutuskan untuk pergi dari klub tersebut. Pilihan Zidane ini sebenarnya sudah diendus banyak media sejak beberapa pekan terakhir.
Jurnalis asal Spanyol, Manolo Lama, mengungkap alasan kenapa Zidane membuat keputusan itu. Manolo Lama mengatakan, Zidane meninggalkan Madrid karena tak senang dengan ucapan presiden Florentino Perez ketika Los Blancos hampir tersingkir dari Fase Grup Liga Champons 2020-2021.
Saat itu usai matchday kelima Grup B, Madrid hanya menempati posisi tiga dengan koleksi tujuh angka. Jika Madrid tertahan di posisi itu hingga matchday terakhir (keenam), mereka otomatis terlempar ke Liga Europa.
Setelah pertandingan, Perez memang tidak mengatakan langsung kepada Zidane. Namun, lingkar dalam Madrid membocorkan kepada Zidane bahwa Perez berencana memecat Zizou setelah Los Blancos tumbang 0-2 dari Shakhtar Donetsk di matchday kelima Grup B.
“Zidane pergi karena tak pernah memaafkan Florentino Perez. Saat itu, bocor info bahwa Zidane akan dipecat jika Madrid gagal lolos ke 16 besar Liga Champions,” tulis Manolo Lama di Twitter-nya, @lama_cope.
Beruntung palu pemecatan tak jadi diketuk. Sebab, di matchday terakhir Madrid menang atas Borussia Monchengladbach 2-0. Berkat kemenangan ini, Madrid pun lolos ke 16 besar Liga Champions 2020-2021 dengan status juara Grup B.
Namun, nasi sudah menjadi bubur. Zidane kadung kecewa kepada Perez. Alhasil, pelatih asal Prancis memutuskan meninggalkan Madrid.
Pengumuman resmi dari Zidane dan Florentino Perez akan diumumkan Kamis (27/5/2021). Bahkan dini hari WIB, Zidane sudah memanggil satu per satu pemainnya dan mengumumkan bahwa dirinya meninggalkan Madrid. Lantas, siapa yang akan menggantikan posisi Zidane?
Sebelumnya Massimiliano Allegri jadi calon terkuat. Allegri sudah setuju menjadi pelatih Madrid musim depan. Namun, belakangan Allegri disebut lebih dekat ke Juventus. Kini Antonio Conte dan Raul Gonzalez juga muncul ke permukaan.
Bagaimana dengan Zidane? Juru taktik 48 tahun ini digadang-gadang akan menangani Juventus musim depan. Juventus membidik Zidane demi memenangkan trofi Liga Champions, gelar yang terakhir kali mereka menangkan pada 1995-1996.
Namun, dengan kabar bahwa Allegri yang lebih dipilih The Old Lady, belum tahu ke mana Zidane akan meneruskan karirnya. Sebelum ini, Zidane juga dikabarkan bakal melatih tim nasional Prancis usai putaran final Piala Eropa 2020 menggantikan Didier Deschamp.
Efek domino ini menarik. Tersiar kabar, keputusan Deschamp memasukkan nama Karim Benzema dalam skuadnya karena dia ingin tetap melatih Prancis. Sebab, tekanan publik begitu kuat agar Benzema kembali ke tim nasional. Dan salah seorang yang sering bicara soal itu adalah Zidane.
Sumber: Marca/News/Soccerway
Editor: Hary B Koriun
