Jumat, 20 September 2024

Nadeo Gemilang, Indonesia Tetap Kalah, Peluang Lolos Masih Terbuka

KUWAIT CITY (RIAUPOS.CO) – Timnas Indonesia kalah pada laga kedua Grup A kualifikasi Piala Asia 2023. Indonesia tumbang di tangan Jordania 0-1 dalam laga di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait, Ahad (12/6) dini hari WIB.

Gol semata wayang kemenangan Jordania lahir melalui sepakan penyerang Yazan Abdallah Al-Naimat pada menit ke-48. Kekalahan tersebut membuat skuad Garuda untuk sementara menempati posisi kedua klasemen Grup A. Indonesia meraih tiga poin dalam dua pertandingan.

Jordania memuncaki klasemen dengan enam poin dari dua laga. Sementara itu, Kuwait bertengger pada peringkat ketiga karena kalah head-to-head dari Indonesia. Kuwait dan Indonesia sejauh ini sama-sama mengumpulkan tiga poin dari dua laga.

Dalam laga sebelumnya, Kuwait mengandaskan Nepal dengan skor telak 4-1.

- Advertisement -

Pada pertandingan melawan Indonesia, Jordania tampil dominan sejak menit pertama. Mereka konsisten menekan lini pertahanan Namun, pertahanan tim asuhan pelatih Shin Tae-yong yang dikawal tiga bek tengah Fachruddin Aryanto, Elkan Baggott, dan Rizky Ridho cukup tangguh dalam mengadang serangan Jordania.

Performa gemilang Nadeo Argawinata ikut berandil besar menjaga gawang Indonesia tak kebobolan banyak gol. Nadeo tampil heroik dengan melakukan lima kali penyelamatan penting.

- Advertisement -
Baca Juga:  Atlet Indonesia Juara Dunia, Merah Putih Tak Boleh Berkibar

Indonesia yang mengandalkan serangan balik menciptakan kesempatan mencetak gol pada menit ke-43. Namun bola tendangan Saddil Ramdani dari luar kotak penalti berhasil ditepis penjaga gawang Jordania, Yazed Abulaila.

Ketika paruh pertama laga nyaris berakhir, Indonesia hampir menciptakan gol. Itu saat lemparan ke dalam Pratama Arhan yang mengarah ke gawang, mampu dihalau pemain Jordania di garis gawang. Kedudukan imbang tanpa gol pun bertahan sampai turun minum.

Baru tiga menit babak kedua bergulir, Jordania memecah kebuntuan lewat gol Yazan Al-Naimat. Dia memanfaatkan dengan baik umpan silang mendatar dari Mousa Suleiman di depan gawang Indonesia.

Skor 1-0 untuk keunggulan Jordania membuat permainan kedua tim semakin terbuka. Indonesia beberapa kali menciptakan peluang gol. Termasuk dari lemparan ke dalam Pratama Arhan yang mengenai mistar gawang pada menit ke-50.

Pada menit ke-79, Jordania mendapatkan hadiah tendangan penalti. Penalti diberikan karena bek Indonesia Asnawi Mangkualam melakukan pelanggaran kepada Mousa Suleiman di kotak terlarang.

Mohammad Faisal yang maju sebagai eksekutor gagal melaksanakan tugasnya. Sebab, bola hasil sepakannya masih mampu ditangkap dengan baik oleh Nadeo Argawinata. Tidak ada gol lain tercipta setelah itu. Jordania pun memastikan kemenangan keduanya di Grup A. Pada laga perdana, mereka menaklukkan Nepal dengan skor 2-0.

Baca Juga:  Semen Padang Justru Berprestasi di Tangan Pelatih Lokal

Kekalahan ini membuat head-to-head Indonesia makin inferior di depan Jordania. Dalam lima pertandingan, Indonesia selalu saja kalah. Tetapi, walau kalah, Indonesia masih berpeluang lolos ke Piala Asia 2023 dengan status runner-up terbaik. Syaratnya, Indonesia wajib menang atas Nepal. Juga berharap tim dari grup lain seperti Malaysia dan Filipina tergelincir.

Saat ini, Indonesia berada di posisi enam alias juru kunci klasemen runner-up terbaik. Hanya ada lima tim teratas yang berhak meraih tiket Piala Asia 2023. Indonesia bisa lolos jika mampu mengandaskan Nepal dan berharap Malaysia (3 poin) atau Filipina (4 poin) gagal menang di laga terakhir.

Laga melawan Nepal akan digelar Rabu pekan depan ukul 02.15 WIB di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

KUWAIT CITY (RIAUPOS.CO) – Timnas Indonesia kalah pada laga kedua Grup A kualifikasi Piala Asia 2023. Indonesia tumbang di tangan Jordania 0-1 dalam laga di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait, Ahad (12/6) dini hari WIB.

Gol semata wayang kemenangan Jordania lahir melalui sepakan penyerang Yazan Abdallah Al-Naimat pada menit ke-48. Kekalahan tersebut membuat skuad Garuda untuk sementara menempati posisi kedua klasemen Grup A. Indonesia meraih tiga poin dalam dua pertandingan.

Jordania memuncaki klasemen dengan enam poin dari dua laga. Sementara itu, Kuwait bertengger pada peringkat ketiga karena kalah head-to-head dari Indonesia. Kuwait dan Indonesia sejauh ini sama-sama mengumpulkan tiga poin dari dua laga.

Dalam laga sebelumnya, Kuwait mengandaskan Nepal dengan skor telak 4-1.

Pada pertandingan melawan Indonesia, Jordania tampil dominan sejak menit pertama. Mereka konsisten menekan lini pertahanan Namun, pertahanan tim asuhan pelatih Shin Tae-yong yang dikawal tiga bek tengah Fachruddin Aryanto, Elkan Baggott, dan Rizky Ridho cukup tangguh dalam mengadang serangan Jordania.

Performa gemilang Nadeo Argawinata ikut berandil besar menjaga gawang Indonesia tak kebobolan banyak gol. Nadeo tampil heroik dengan melakukan lima kali penyelamatan penting.

Baca Juga:  Brawn Jelaskan Mengapa Austria Ideal Jadi Balapan Pembuka F1 2020

Indonesia yang mengandalkan serangan balik menciptakan kesempatan mencetak gol pada menit ke-43. Namun bola tendangan Saddil Ramdani dari luar kotak penalti berhasil ditepis penjaga gawang Jordania, Yazed Abulaila.

Ketika paruh pertama laga nyaris berakhir, Indonesia hampir menciptakan gol. Itu saat lemparan ke dalam Pratama Arhan yang mengarah ke gawang, mampu dihalau pemain Jordania di garis gawang. Kedudukan imbang tanpa gol pun bertahan sampai turun minum.

Baru tiga menit babak kedua bergulir, Jordania memecah kebuntuan lewat gol Yazan Al-Naimat. Dia memanfaatkan dengan baik umpan silang mendatar dari Mousa Suleiman di depan gawang Indonesia.

Skor 1-0 untuk keunggulan Jordania membuat permainan kedua tim semakin terbuka. Indonesia beberapa kali menciptakan peluang gol. Termasuk dari lemparan ke dalam Pratama Arhan yang mengenai mistar gawang pada menit ke-50.

Pada menit ke-79, Jordania mendapatkan hadiah tendangan penalti. Penalti diberikan karena bek Indonesia Asnawi Mangkualam melakukan pelanggaran kepada Mousa Suleiman di kotak terlarang.

Mohammad Faisal yang maju sebagai eksekutor gagal melaksanakan tugasnya. Sebab, bola hasil sepakannya masih mampu ditangkap dengan baik oleh Nadeo Argawinata. Tidak ada gol lain tercipta setelah itu. Jordania pun memastikan kemenangan keduanya di Grup A. Pada laga perdana, mereka menaklukkan Nepal dengan skor 2-0.

Baca Juga:  Singkirkan Unggulan Pertama, Muchova Tantang Brady di Semifinal

Kekalahan ini membuat head-to-head Indonesia makin inferior di depan Jordania. Dalam lima pertandingan, Indonesia selalu saja kalah. Tetapi, walau kalah, Indonesia masih berpeluang lolos ke Piala Asia 2023 dengan status runner-up terbaik. Syaratnya, Indonesia wajib menang atas Nepal. Juga berharap tim dari grup lain seperti Malaysia dan Filipina tergelincir.

Saat ini, Indonesia berada di posisi enam alias juru kunci klasemen runner-up terbaik. Hanya ada lima tim teratas yang berhak meraih tiket Piala Asia 2023. Indonesia bisa lolos jika mampu mengandaskan Nepal dan berharap Malaysia (3 poin) atau Filipina (4 poin) gagal menang di laga terakhir.

Laga melawan Nepal akan digelar Rabu pekan depan ukul 02.15 WIB di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari