MUENCHEN (RIAUPOS.CO) – Keputusan penyelenggara Ballon d'Or untuk pemilihan pemain sepakbola dunia yang tak melakukan pemilihan tahun ini, diprotes oleh para pendukung Bayern Muenchen.
Ini setelah Muenchen juara Liga Champions 2020. Para fans Die Roten ramai-ramai mengisi petisi agar penghargaan Ballon d'Or tetap digelar untuk Robert Lewandowski.
Muenchen menang 1-0 atas Paris Saint Germain (PSG) di final Liga Champions, Senin (24/8/2020) dini hari WIB. Dalam pertandingan di Stadion Da Luz, Lisbon, tersebut, satu-satunya gol kemenangan skuad arahan Hans-Dieter Flick dilesakkan Kingsley Coman pada menit ke-59.
Kendati dikawal Thilo Kehrer, Coman mampu menuntaskan umpan Joshua Kimmich dengan baik. Coman sendiri sebenarnya adalah pemain PSG sebelum dijual ke Juventus, dan kemudian dibeli oleh Muenchen.
Meski tidak mencetak gol, penampilan Lewandowski tetap dipuji. Apalagi dia mampu menutup Liga Champions musim ini dengan predikat sebagai top skor.
Total 15 gol yang dia koleksi dan bercokol di posisi puncak daftar top skor Liga Champions. Di peringkat kedua ada nama rekan setimnya, Serge Gnabry, yang mencetak sembilan gol.
Pencapaian striker timnas Polandia tersebut pun membuat sejumlah fan mengajukan petisi di situs Change.org. Para fan mendesak agar acara penghargaan pemain terbaik versi Ballon d'Or tetap diadakan untuk Lewandowski.
Hingga Senin (24/8) pukul 12.00 waktu Indonesia, sudah ada 8.452 akun menandatangani petisi di Change.org. Pada Juli lalu, France Football selaku penyelenggara membatalkan gelaran Ballon d'Or karena pandemi virus corona (Covid-19) tahun ini.
Pembatalan itu dilakukan karena penyelenggara menilai persyaratan Ballon d'Or tahun ini tidak terpenuhi karena peristiwa luar biasa. Kompetisi sempat terhenti dan beberapa negara gagal melanjutkan liga.
Meski demikian, pembatalan itu dinilai sejumlah fan tak adil karena Lewandowski yang seharusnya meraih penghargaan itu. Sementara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo dinilai tak layak meraih Ballon d'Or tahun ini karena tampil buruk di klub masing-masing, Barcelona dan Juventus.
Sumber: Bild/CNN/Soccerway/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun