Rabu, 18 September 2024

Gundala Tembus 170 Ribu Penonton di Hari Pertama

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Gundala menimbulkan kehebohan pada hari pertama penayangannya Kamis (29/8). Menjadi salah satu film yang ditunggu-tunggu tahun ini, Gundala mencuri perhatian moviegoers tanah air. Ada ketegangan, aksi, serta cerita yang sangat dekat dengan kondisi Indonesia. Juga, karakter Gundala alias Sancaka yang diperankan Abimana Aryasatya.

Pada hari pertama, Gundala meraih angka yang memuaskan. Film karya Joko Anwar itu ditonton 174.013 penonton. Angka tersebut melampaui ekspektasi Joko sebagai filmmaker.

"Awalnya nargetin 120 ribu," kata Joko saat dihubungi, kemarin.

Dia cukup kaget dengan raihan penonton dan antusiasme yang besar. Apalagi, menurut dia, Gundala adalah film dengan genre yang terbilang baru. Di Indonesia, belum banyak film superhero atau jagoan. Gundala seolah menjadi angin segar. Sadar genre filmnya termasuk langka di Indonesia, Joko tidak berani mematok angka penonton yang banyak. Dengan capaian di atas ekspektasinya, Joko optimistis jumlah penonton Gundala bisa mencapai angka 1 juta.

- Advertisement -
Baca Juga:  Jadwal Pemeliharaan Listrik 8 Juli s.d 13 Juli 2019

Berdasar hasil pantauan Joko, Gundala dinikmati dua generasi berbeda. Mereka adalah remaja dan anak muda, serta orang dewasa. Anak muda tertarik pada kisah superhero dengan sentuhan lokal. Lantas, penonton usia dewasa berharap bisa bernostalgia dengan sosok Gundala.

Salah satu faktor yang membuat Gundala punya daya tarik adalah ceritanya. Sejak awal membikin Gundala tahun lalu, Joko ingin membuat sebuah latar serta sesosok jagoan yang humanis, membumi, dan relevan dengan orang Indonesia.

- Advertisement -

"Gundala sama kayak kita. Punya masalah dan rapuh. Jadi, penonton bisa nyambung," jelasnya.

Tema cerita pun cukup kekinian. Joko memilih latar cerita mengenai banyak orang yang apatis terhadap ketidakadilan. Sebuah latar yang sesuai dengan kondisi saat ini dan dialami mereka yang menonton Gundala. Lewat tagline "Negeri ini butuh patriot", Joko ingin kembali mengajak penonton lebih peduli dengan sekitar.

Baca Juga:  Kesra Jadwalkan Agenda Safari Ramadan Keliling di Rohul

"Aku berharap, setelah nonton Gundala, ada yang berubah dari diri penonton. Ada semangat patriotisme, nggak cuma happy karena sudah nonton," tutur Joko.

Angka 174.013 akan terus bertambah. Joko dan para cast bersiap menyambangi bioskop untuk menyapa penonton. Apalagi, akhir pekan menjadi peluang untuk menambah jumlah penonton dari kalangan keluarga.

Dengan tingginya antusiasme pada hari pertama, Joko makin semangat terlibat dalam Jagat Sinema Bumilangit. Baik sebagai produser kreatif maupun sutradara.

"Semoga juga makin banyak sineas yang bikin genre-genre yang lebih fresh," ucap sutradara Pengabdi Setan tersebut.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Gundala menimbulkan kehebohan pada hari pertama penayangannya Kamis (29/8). Menjadi salah satu film yang ditunggu-tunggu tahun ini, Gundala mencuri perhatian moviegoers tanah air. Ada ketegangan, aksi, serta cerita yang sangat dekat dengan kondisi Indonesia. Juga, karakter Gundala alias Sancaka yang diperankan Abimana Aryasatya.

Pada hari pertama, Gundala meraih angka yang memuaskan. Film karya Joko Anwar itu ditonton 174.013 penonton. Angka tersebut melampaui ekspektasi Joko sebagai filmmaker.

"Awalnya nargetin 120 ribu," kata Joko saat dihubungi, kemarin.

Dia cukup kaget dengan raihan penonton dan antusiasme yang besar. Apalagi, menurut dia, Gundala adalah film dengan genre yang terbilang baru. Di Indonesia, belum banyak film superhero atau jagoan. Gundala seolah menjadi angin segar. Sadar genre filmnya termasuk langka di Indonesia, Joko tidak berani mematok angka penonton yang banyak. Dengan capaian di atas ekspektasinya, Joko optimistis jumlah penonton Gundala bisa mencapai angka 1 juta.

Baca Juga:  MUI Minta SKB 3 Menteri Direvisi

Berdasar hasil pantauan Joko, Gundala dinikmati dua generasi berbeda. Mereka adalah remaja dan anak muda, serta orang dewasa. Anak muda tertarik pada kisah superhero dengan sentuhan lokal. Lantas, penonton usia dewasa berharap bisa bernostalgia dengan sosok Gundala.

Salah satu faktor yang membuat Gundala punya daya tarik adalah ceritanya. Sejak awal membikin Gundala tahun lalu, Joko ingin membuat sebuah latar serta sesosok jagoan yang humanis, membumi, dan relevan dengan orang Indonesia.

"Gundala sama kayak kita. Punya masalah dan rapuh. Jadi, penonton bisa nyambung," jelasnya.

Tema cerita pun cukup kekinian. Joko memilih latar cerita mengenai banyak orang yang apatis terhadap ketidakadilan. Sebuah latar yang sesuai dengan kondisi saat ini dan dialami mereka yang menonton Gundala. Lewat tagline "Negeri ini butuh patriot", Joko ingin kembali mengajak penonton lebih peduli dengan sekitar.

Baca Juga:  Petaka Proyek Galian di Bukittinggi, 2 Orang Tewas Tertimbun Longsor

"Aku berharap, setelah nonton Gundala, ada yang berubah dari diri penonton. Ada semangat patriotisme, nggak cuma happy karena sudah nonton," tutur Joko.

Angka 174.013 akan terus bertambah. Joko dan para cast bersiap menyambangi bioskop untuk menyapa penonton. Apalagi, akhir pekan menjadi peluang untuk menambah jumlah penonton dari kalangan keluarga.

Dengan tingginya antusiasme pada hari pertama, Joko makin semangat terlibat dalam Jagat Sinema Bumilangit. Baik sebagai produser kreatif maupun sutradara.

"Semoga juga makin banyak sineas yang bikin genre-genre yang lebih fresh," ucap sutradara Pengabdi Setan tersebut.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari