Minggu, 7 Juli 2024

Zidane Mengaku Madrid Tetap Harus Kerja Keras Meski Barca Terpeleset

MADRID (RIAUPOS.CO) – Barcelona dua kali terpeleset dalam dua pertandingan terakhir. Setelah ditahan 2-2 oleh Celta Vigo, Barca juga harus tertahan dengan angka yang sama di kandang sendiri saat menjamu Atletico Madrid.

Kehilangan empat poin dalam dua ppertandingan, membuat banyak orang yakin kondisi ini menguntungkan sang rival, Real Madrid, dalam perburuan gelar juara La Liga Spanyol musim ini. Jika Madrid menang atas Getafe pada Jumat dini hari, maka jarak angka keduanya akan menjadi 4.

- Advertisement -

Namun, pagi-pagi manajer  Madrid, Zinedine Zidane, menepis anggapan bahwa timnya sudah mengamankan gelar juara La Liga musim ini. Zidane menyebut bahwa perjalanan El Real masih panjang untuk menjadi juara musim ini.

Sejak musim 2019/20 digelar, ada persaingan ketat antara  Madrid dan Barcelona. Kedua raksasa La Liga itu saling kejar untuk memuncaki klasemen La Liga.

Baca Juga:  Declan Rice Jadi Rebutan, Begini Saran Legenda Liverpool

Saat ini peluang Real Madrid untuk menjadi juara La Liga semakin terbuka lebar. Los Blancos saat ini unggul satu poin dari sang rival, namun keunggulan ini bisa berubah menjadi empat poin jika mereka menang melawan Getafe.

- Advertisement -

Banyak yang menilai bahwa El Real saat ini sudah mengamankan gelar juara, namun Zidane tidak sepakat akan itu. 

"Kami belum memenangkan apapun sekarang," ujar Zidane yang dikutip Goal International.

Zidane menilai bahwa meski berpotensi unggul empat poin dari Barcelona, bukan berarti Madrid otomatis juara. Ia menilai jalan El Real untuk menjadi juara masih panjang.

"Saat ini masih ada enam pertandingan yang tersisa. Masih ada 18 poin yang bisa kami raih."

"Sampai secara matematis kami dinyatakan sebagai juara, maka kami harus terus bekerja keras. Para rival kami akan melakukan segalanya agar mereka bisa memenangkan pertandingan mereka," jelas mantan pemain Bordeaux dan Juventus tersebut.

Baca Juga:  KONI Tantang Senam 4 Emas

Lebih lanjut, Zidane mengatakan bahwa timnya tidak boleh besar kepala meski tengah unggul dari Barcelona.

Ia menyebut timnya masih sangat mungkin untuk terpeleset sehingga Sergio Ramos dkk harus terus berjuang untuk mengamankan sisa musim ini.

"Kami tidak boleh terlalu kepedean dan mengatakan 'perburuan gelar juara sudah selesai'. Saya sudah pernah mengalami situasi ini sebagai seorang pemain, dan sekali lagi saya tegaskan kami belum memenangkan apapun," ujarnya.

Kans  Madrid untuk menjadi juara La Liga musim ini memang cukup besar. Hingga akhir musim nanti, lawan yang dihadapi Los Blancos tergolong cukup mudah sehingga mereka sangat berpeluang menjadi juara.

Sumber: Goal/Bola/Soccerway
Editor: Hary B Koriun

MADRID (RIAUPOS.CO) – Barcelona dua kali terpeleset dalam dua pertandingan terakhir. Setelah ditahan 2-2 oleh Celta Vigo, Barca juga harus tertahan dengan angka yang sama di kandang sendiri saat menjamu Atletico Madrid.

Kehilangan empat poin dalam dua ppertandingan, membuat banyak orang yakin kondisi ini menguntungkan sang rival, Real Madrid, dalam perburuan gelar juara La Liga Spanyol musim ini. Jika Madrid menang atas Getafe pada Jumat dini hari, maka jarak angka keduanya akan menjadi 4.

Namun, pagi-pagi manajer  Madrid, Zinedine Zidane, menepis anggapan bahwa timnya sudah mengamankan gelar juara La Liga musim ini. Zidane menyebut bahwa perjalanan El Real masih panjang untuk menjadi juara musim ini.

Sejak musim 2019/20 digelar, ada persaingan ketat antara  Madrid dan Barcelona. Kedua raksasa La Liga itu saling kejar untuk memuncaki klasemen La Liga.

Baca Juga:  Boling Kembali Sumbang Emas

Saat ini peluang Real Madrid untuk menjadi juara La Liga semakin terbuka lebar. Los Blancos saat ini unggul satu poin dari sang rival, namun keunggulan ini bisa berubah menjadi empat poin jika mereka menang melawan Getafe.

Banyak yang menilai bahwa El Real saat ini sudah mengamankan gelar juara, namun Zidane tidak sepakat akan itu. 

"Kami belum memenangkan apapun sekarang," ujar Zidane yang dikutip Goal International.

Zidane menilai bahwa meski berpotensi unggul empat poin dari Barcelona, bukan berarti Madrid otomatis juara. Ia menilai jalan El Real untuk menjadi juara masih panjang.

"Saat ini masih ada enam pertandingan yang tersisa. Masih ada 18 poin yang bisa kami raih."

"Sampai secara matematis kami dinyatakan sebagai juara, maka kami harus terus bekerja keras. Para rival kami akan melakukan segalanya agar mereka bisa memenangkan pertandingan mereka," jelas mantan pemain Bordeaux dan Juventus tersebut.

Baca Juga:  Icardi Semakin Merapat ke Napoli

Lebih lanjut, Zidane mengatakan bahwa timnya tidak boleh besar kepala meski tengah unggul dari Barcelona.

Ia menyebut timnya masih sangat mungkin untuk terpeleset sehingga Sergio Ramos dkk harus terus berjuang untuk mengamankan sisa musim ini.

"Kami tidak boleh terlalu kepedean dan mengatakan 'perburuan gelar juara sudah selesai'. Saya sudah pernah mengalami situasi ini sebagai seorang pemain, dan sekali lagi saya tegaskan kami belum memenangkan apapun," ujarnya.

Kans  Madrid untuk menjadi juara La Liga musim ini memang cukup besar. Hingga akhir musim nanti, lawan yang dihadapi Los Blancos tergolong cukup mudah sehingga mereka sangat berpeluang menjadi juara.

Sumber: Goal/Bola/Soccerway
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari